5 Transfer Deadline Day Terbaik MU Sepanjang Sejarah  

Manchester United mendatangkan Edinson Cavani tepat pada hari terakhir bursa transfer musim lalu. Dia dikontrak dengan hanya durasi satu tahun. Meski dinilai sudah dimakan usia, Cavani membuktikan dirinya masih salah striker satu tajam Eropa. Dia berhasil mencetak 17 gol dari 39 pertandingan di semua ajang, dan membawa MU menjadi runner up Liga Europa dan Premier League.

Berkat performa apiknya ini, Setan Merah memberikan kontrak baru dengan durasi satu tahun.

Setelah bermain di bawah asuhan Louis van Gaal di level internasional untuk Belanda, Blind bertemu kembali dengan sang manajer di Old Trafford pada tahun 2014. Dia didatangkan pada hari terakhir bursa transfer musim panas 2014. Dia memenangkan tiga trofi bersama United dan menjadi pemain yang serba guna dengan bermain di sejumlah posisi berbeda selama 141 penampilannya untuk klub.

Sayangnya kehadiran Jose Mourinho mulai membuat menit bermainnya turun drastis. Dia tak menjadi pilihan utama, dan kemudian hengkang ke Ajax pada 2018.

Anthony Martial adalah remaja yang relatif tidak dikenal ketika MU memutuskan untuk mengontraknya dari AS Monaco dengan harga 36 juta paun atau sekitar Rp704 miliar pada hari terakhir bursa transfer tahun 2015. Namun dia langsung menarik perhatian fans di laga debutnya. Datang dari bangku cadangan, dia mencetak gol solo yang sensasional melawan Liverpool.

Setelah kadang terpinggirkan di bawah Jose Mourinho, ia menjadi pemain reguler dan menikmati performa bagus di bawah Solskjaer. Namun, ia hanya mencetak 4 gol Liga Premier League musim lalu, dan kini posisinya terancam dengan hadirnya Cristiano Ronaldo. Striker asal Prancis itu sudah mengoleksi 78 gol dari 261 pertandingan.

Dimitar Berbatov adalah salah satu striker terbaik pada eranya, yang bersinar bersama Tottenham Hotspurs. Pada 2008 sebuah drama transfer terjadi ketika dia jadi rebutan dua tim Mancester. Manchester City hampir datangkan striker asal Bulgaria itu, namun pada hari terakhir bursa transfer MU membajak sang pemain.

Ferguson bahkan turun tangan langsung dengan menemui sang pemain di bandara. Berbatov pun memilih gabung Setan Merah dengan durasi kontrak 4 tahun. Di sana dia sukses persembahkan 2 trofi Premier League dengan torehan 56 gol dari 159 pertandingan.

Wayne Rooney merupakan produk akademi Everton, yang langsung jadi perhatian publik sejak kehadirannya. Dia bahkan tercatat sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah Premier League ketika menjebol gawang Arsenal pada usia 16 tahun. Performa impresif dan talenta besarnya kemudian diminati Manchester United.

Setan Merah sukses mendapatkan jasanya tepat pada detik-detik terakhir bursa transfer 2004. Kala itu MU rela menggelontorkan dana 37 juta euro atau sekitar Rp623 miliar untuk Rooney, yang baru berusia 18 tahun. Ini menjadi salah satu transfer terbaik klub, dan menjadikan sang striker sebagai top skorer sepanjang masa klub dengan torehan 253 gol selama 13 tahun di Old Trafford.

Itulah deretan pemain terbaik yang pernah didatangkan Manchester United di hari terakhir bursa transfer alias deadline day. Mereka terbukti mampu memberikan kontribusi signifikan bagi klub, bahkan memberikan trofi. Sedangkan musim ini tidak ada pemain baru yang didatangkan pada deadlne day, namun mereka sukses datangkan mega bintang Cristiano Ronaldo.