Harus diakui bahwa Barcelona merupakan salah satu klub raksasa di Eropa. Klub tersebut merupakan langganan peraih trofi La Liga. Tak hanya itu, Barcelona juga difavoritkan meraih trofi Liga Champions setiap musimnya.
Tak heran jika setiap pelatih yang menangani Barcelona mendapatkan tekanan berat, baik dari manajemen hingga fans. Menariknya, terdapat beberapa pelatih Barcelona pada abad 21 memiliki poin per game (PPG) rendah. Kira-kira siapa saja mereka?
Carles Rexach merupakan salah satu legenda Barcelona. Dia merupakan sosok yang setia menemani Barcelona dari waktu ke waktu. Bagaimana tidak, setelah diorbitkan dari akademi Barcelona pada 1965, dia terus membela Barcelona sampai pensiun pada 1981.
Sepuluh tahun kemudian, dia ditunjuk melatih Barcelona U-16. Singkat cerita, Carles Rexach dipercaya menjadi pelatih Barcelona sejak April 2001. Sayangnya, dia hanya mampu menghasilkan 1,68 poin per game bagi Barcelona dari 66 laga yang dijalaninya. Dia tak mampu menyumbang trofi apa pun kala itu.
Lorenzo Serra Ferrer merupakan pelatih Barcelona pada Juli 2000—April 2001. Dari 51 laga yang dijalaninya, dia hanya mampu menorehkan 1,75 poin per game. Dia juga tak mempu menyumbang satu pun trofi musim itu.
Posisinya sendiri digantikan Carles Rexach yang ternyata malah tampil buruk dari Lorenzo. Kala itu Barcelona memang sedang menjalani masa-masa kelam. Mereka gagal bersaing di level domestik maupun Eropa.
Louis van Gaal pernah melatih Barcelona sebanyak dua kali. Dia melatih Barcelona untuk pertama kalinya pada 1997—2000. Dengan poin per game 1,88, Van Gaal berhasil meraih 2 trofi La Liga dan 1 trofi Copa del Rey.
Pada Juli 2002, Van Gaal kembali ditunjuk menggantikan Carles Rexach sebagai pelatih Barcelona. Sayangnya, dia tak mampu menyumbang trofi apa pun dan hanya meraih 1,77 poin per game dari 30 laga yang dijalaninya saat itu.
Mendiang Radomir Antić merupakan salah satu sosok yang erat dengan Barcelona. Walau tak pernah bermain untuk Barcelona, dia ditunjuk menjadi pelatih pada Februari 2003—Juni 2003. Setidaknya sudah ada 24 laga yang dijalaninya.
Radomir Antić menorehkan 1,83 poin per game untuk Barcelona dan tak pernah memberikan trofi bagi klub tersebut. Dia sendiri meninggal pada 6 April 2020 akibat kanker.
Ronald Koeman ditunjuk untuk melatih Barcelona pada Oktober 2021. Dari 67 laga yang dijalaninya, Koeman menorehkan 1,96 poin per game. Setidaknya, Koeman sudah membawa Barcelona menjuarai kompetisi Copa del Rey musim lalu.
Walau begitu, penampilan buruk Barcelona pada awal musim ini membuat pemecatan dirinya tak bisa dihindari. Koeman sendiri saat ini masih berstatus sebagai pelatih bebas transfer.
Ada pula nama Frank Rijkaard yang masuk dalam daftar pelatih Barcelona dengan poin per game terendah pada abad 21. Dia melatih Barcelona pada 2003—2008. Dari 272 laga yang dijalaninya, dia meraih 1,99 poin per game.
Rijkaard menyumbangkan 2 trofi La Liga pada 2005 dan 2006. Tak hanya itu, trofi Liga Champions juga berhasil dia dapatkan pada 2006. Sayangnya, penampilan buruk pada musim 2007/2008 membuat dirinya harus diganti Pep Guardiola.
Nah, itu dia enam pelatih Barcelona dengan poin per game terendah pada abad 21. Perlu diingat, daftar ini tak memasukkan caretaker atau pelatih sementara seperti Jordi Roura. Adakah pelatih favoritmu dalam daftar di atas?