5 Pemain Sepak Bola Aktif yang Lahir pada 17 Agustus

Tanggal 17 Agustus bukan hanya hari bersejarah bagi bangsa Indonesia, tetapi juga menjadi tanggal lahir bagi sejumlah bintang sepak bola dunia. Sejumlah pemain top yang masih aktif hingga kini lahir pada tanggal tersebut dan telah menunjukkan performa gemilang di level klub maupun internasional. Dari penjaga gawang hingga penyerang, mereka sukses mencuri perhatian lewat kontribusi penting di atas lapangan.
Lima pemain sepak bola aktif ini lahir tepat pada 17 Agustus. Mereka berasal dari berbagai negara dan bermain di klub-klub ternama Eropa, dengan prestasi yang tak bisa dianggap remeh. Bahkan, beberapa di antaranya ada yang bermain di klub raksasa Eropa, seperti Manchester City dan Manchester United. Siapa saja mereka? Cek daftar nama-namanya yuk!
1. Tiemoue Bakayoko (PAOK B)

Tiémoué Bakayoko adalah pesepakbola aktif kelahiran 17 Agustus 1994 di Paris, Prancis. Sebagai gelandang bertahan yang juga mampu turun sebagai gelandang tengah, ia terkenal berkat gaya bermain fisik, kemampuan intersepsi, dan distribusi bola yang kuat, sehingga disebut sebagai “gelandang lengkap” oleh pelatih Prancis Didier Deschamps. Bakayoko memulai karier profesionalnya di Rennes sebelum pindah ke Monaco pada 2014, di mana ia menjadi pemain kunci saat membantu klub memenangkan gelar Ligue 1 2016–17 dan terpilih dalam tim terbaik UEFA Champions League musim tersebut.
Saat ini, Bakayoko memperkuat tim PAOK B (klub cadangan dari PAOK FC) di Super League Greece 2, setelah bergabung dengan klub induknya PAOK pada tahun 2024. Sebelumnya pada musim 2023–24 ia sempat bermain untuk FC Lorient di Ligue 1 Prancis, mencatat sekitar 21 penampilan dengan 2 gol dan 1 assist. Sepanjang kariernya, ia juga pernah meraih FA Cup bersama Chelsea (2017–18) dan Scudetto Serie A bersama AC Milan (2021–22) saat masa peminjamannya di Italia.
2. Tyrell Malacia (Manchester United)

Tyrell Malacia adalah pesepakbola aktif asal Belanda yang lahir pada 17 Agustus 1999 di Rotterdam, menandai dirinya sebagai salah satu talenta muda yang lahir di bulan Agustus. Ia berposisi sebagai bek kiri, telah membela klub besar seperti Feyenoord sejak debut profesionalnya pada Desember 2017 dan menjadi bagian dari skuad juara KNVB Cup 2017-18 dan Johan Cruyff Shield 2018, serta masuk dalam UEFA Europa Conference League Team of the Season 2021-22 setelah membawa Feyenoord mencapai final kompetisi tersebut.
Saat ini Malacia merupakan pemain dari klub Premier League Manchester United, yang merekrutnya pada Juli 2022 dengan kontrak hingga Juni 2026. Musim debut yang kuat menghasilkan sekitar 39 penampilan dan membawa trofi EFL Cup 2022-23, sebelum menderita cedera lutut serius yang membuatnya absen sepanjang musim 2023-24. Pada Januari 2025, ia dipinjamkan ke PSV Eindhoven, di mana ia kembali tampil di kompetisi UEFA Champions League dan memiliki opsi transfer permanen di akhir musim
3. Rayan Cherki (Manchester City)

Rayan Cherki adalah pemain sepak bola profesional asal Prancis yang lahir pada 17 Agustus 2003. Ia bermain di posisi gelandang serang dan dikenal memiliki kemampuan teknik tinggi, visi permainan yang tajam, serta lihai dalam memberikan assist dan mencetak gol. Cherki memulai kariernya di klub Olympique Lyonnais, tempat ia tampil sejak usia remaja dan mencatat lebih dari 100 penampilan bersama tim utama. Pada musim 2024-2025, ia tampil gemilang dengan mencetak 12 gol dan 20 assist, serta masuk dalam tim terbaik Liga Prancis dan Liga Europa.
Berkat penampilan cemerlangnya, Cherki resmi bergabung dengan klub raksasa Inggris, Manchester City, pada musim panas 2025. Ia dikontrak hingga tahun 2030 dan akan bermain di berbagai kompetisi bergengsi, termasuk Piala Dunia Antarklub 2025. Selain sukses di level klub, Cherki juga telah mencatat debut bersama timnas senior Prancis dan langsung tampil menonjol dengan mencetak gol dan memberikan assist. Dengan usianya yang masih muda, banyak yang menilai Cherki akan menjadi bintang besar di masa depan.
4. Ederson Moraes (Manchester City)

Ederson merupakan penjaga gawang profesional yang lahir pada 17 Agustus 1993 di Osasco, Brasil. Sejak bergabung dengan Manchester City pada tahun 2017, ia menjadi andalan utama klub di bawah mistar gawang. Ederson dikenal bukan hanya sebagai penyelamat gawang, tetapi juga sebagai pemain yang memiliki akurasi umpan jauh seperti playmaker, bahkan pernah mencetak rekor assist terbanyak bagi kiper di sejarah Premier League, dengan enam assist pada musim 2024-25.
Prestasi yang diraih Ederson sangat impresif, mencakup enam gelar Premier League (2017-18, 2018-19, 2020-21, 2021-22, 2022-23, 2023-24), beberapa trofi Piala FA, Copa Liga, dan Supercopa Inggris. Ia juga memenangkan UEFA Champions League 2022-23, UEFA Super Cup 2023, serta Piala Dunia Antarklub FIFA 2023 bersama City. Secara individu, Ederson meraih penghargaan kiper terbaik seperti Golden Glove Premier League selama tiga musim berturut-turut dan terpilih sebagai The Best FIFA Men’s Goalkeeper.
Ederson saat ini masih memperkuat Manchester City dengan kontrak hingga Juni 2026. Meski muncul rumor kepindahan ke klub Liga Pro Saudi, ia menegaskan akan tetap bertahan di City dan fokus membantu meraih gelar seperti Premier League dan Liga Champions.
5. Ismail Jakobs (Galatasaray)

Ismail Jakobs lahir pada tanggal 17 Agustus 1999 di Köln, Jerman. Ia berposisi sebagai bek kiri, namun juga mampu bermain sebagai sayap kiri. Karena memiliki kecepatan tinggi, stamina kuat, serta kemampuan menyerang dan bertahan yang seimbang, Jakobs menjadi andalan dalam beberapa klub dan tim nasional. Ia memulai karier profesionalnya bersama 1. FC Köln, kemudian pindah ke klub Prancis AS Monaco pada 2021 dan tampil lebih dari 100 kali untuk klub tersebut sebelum dipinjamkan ke Galatasaray pada musim 2024–2025, lalu resmi bergabung secara permanen pada pertengahan 2025.
Pada tingkat klub, Jakobs telah menjadi bagian dari tim Galatasaray yang meraih gelar juara Liga Turki dan Piala Turki 2025, menjadikannya sebagai punggawa andalan untuk sisi kiri pertahanan dan serangan dari flank. Di level internasional, meski semula membela Jerman U‑21 dan memenangkan Kejuaraan Eropa U‑21 2021, ia kemudian memilih memperkuat timnas Senegal sejak 2022 dan telah tampil lebih dari 20 kali di berbagai kompetisi termasuk Piala Dunia dan Piala Afrika.