Timnas Argentina sudah menyiapkan sejumlah pemain untuk bertanding dalam cabang olahraga sepak bola di Olimpiade 2024 Paris. Pemain-pemain U-23 terbaik mereka akan diduetkan dengan para pemain senior yang syarat pengalaman di level internasional.
Rata-rata pemain yang dibawa Argentina ke Olimpiade 2024 sendiri adalah pemain yang berasal dari klub domestik. Hanya ada sekitar enam pemain Argentina yang merumput bersama klub Eropa di timnas untuk Olimpiade.
Giuliano Simeone merupakan anak kandung dari juru taktik Atletico Madrid, Diego Simeone. Meskipun memperkuat klub yang dilatih ayahnya sendiri, perjalanan karier striker berusia 21 tahun itu bisa dikatakan tak begitu mulus. Pada 2023/2024 lalu, ia gagal menembus skuad utama Atletico Madrid dan justru dipinjamkan kepada Alaves.
Sempat cedera ankle cukup parah pada awal musim 2023/2024, ia perlahan bisa bangkit. Giuliano Simeone tampil dalam 14 laga dan mengemas 1 gol bersama Alaves. Catatan tersebut membuat Pelatih Javier Mascherano tertarik untuk membawanya ke Olimpiade Paris 2024.
Lucas Beltrán kini membela klub Serie A Italia, Fiorentina, setelah didatangkan dari River Plate pada bursa transfer musim panas 2023. La Viola berani membayar 12,60 juta euro kepada River Plate untuk mendapatkan jasa striker muda tersebut. Ia dianggap punya potensi yang bagus untuk memperkuat lini serang Fiorentina.
Terbukti, pada musim pertamanya bersama Fiorentina, Lucas Beltrán tak perlu adaptasi. Ia langsung nyetel dan menjadi striker utama di kubu La Viola. Sebanyak 51 laga telah ia lewati dengan berhasil mencetak 10 gol. Namun, saat memperkuat Argentina di Olimpiade 2024 Paris, ia harus bersaing dengan Julián Álvarez untuk memperebutkan starting line-up.
Kesuksesan Santiago Hezze bersama Olympiacos dalam meraih gelar UEFA Conference League tampaknya menjadi berkah bagi pemain berusia 22 tahun ini. Ia masuk daftar skuad Argentina yang dibawa ke Olimpiade 2024 Paris. Ini juga tak terlepas dari permainannya yang cukup apik bersama klub asal Yunani tersebut.
Pemain yang berposisi sebagai gelandang ini langsung apik pada musim pertamanya bersama Olympiacos. Pada 2023/2024, ia selalu menjadi andalan di lini tengah Olympiacos dengan tampil dalam 50 pertandingan di segala kompetisi. Ia juga berhasil mencetak 1 gol dan 3 assist dalam 1 musim.
Gerónimo Rulli adalah kiper senior yang memang jarang sekali mendapatkan menit bermain bersama Argentina. Ia kalah saing dengan Emiliano Martinez yang mampu tampil cukup apik. Di Olimpiade 2024 Paris, kesempatannya untuk tampil terbilang cukup besar. Ini karena ia menjadi salah satu pemain senior yang dibawa Pelatih Javier Mascherano.
Gerónimo Rulli saat ini bermain untuk Belanda Eredivisie, Ajax Amsterdam. Mantan kiper Villarreal ini sempat menderita cedera bahu pada pekan awal Eredivisie Belanda 2023/2024. Hal inilah yang membuatnya hanya tampil dalam tujuh pertandingan bersama Ajax Amsterdam sepanjang musim lalu.
Julián Álvarez turut dipanggil untuk memperkuat Timnas Argentina di Olimpiade 2024 Paris. Ia dipastikan bakal menjadi pemain kunci Argentina untuk meraih emas Olimpiade ketiga. Terlebih, ia menjadi pengganti Lionel Messi yang tidak bergabung bersama skuad asuhan Javier Mascherano ini.
Julián Álvarez sendiri masih terdaftar sebagai salah satu striker utama Timnas Argentina di Copa America 2024. Sejak debut pada Juni 2021, pemain 24 tahun ini telah mengoleksi 35 caps dan mengemas 9 gol bersama Argentina di ajang internasional. Di level klub, ia juga cukup banyak tampil untuk Manchester City meski harus bersaing dengan seorang Erling Haaland.
Nicolás Otamendi bakal menjadi pemain paling senior di Timnas Argentina untuk Olimpiade 2024 Paris. Bek kawakan yang kini bermain untuk Benfica ini diharapkan mampu mengomandoi junior-juniornya di lini belakang. Apalagi, ia bakal berduet dengan nama-nama baru seperti Bruno Amione hingga Marco Di Césare yang kemungkinan menjadi bek masa depan Argentina.
Kapasitasnya sebagai seorang bek memang tidak perlu diragukan lagi. Di level internasional, Otamendi yang kini berusia 36 tahun sudah tampil dalam 116 laga dan mencetak 6 gol untuk Tim Tango. Selain itu, pada usianya yang sudah kepala tiga, ia masih bisa bersaing di Primeira Liga Portugal yang notabene memiliki iklim kompetisi cukup keras dan ketat.
Argentina tampaknya tak main-main di Olimpiade Paris 2024. La Albiceleste akan berjuang sekuat tenaga untuk bisa merebut medali emas ketiganya. Apalagi, pada gelaran sebelumnya, Argetina gagal lolos ke perempat final setelah hanya menduduki peringkat ketiga Grup C Olimpiade 2020 Tokyo.