5 Pemain Bintang Sepak Bola yang Ulang Tahun pada 17 Agustus

Bagi rakyat Indonesia, tanggal 17 Agustus merupakan hari yang istimewa. Setiap tahunnya di tanggal tersebut, rakyat Indonesia bersuka cita merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia. Tahun 2025 ini, Indonesia telah memasuki usia 80 tahun.
Di sisi lain, 17 Agustus ternyata juga menjadi tanggal spesial bagi sejumlah pesepak bola top dunia. Tak lain tak bukan, setiap 17 Agustus mereka merayakan hari kelahirannya. Kira-kira, siapa saja pemain top yang berulang tahun pada 17 Agustus? Check this out!
1. Rayan Cherki

Rayan Cherki lahir pada 17 Agustus 2003 di Lyon, Prancis. Ia dikenal sebagai salah satu pemain muda paling berbakat dari akademi Olympique Lyonnais. Bermain sebagai gelandang serang atau winger, Cherki memiliki kemampuan dribel, visi, dan kreativitas yang menonjol di atas lapangan. Ia mencuri perhatian sejak usia remaja dan menjadi bagian penting dalam skuad utama Lyon, terutama pada musim 2024-2025 di mana ia tampil impresif dengan mencetak 12 gol dan mencatat 20 assist di semua kompetisi.
Atas penampilannya yang cemerlang, Cherki meraih sejumlah penghargaan individu seperti Top Assist Europa League 2024–25, Pemain Muda Terbaik Ligue 1, dan masuk dalam Tim Terbaik Liga Europa dan Ligue 1. Kemampuannya dalam membaca permainan serta kecepatan dalam mengambil keputusan membuatnya dipuji sebagai penerus generasi emas Prancis. Ia kini melanjutkan karier bersama Manchester City, bergabung dengan skuad asuhan Pep Guardiola sebagai bagian dari regenerasi lini tengah klub.
2. Ismail Jakobs

Ismail Jakobs lahir pada 17 Agustus 1999 di Köln, Jerman. Ia merupakan pemain sepak bola profesional yang berposisi sebagai bek kiri dan juga mampu beroperasi sebagai pemain sayap kiri. Jakobs memulai kariernya di akademi 1. FC Köln dan naik ke tim senior pada tahun 2019, mencatat lebih dari 40 penampilan dan beberapa gol di Bundesliga. Pada 2021, ia bergabung dengan AS Monaco di Ligue 1 dan bermain secara reguler hingga musim 2023-24 sebelum dipinjamkan ke Galatasaray dan akhirnya resmi bergabung pada musim 2025.
Jakobs memiliki prestasi di level klub maupun internasional. Bersama Galatasaray, ia memenangkan gelar juara Liga Turki dan Piala Turki musim 2024–25 dengan status pinjaman dari Monaco. Di tingkat internasional, ia awalnya mewakili timnas Jerman U‑21 dan memenangkan Kejuaraan Eropa U‑21 UEFA pada 2021, sebelum memilih membela timnas Senegal sejak 2022. Sejak saat itu, ia menjadi bagian penting skuad Senegal yang tampil di berbagai turnamen besar hingga kini mengoleksi lebih dari 20 penampilan untuk negaranya
3. Tiemoue Bakayoko

Tiemoué Bakayoko lahir pada 17 Agustus 1994 di Paris, Prancis. Ia berposisi sebagai gelandang bertahan (defensive midfielder) yang dikenal memiliki kekuatan fisik, stamina tinggi, serta kemampuan intersep dan distribusi bola yang baik. Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, pernah menyebutnya sebagai “gelandang lengkap” karena kemampuannya dalam bertahan dan membantu aliran permainan.
Karier profesional Bakayoko dimulai bersama Rennes, lalu berkembang pesat saat membela AS Monaco (2014–2017), termasuk menjadi bagian dari skuad juara Ligue 1 musim 2016–17 dan lolos ke semifinal Liga Champions UEFA 2016-17. Ia kemudian pindah ke Chelsea pada 2017, memenangkan FA Cup 2018, sebelum menjalani masa peminjaman ke AC Milan, di mana ia meraih gelar Serie A 2021–22—Napoli, dan Monaco kembali. Sejak Agustus 2024 Bakayoko memperkuat klub Yunani PAOK dan hingga April 2025 bermain untuk tim cadangan PAOK B di Super League Greece 2.
4. Ederson Moraes

Ederson Moraes lahir pada 17 Agustus 1993 di Osasco, Brasil. Ia merupakan penjaga gawang profesional yang saat ini memperkuat klub Manchester City dan tim nasional Brasil. Ederson terkenal karena kehebatan distribusi bola, disebut sebagai sweeper‑keeper yang bisa membangun serangan dari belakang dan juga memiliki kemampuan dalam menepis peluang matang di pertandingan besar.
Selama masa jabatannya di City sejak 2017, Ederson telah mengantongi berbagai prestasi gemilang: enam kali juara Premier League, satu gelar UEFA Champions League 2022–23, serta beberapa trofi seperti FA Cup, EFL Cup, dan Community Shield. Secara individu, ia memenangkan penghargaan Premier League Golden Glove selama tiga musim berturut‑turut (2019-20, 2020-21, 2021-22) dan meraih gelar The Best FIFA Men’s Goalkeeper 2023, serta masuk dalam jajaran kiper terbaik dunia oleh IFFHS dan FIFPRO World XI 2024.
5. Steven Zuber

Steven Zuber lahir pada 17 Agustus 1991 di Winterthur, Swiss. Ia berposisi sebagai sayap kiri atau gelandang serang, dikenal karena dribel yang lincah, kemampuan memberikan assist, dan naluri mencetak gol yang kuat. Karier Zuber dimulai di Grasshopper Club Zürich, kemudian berkelana ke klub besar seperti CSKA Moscow, TSG Hoffenheim, Eintracht Frankfurt, dan AEK Athens, sebelum kembali ke Swiss dan saat ini memperkuat FC Zürich sejak Januari 2025 dengan kontrak hingga pertengahan 2027.
Zuber telah meraih berbagai prestasi di level klub maupun internasional. Dengan Grasshopper ia memenangkan Piala Swiss 2012−13; di Rusia bersama CSKA Moscow ia meraih gelar Juara Liga Rusia 2013−14 dan Super Cup Rusia 2013-14. Bersama AEK Athens pada musim 2022−23 ia sukses meraih gelar liga dan piala Yunani (double). Ia juga mencatat lebih dari 56 penampilan untuk tim nasional Swiss, mencetak total 11 gol, termasuk gol penyeimbang saat melawan Brasil dalam Piala Dunia 2018; dan menjadi pencetak assist terbanyak di Euro 2020 dengan 4 assist
5 pemain top dunia di atas berulang tahun pada 17 Agustus, bertepatan dengan HUT Republik Indonesia tercinta. Semoga mereka selalu diberi kesehatan dan sukses dalam berkarier. Happy birthday!