Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Pemain Chelsea yang Hengkang ke Manchester United

Mason Mount (manutd.com)

Saga transfer Mason Mount akhirnya usai. Manchester United dipastikan mendapatkan jasa pemain asal Inggris tersebut pada bursa transfer musim panas 2023 ini. Merapatnya Mount ke Old Trafford pun menambah panjang daftar pemain Chelsea yang hengkang ke Manchester United.

Sebelumnya Mount, sudah ada lima nama yang melakukan hal tersebut. Untuk menyegarkan ingatan, coba intip enam pemain The Blues yang membelot ke The Red Devils. Mulai dari Graham Moore hingga Mason Mount.

1.Graham Moore

Graham Moore (twitter.com/FAWales)

Pemain Chelsea pertama yang pindah ke Manchester United adalah Graham Moore. Jebolan akademi Cardiff City ini bergabung ke Chelsea pada Desember 1961. Ia berseragam The Blues selama 2 tahun. Moore turut mengantarkan tim promosi ke First Division.

Penampilan apik Moore ternyata membuat Manchester United jatuh hati. Sayang, kiprah sang pemain tidak mengesankan di sana. Masalah cedera menjadi penyebab utama Moore gagal berkembang. Hanya bertahan semusim, pemain asal Wales ini memilih melanjutkan kariernya bersama Northampton Town.

2.Alex Stepney

Alex Stepney (twitter.com/ManUtd)

Alex Stepney menjadi bagian dari Chelsea pada Juli 1966. Karier penjaga gawang asal Inggris ini sangat singkat bersama The Blues. Ia hanya bertahan selama 2 bulan sebelum membelot ke Manchester United. Tidak diketahui pasti apa penyebab Stepney menumpang lewat di klub asal London Barat tersebut.

Stepney memiliki karier yang impresif bersama Manchester United. Ia tampil sebanyak 306 pertandingan di semua kompetisi. Sang kiper juga berhasil memenangi sejumlah gelar bergengsi, seperti trofi First Division, Europa League, hingga FA Cup.

3.Ray Wilkins

Ray Wilkins (twitter.com/ManUtd)
Ray Wilkins (twitter.com/ManUtd)

Ray Wilkins merupakan produk asli akademi Chelsea. Ia mendapatkan kesempatan naik kasta ke tim utama saat usianya 18 tahun. Gelandang asal Inggris ini membela The Blues selama 6 tahun. Ia memutuskan pindah ke Manchester United pada 1979 lantaran Chelsea terdegradasi.

Karier Wilkins meningkat cukup drastis bersama Manchester United. Ia berhasil meraih dua gelar domestik, yakni Piala FA dan Community Shield. Penampilan apik Wilkins tersebut membawanya ke AC Milan pada 1984.

4.Juan Mata

Juan Mata (twitter.com/ManUtd)

Juan Mata awalnya selalu tampil sebagai starter di lini tengah Chelsea. Namun, kehadiran Jose Mourinho membuat gelandang asal Spanyol itu kehilangan posisinya. Mata kemudian memutuskan pindah ke klub rival, Manchester United, pada Januari 2014.

Mata tampil sebanyak 285 pertandingan bersama The Red Devils. Ia berhasil membukukan 51 gol dan 47 assist dari seluruh laga tersebut. Di samping itu, Mata juga sukses memenangi Piala FA, Piala Liga Inggris, Community Shield, dan Liga Europa.

5.Nemanja Matic

Nemanja Matic (twitter.com/ManUtd)

Berbeda dari Juan Mata, Nemanja Matic adalah pemain kesayangan Jose Mourinho di Chelsea. Mourinho selalu memasang Matic sebagai gelandang jangkar. Ketika pelatih asal Portugal itu hengkang ke Manchester United, Matic pun ikut dibawa pada 2017. The Red Devils harus merogoh kocek sebesar 38,2 juta pound sterling atau Rp731 miliar untuk merekrut Matic dari The Blues.

Gelandang asal Serbia ini memainkan peran penting pada musim debutnya di Manchester United. Kontribusi besar Matic berhasil membawa tim finis di urutan kedua English Premier League (EPL). Sayang, ia gagal meraih satu pun trofi hingga kontraknya selesai pada 2022. Dari 189 penampilan, Matic turut menyumbang 4 gol serta 11 assist.

6. Mason Mount

Mason Mount (instagram.com/manchesterunited)

Mason Mount belakangan santer diberitakan akan pindah. Kedekatannya dengan Manchester United pun terendus. Ia disebut-sebut akan merapat ke Old Trafford pada musim panas 2023.

Sempat alot, The Red Devils akhirnya merogoh kocek sebesar 60 juta pound sterling (Rp1,14 triliun) untuk merekrut Mount dari Chelsea. Pemain binaan Cobham itu kini resmi berseragam merah. Ia menggunakan nomor punggung 7 peninggalan Cristiano Ronaldo.

Menarik menanti kiprah Mason Mount bersama Manchester United pada 2023/2024. Apalagi mereka tidak hanya berkompetisi di English Premier League, tetapi juga Liga Champions Eropa. Mount punya pengalaman membawa Chelsea menjadi kampiun di Benua Biru.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Auliyau Rohman
EditorAuliyau Rohman
Follow Us