Ketatnya kompetisi Premier League musim ini pastinya membuat banyak pelatih memutuskan untuk merotasi pemainnya. Tak jarang juga klub sering menurunkan skuad mudanya untuk diberikan kesempatan bermain. Hebatnya, ada beberapa pemain yang justru mampu menggeser posisi pemain seniornya di klub tersebut.
Mereka mampu membuktikan bahwa kesempatan bermain yang diberikan tak disia-siakan. Berikut 6 pemain muda klub Premier League yang mampu menggeser pemain senior.
Dipromosikan dari Chelsea U-23 pada tahun 2019 lalu membuat nama Reece James cukup populer musim ini. Dia sudah bermain sebanyak 14 kali di Premier League per 30 Januari 2021. Pemain berusia 21 tahun ini berhasil menggeser César Azpilicueta yang saat ini baru bermain 10 kali di Premier League.
Reece James merupakan prospek menjanjikan Chelsea di masa yang akan datang. Frank Lampard merupakan sosok yang berperan penting yang memberikan kesempatan bermain baginya.
Gabriel Magalhães merupakan rekrutan baru Arsenal pada bursa transfer musim panas lalu dari LOSC Lille. Pemain berusia 23 tahun ini mampu menjadi andalan di lini belakang walaupun harus bersaing dengan Pablo Mari, Shkodran Mustafi, dan Calum Chambers.
Memang Mikel Arteta sendiri lebih mengandalkan Gabriel, David Luiz, dan Rob Holding untuk mengisi lini belakang secara bergantian. Di sisi lain, Mari, Mustafi, dan Chambers sangat jarang diberikan kesempatan bermain.
Steven Bergwijn merupakan pemain yang direkrut Tottenham Hotspur dari PSV pada Januari 2020 lalu. Sempat mengalami kesulitan dalam menyesuaikan permainan di awal, Steven Bergwijn saat ini menjadi andalan Tottenham untuk mengisi posisi sayap.
Jumlah pertandingan yang dia jalani lebih banyak daripada nama-nama besar lainnya yang dapat mengisi posisinya seperti Gareth Bale dan Erik Lamela. Pemain berusia 23 tahun ini juga merupakan pemain Timnas Belanda sejak tahun 2018.
Liverpool merupakan klub yang gemar memanfaatkan potensi skuad mudanya. Di musim ini, Liverpool berhasil mengorbitkan pemain mudanya yang bernama Curtis Jones. Pemain berusia 20 tahun ini sudah tampil sebanyak 13 kali di Premier League per 30 Januari 2021.
Jumlah pertandingan yang dia mainkan di Premier League lebih banyak daripada seniornya, Alex Oxlade-Chamberlain. Chamberlain sendiri hanya bermain sebanyak 4 kali di Premier League sejauh ini.
Mason Greenwood merupakan prospek menjanjikan Manchester United di masa yang akan datang. Pemain berusia 19 tahun ini merupakan andalan Ole Gunnar untuk mengisi posisi sayap kanan. Dia berhasil menggeser posisi Juan Mata yang musim ini jarang dimainkan.
Meskipun begitu, Juan Mata masih memiliki peluang untuk dapat bermain reguler mengingat performa pemain sayap atau gelandang serang lainnya yang kadang-kadang tak konsisten.
Sebenarnya, para pemain Manchester City mendapatkan kesempatan bermain yang hampir sama. Namun, ada satu pemain muda klub tersebut yang menarik perhatian publik karena performa baiknya, yaitu Phil Foden. Sempat mengalami krisis striker akibat cedera yang dialami Aguero dan Gabriel Jesus, Manchester CIty menerapkan posisi false 9.
Untuk mengisi posisi false 9, Manchester City memercayakan hal tersebut kepada Kevin De Bruyne, Ferran Torres, Phil Foden, hingga Raheem Sterling. Foden sendiri masih dipercaya untuk menggantikan peran Kevin De Bruyne yang harus cedera selama beberapa minggu ke depan.
Nah, itu dia 6 pesepak bola muda yang mampu menggeser para senior mereka. Keenam pemain tersebut mampu membuktikan bahwa umur tidak menjadi masalah untuk dapat bersaing mendapatkan posisi di skuad utama. Adakah pemain favoritmu dalam daftar di atas?