6 Pemain Amerika Terakhir yang Diboyong AC Milan sebelum Gimenez

04 Feb 2025, 18:14 WIB

Mufqi Fajrurrahman

ilustrasi stadion (IDN Times/Mardya Shakti)

Intinya sih...

AC Milan melepas Alvaro Morata ke Galatasaray dan mendatangkan Santiago Gimenez dari Feyenoord Rotterdam untuk lini serang
Pemain Amerika seperti Emerson Royal, Yunus Musah, Christian Pulisic, Marco Pellegrino, Luka Romero, dan Sergino Dest belum tampil maksimal bersama AC Milan
Santiago Gimenez memiliki potensi besar sebagai bintang di AC Milan jika bisa tampil memuaskan seperti Christian Pulisic

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

AC Milan masih mencari pemain yang pas untuk menghuni lini serang mereka. Oleh karena itu, mereka melakukan gebrakan pada bursa transfer musim dingin 2025. Mereka memutuskan untuk melepas Alvaro Morata ke Galatasaray dan mendatangkan Santiago Gimenez dari Feyenoord Rotterdam. Pemain asal Meksiko itu diharapkan bisa bersinar.

AC Milan sering mendatangkan pemain dari Amerika, baik dari Amerika Utara maupun Amerika Selatan. Namun, tak semuanya mampu tampil maksimal. Lalu, seperti apakah kiprah para pemain-pemain tersebut? Untuk melihat gambaran mengenai para pemain Amerika yang diboyong AC Milan, yuk, simak ulasan enam yang terakhir sebelum Gimenez!

1. Emerson Royal (Brasil) tampil solid meski diisukan akan dilepas

Emerson Royal didatangkan AC Milan didatangkan dari Tottenham Hotspur pada 12 Agustus 2024. Ia amat dipercaya untuk mengisi posisi bek kanan. Aktif dalam menyerang, cepat saat transisi, dan piawai dalam hal umpan menjadi keunggulannya. Akan tetapi, pemain asal Brasil ini kerap lupa untuk menjaga pertahanan. Hal tersebut menjadi kritik pedas baginya, terlebih saat ia dirumorkan akan dilepas karena alasan tersebut.

2. Marco Pellegrino (Argentina) terus dipinjamkan

Pada 22 Agustus 2023, AC Milan mendatangkan talenta muda dari Plantese. Dia adalah Marco Pellegrino, seorang bek muda berkebangsaan Argentina. Akan tetapi, ia belum diberikan kesempatan bermain oleh AC Milan hingga awal Februari 2025 ini. Sebab, ia terus dipinjamkan sejak pertama kali bergabung dengan Rossoneri. Sempat dipinjamkan ke Salernitana dan Independiente, kini ia dipinjamkan ke Huracan.

3. Yunus Musah (Amerika Serikat) masih belum maksimal

Pada 4 Agustus 2024, AC Milan mendatangkan Yunus Musah secara permanen dari Valencia. Ia sempat diberikan kepercayaan untuk menjadi starter. Namun, penampilannya masih dianggap kurang memuaskan. Oleh karena itu, pemain asal Amerika Serikat tersebut lebih sering menjadi pemain pelapis. Hingga saat ini, ia masih berseragam AC Milan meski menit bermainnya kurang memuaskan.

4. Christian Pulisic (Amerika Serikat) menjadi bintang di AC Milan

Beberapa hari sebelum mendatangkan Yunus Musah, AC Milan juga mendatangkan pemain asal Amerika Serikat. Dia adalah Christian Pulisic, winger serbabisaa yang didatangkan dari Chelsea pada 13 Juli 2023. Ia tak butuh waktu lama untuk beradaptasi bersama AC Milan. Dalam waktu singkat, ia sukses menjadi tulang punggung dan bintang timnya. Karena penampilannya itu, Pulisic masih diandalkan.

5. Luka Romero (Argentina) terbuang dari AC Milaan

Luka Romero sempat menarik perhatian bersama SS Lazio. Hal tersebut membuat AC Milan memboyongnya pada 6 Juli 2023. Akan tetapi, winger berkebangsaan Argentina itu tak bersinar saat diberi kesempatan bermain. Ia pun dipinjamkan ke UD Almeria dan Deportivo Alaves untuk mendapatkan menit bermain. Puncaknya terjadi pada musim dingin 2025 ketika ia secara resmi dijual ke klub Meksiko, CD Cruz Azul.

6. Serginio Dest (Amerika Serikat) hanya dipinjam dari Barcelona

Sergino Dest pernah berseragam AC MIlan selama semusim, tepatnya pada 2022/2023. Kala itu, ia dipinjamkan oleh Barcelona. Gelandang berkebangsaan Amerika Serikat itu tentu memerlukan menit bermain yang cukup untuk berkembang. Namun, ia gagal mendapatkannya ketika berseragam Rossoneri. Ia lebih diplot sebagai pemain pelapis ketimbang pemain utama yang memiliki menit bermain memuaskan.

Santiago Gimenez memiliki prospek yang cerah untuk menjadi bintang di AC Milan. Sebab, ia hanya perlu bersaing dengan Tammy Abraham dan Luka Jovic. Apalagi, Abraham hanya berstatus pinjaman. Namun, ia perlu bermain memuaskan seperti apa yang dilakukan Christian Pulisic jika ingin bersinar di klub ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.