Inter Milan tampil begitu impresif pada 2024/2025. I Nerazzurri makin diunggulkan meraih gelar juara Serie A Italia dengan koleksi 64 poin dari 29 laga. Uniknya, beberapa pemain andalan Inter Milan justru memiliki harga pasar terendah. Sebagian pemain memang merupakan pemain cadangan yang jarang dimainkan, tetapi lainnya cukup sering tampil baik sebagai starter maupun pengganti.
Dilansir Transfermarkt, berikut enam pemain Inter Milan dengan harga pasar terendah per Maret 2025.
Raffaele Di Gennaro merupakan kiper jebolan akademi Inter Milan. Namun, ia lebih sering menjalani masa peminjaman bersama klub-klub kecil, seperti Cittadella, Latina Calcio, Ternana, dan Spezia. Di Gennaro sempat meninggalkan Inter Milan dan bergabung dengan Catanzaro pada Agustus 2019.
Ia kemudian pindah ke Pescara pada Agustus 2021 dan AS Gubbio setahun kemudian. Di Gennaro kembali membela Inter Milan setelah didatangkan secara gratis dari AS Gubbio pada Juli 2023. Namun, ia belum pernah tampil di semua kompetisi pada 2024/2025. Di Gennaro kini memiliki nilai pasar sebesar 300 ribu euro atau Rp5,4 miliar.
Francesco Acerbi bergabung dengan Inter Milan dari Lazio pada musim panas 2022. Ia menunjukkan kualitas dan kebugarannya meski usianya kala itu sudah memasuki 34 tahun. Acerbi bermain reguler dengan catatan 49 penampilan di semua kompetisi pada musim perdananya 2022/2023.
Namun, performa dan kebugarannya perlahan menurun dalam 2 musim terakhir. Acerbi kini berusia 37 tahun dan baru tampil dalam 19 laga di semua kompetisi pada 2024/2025. Nilai pasarnya saat ini sebesar 3 juta euro atau Rp54 miliar per Maret 2025.
Joaquin Correa merupakan pembelian pertama Simone Inzaghi pada musim panas 2021. Inzaghi dan sang pemain sebelumnya pernah bekerja sama selama 3 tahun di Lazio pada 2018--2021. Correa awalnya bergabung dengan Inter Milan sebagai pemain pinjaman pada Agustus 2021. Ia menorehkan 6 gol dan 2 assist dalam 36 pertandingan pada 2021/2022. Inter Milan kemudian mempermanenkan Correa dengan membayar biaya transfer sebesar Rp490 miliar pada musim panas 2022.
Namun, performanya justru menurun dengan torehan 4 gol dan 3 assist dari 41 penampilan di semua kompetisi pada 2022/2023. Correa sempat dipinjamkan kepada Olympique Marseille, tetapi kinerjanya malah makin buruk dengan tidak pernah mencetak gol dan assist dalam 19 laga di semua kompetisi. Ia masih tercatat sebagai bagian dari skuad Inter Milan pada 2024/2025. Nilai pasarnya kini sebesar 3 juta euro atau Rp54 miliar per Maret 2025.
Marko Arnautovic membela Inter Milan dalam dua periode. Ia pertama kali bergabung dengan I Nerazzurri sebagai pemain pinjaman dari FC Twente pada 2009/2010. Arnautovic kemudian kembali berseragam Inter Milan kala dipinjam dari Bologna pada musim panas 2023. Inter Milan lalu mempermanenkannya dengan menebus biaya transfer sebesar 10,9 juta euro atau Rp195 miliar setahun kemudian.
Namun, Arnautovic bukan pilihan utama Simone Inzaghi di lini depan Inter Milan. Pemain berusia 35 tahun itu jarang mendapat menit bermain secara reguler di semua kompetisi. Arnautovic sejauh ini baru menorehkan 5 gol dan 1 assist dalam 19 laga di semua kompetisi per Maret 2025. Harga pasarnya pun turun menjadi 3,5 juta euro atau Rp62 miliar.
Yann Sommer bergabung dengan Inter Milan pada Agustus 2023. Ia didatangkan dari Bayern Muenchen dengan biaya transfer sebesar 6,9 juta euro atau Rp123 miliar. Sommer langsung menjadi kiper nomor satu Inter Milan menggantikan Samir Handanovic.
Ia tampil memukau dengan menorehkan 25 nirbobol dan 23 kebobolan dalam 43 laga di semua kompetisi pada 2023/2024. Pemain berusia 36 tahun itu melanjutkan performa apiknya dengan mencatat 20 clean sheet dan 29 kebobolan dalam 37 pertandingan di berbagai ajang pada 2024/2025. Sayangnya, Sommer harus absen akibat cedera patah jari tangan. Harga pasar kiper asal Swiss itu kini sebesar 4 juta euro atau Rp71 miliar per Maret 2025.
Matteo Darmian awalnya bergabung dengan Inter Milan sebagai pemain pinjaman dari Parma pada Oktober 2020. Ia bermain cukup impresif dengan menorehkan 4 gol dan assist dalam 33 pertandingan di semua kompetisi pada 2020/2021. Darmian dipermanenkan dengan harga sebesar 3,3 juta euro atau Rp59 miliar pada musim panas 2021.
Ia masih menunjukkan kemampuannya sebagai bek serbabisa dengan sejauh ini mencatat 30 penampilan dengan torehan 2 gol dan assist di berbagai ajang pada 2024/2025. Padahal, usianya sudah memasuki 35 tahun. Darmian memiliki nilai pasar sebesari 4 juta euro atau Rp71 miliar per Maret 2025.
Keenam pemain di atas rata-rata pemain berusia 30 tahun atau lebih. Hanya Di Gennaro yang paling jarang mendapat menit bermain di Inter Milan. Sementara itu, Sommer, Darmian, dan Acerbi, masih menjadi pemain andalan I Nerrazurri meski usia mereka sudah mencapai 35 tahun atau lebih. Di sisi lain, Arnautovic dan Correa kesulitan mendapat tempat sebagai starter karena duet Lautaro Martinez dan Marcus Thuram tampil produktif pada 2024/2025.