Tottenham Hotspur melewati jalan berliku dalam beberapa musim terakhir. Mereka tidak juga juara meski memiliki komposisi pemain berkualitas.
Berlabel bintang saja tak cukup untuk menjadi pemain utama Tottenham. Mereka harus bisa beradaptasi dengan gaya permainan pelatih yang bergonta-ganti. Tidak heran beberapa memilih hengkang.
Meski begitu, ada beberapa pemain buangan Tottenham Hotspur yang bersinar di klub lain. Siapa saja mereka?
Bersinar di bawah asuhan Mauricio Pochettino, nasib Giovani Lo Celso bersama Tottenham Hotspur berubah dalam sekejap. Ia tak menjadi bagian proyek Jose Mourinho. Alhasil, Lo Celso terpaksa hengkang ke Villarreal dengan status pinjaman pada awal 2022.
Bersama The Yellow Submarine, Lo Celso kembali diandalkan. Ia telah bermain dalam 35 pertandingan di semua ajang. Karena performanya yang impresif, beberapa laporan menyebutkan bahwa Villarreal siap mengikat Lo Celso secara permanen.
Cameron Carter-Vickers tak mendapatkan tempat di skuad utama The Lilywhites. Jebolan akademi Tottenham Hotspur ini harus dipinjamkan ke beberapa klub lain. Ini dilakukan agar dirinya bisa mendapatkan menit bermain yang cukup.
Puncaknya, Carter-Vickers dipinjamkan ke Celtic pada musim panas 2021. Ia sukses menjadi pemain penting di lini belakang dengan koleksi 70 penampilan. Jasanya dipermanenkan di sana. Carter-Vickers juga ditunjuk sebagai kapten tim.
Sebelum Lo Celso, Juan Foyth lebih dahulu hengkang ke Villarreal pada musim panas 2020. Ia berpisah dengan The Lilywhites sebab kesulitan bersaing. Namanya juga tak diandalkan Jose Mourinho di lini pertahanan.
Awalnya dengan status pinjaman, Foyth sukses membuktikan kualitasnya bersama Villarreal. Ia dipermanenkan dan menjadi bek kanan utama The Yellow Submarine. Tercatat, penggawa Argentina di Piala Dunia 2022 ini sudah turun dalam 81 pertandingan.
Pindah ke Tottenham Hotspur sepertinya bukan pilihan tepat bagi Paulinho. Pasalnya, selama 2 musim membela The Lilywhites (2013—2015), Paulinho gagal menjadi pilihan utama. Ia kesulitan beradaptasi dengan gaya permainan yang cepat ala Premier League.
Tottenham Hotspur melepasnya ke Guangzhou Evergrande. Nasib Paulinho cenderung membaik sejak pindah ke China. Ia bahkan direkrut Barcelona pada musim panas 2017. Paulinho berhasil mengoleksi 49 penampilan bersama La Blaugrana.
Tak masuk skema Antonio Conte memaksa Steven Bergwijn untuk hengkang. Ia memutuskan pulang ke Belanda dan bergabung dengan Ajax Amsterdam pada musim panas 2022. Bergwijn diboyong seharga 31 juta euro atau sekitar Rp505 miliar.
Diproyeksikan sebagai pengganti Sebastien Haller, ia mampu unjuk gigi. Bergwijn tampil produktif di lini depan De Amsterdammers meski baru bergabung. Dari 24 penampilan di semua kompetisi, ia sudah mengemas 11 gol dan 4 assist.
Walau sempat terpuruk karena terpinggirkan di Tottenham Hotspur, mentalitas pemain sepak bola di atas tetap tak runtuh. Kelima pemain di atas mampu membuktikan kualitasnya bersama klub lain.