5 Pengguna Nomor Punggung 10 di PSG sebelum Ousmane Dembele
Ousmane Dembele menunjukkan perkembangan signifikan pada musim keduanya membela Paris Saint-Germain (PSG). Setelah musim perdana yang cukup sulit, ia kini menjadi tumpuan gol PSG. Per 6 Maret 2025, ia sudah mencetak 26 gol dan 6 assist dari 34 pertandingan.
Dengan nomor punggung 10, Dembele mengeluarkan permainan terbaiknya pada 2024/2025. Nomor yang ikonis dengan pemain depan tersebut seperti menyimbolkan kebangkitannya. Sejumlah pemain pernah mengenakan nomor punggung tersebut dan menjadi andalan PSG.
Berikut lima pemain terakhir yang menggunakan nomor punggung 10 di PSG sebelum Ousmane Dembele.
1. Neymar Jr menghabiskan waktu selama 6 tahun di PSG
Neymar Jr menjadi pengguna nomor punggung 10 terakhir di PSG sebelum Ousmane Dembele. Ia datang ke ibu kota Prancis dengan memecahkan rekor transfer senilai 222 juta euro atau Rp3,91 triliun. Kariernya di Parc des Princes berlangsung selama 6 tahun pada 2017–2023. Ia menjadi andalan dengan kontribusi 118 gol dan 77 assist dari 173 laga di seluruh kompetisi.
Kendati punya karier lama di PSG, Neymar Jr tidak beruntung dengan kerap kali cedera. Ini membuatnya bermain tidak maksimal pada tiap musimnya. Namun, bukan berarti sang pemain nihil prestasi. Ia mampu mempersembahkan 5 gelar juara Ligue 1 Prancis, 4 Trophee des Champions, 3 Coupe de France, dan 2 Coupe de la Ligue untuk PSG.
2. Zlatan Ibrahimovic datang pada masa awal PSG dan menjadi mesin gol
Zlatan Ibrahimovic merupakan rekrutan awal PSG setelah diakuisisi. Pemain asal Swedia ini datang pada musim panas 2012. Ia berkarier selama 4 tahun hingga 2016. Mulanya, ia memakai nomor punggung 18 dan berganti menjadi 10 pada pertengahan musim awalnya.
Dengan kualitasnya, Ibrahimovic menjadi mesin gol. Ia menghasilkan 156 gol dan 62 assist dari 180 pertandingan. Ia juga membantu PSG memulai dominasi di kompetisi domestik dengan menjuarai 4 Ligue 1, 3 Coupe de France, 3 Trophee des Champions, dan 2 Coupe de la Ligue.
3. Nene membantu PSG buka puasa gelar Ligue 1 setelah 19 tahun
Nene merupakan andalan lini serangan PSG sebelum diakuisisi pada 2011. Ia membela klub ibu kota Prancis ini selama 3 tahun pada 2010–2013. Pemain berpaspor Brasil ini mampu tampil gemilang dengan koleksi 48 gol dan 45 assist dari 112 pertandingan.
Pada musim perdananya, Nene menggunakan nomor punggung 19. Ia baru berganti menjadi nomor 10 pada pertengahan musim. Setelah itu, ia tampil apik dan ikut membantu PSG buka puasa gelar juara Ligue 1 setelah 19 tahun pada 2012/2013.
4. Stephane Sessegnon tak begitu tajam meski menjadi andalan
Stephane Sessegnon memperkuat PSG pada 2008–2011. Selama 3 tahun di ibu kota Prancis, ia menjadi sosok pemain serbabisa dengan ikonis mengenakan nomor punggung 10. Ia bisa bermain di posisi winger, gelandang sayap, hingga gelandang serang.
Sayangnya, Sessegnon tak begitu tajam meski bermain reguler. Dari 105 pertandingan, pemain berkebangsaan Benin ini hanya bisa membuat 11 gol dan 9 assist. Meski demikian, ia tidak nihil prestasi. ia mampu membantu PSG menjuarai Coupe de France pada 2009/2010.
5. Souza gagal tampil maksimal dan hanya 6 bulan berada di PSG
Souza pernah membela PSG sebagai pada paruh kedua 2008/2009. Saat itu, ia direkrut dari klub kenamaan Brasil, Sao Paulo, pada Januari 2009. Ia menggunakan nomor punggung 10 dalam periode singkat selama 6 bulan hingga musim panas 2009.
Masa singkatnya tersebut tidak terlepas dari penampilannya yang tak memuaskan. Souza menjadi andalan dalam 17 pertandingan. Namun, ia tak bisa mencetak gol dan hanya menghasilkan tiga assist. Ia kemudian dilego dan kembali ke Brasil bergabung dengan Gremio.
Dari pemain di atas, mayoritas mampu diandalkan. Ousmane Dembele kini berpotensi mengikut rekam jejak mereka untuk membantu PSG berprestasi. Dengan kualitasnya dan memasuki usia puncak, pemain asal Prancis tersebut akan menjadi tumpuan gol PSG.