6 Pemain Paling Diandalkan dalam Karier Jose Mourinho, Kunci Juara!

Pemain pertama dari daftar ini yang paling sering diandalkan Jose Mourinho adalah Ricardo Carvalho. Bahkan bek Portugal ini merasakan dilatih Mourinho di tiga klub berbeda. Ketiga klub tersebut adalah FC Porto, Chelsea, dan Real Madrid. Carvalho tentu saja sudah paham betul strategi bertahan ala Jose Mourinho.

Di bawah asuhan Mou, pemain lulusan akademi Porto ini tampil dalam 292 pertandingan di 3 klub berbeda. Berposisi sebagai bek tengah, ia mencatatkan 15 gol dan 5 assist dari penampilannya di 3 klub tersebut. Carvalho memutuskan gantung sepatu pada tahun 2018 lalu.

Pemain kedua yang paling diandalkan Jose Mourinho juga berposisi sebagai bek tengah, yakni John Terry. Ia menjadi andalan Mourinho saat menjadi pelatih Chelsea. Di era Mourinho, Terry dipercaya menjadi kapten untuk memimpin rekan-rekannya. Bek asal Inggris ini merupakan produk akademi Chelsea dan menjadi salah satu legenda.

Terry menjadi anak asuh Mourinho dalam dua periode kepelatihan. Selama ditangani Mourinho, Terry dipercaya tampil dalam 266 pertandingan. Sebagai bek tengah, Terry cukup produktif dengan raihan 26 gol dan 11 assist. Kini Terry berusia 39 tahun dan memutuskan gantung sepatu pada Oktober 2018.

Pemain berikutnya adalah Frank Lampard yang menjadi salah satu legenda Chelsea. Kini Lampard menjadi pelatih utama The Blues. Selama membela Chelsea, Lampard juga dilatih Mourinho dalam dua periode meskipun tidak penuh. Gelandang Inggris ini bergabung dengan Chelsea pada musim 2001/2002.

Saat menjadi anak asuh Mourinho, Lampard juga dipercaya sebagai wakil kapten. Dengan peran pentingnya tersebut, Lampard dimainkan Mou dalam 216 pertandingan. Dari penampilannya tersebut, gelandang Inggris ini berhasil mencetak 70 gol dan 61 assist.

Paulo Ferreira berperan penting bagi kesuksesan Jose Mourinho dalam karier kepelatihan. Pemain asal Portugal ini menjadi andalan Mourinho bersama dua tim berbeda, yakni Porto dan Chelsea. Berposisi sebagai bek kanan, Ferreira dimainkan Mourinho dalam 211 pertandingan selama 6 musim.

Dari penampilannya tersebut, ia mampu mengoleksi 1 gol dan 5 assist. Setelah Mourinho pergi dari Stamford Bridge, Ferreira tetap bertahan. Bahkan, ia mengakhiri karier sepak bolanya bersama Chelsea pada tahun 2013. Ferreira juga pastinya meraih berbagai gelar bersama The Blues.

Untuk posisi penjaga gawang, Jose Mourinho mengandalkan Petr Cech. Kiper asal Republik Ceko ini bergabung dengan Chelsea pada musim 2004/2005. Sebagai pemain yang direkrut Mourinho, Cech tentu saja menjadi andalan. Enam musim dilatih Mourinho, Cech mencatatkan 195 penampilan.

Kualitas Cech dalam menjaga gawang Chelsea tentu tak perlu diragukan lagi. Ia turut membantu Chelsea dalam meraih berbagai gelar bergengsi. Pada periode kedua kepelatihan Mou di Chelsea, Mourinho justru menjual Cech ke tim rival, Arsenal. Pada tahun 2019 lalu, Cech memutuskan mengakhiri karier sepak bolanya.

Didier Drogba menjadi pembelian terbaik Jose Mourinho saat menangani Chelsea. Pemain Pantai Gading ini direkrut Chelsea dari klub Ligue 1, Marseille. Sempat meninggalkan The Blues, Drogba kembali direkrut Mourinho di periode kedua kepelatihannya. Selama ditangani Mourinho, Drogba mencatatkan 186 penampilan.

Sebagai seorang striker, Drogba berhasil mencetak 104 gol bagi Chelsea dalam dua periode. Ia juga disebut-sebut sebagai legenda hidup di Stamford Bridge karena banyaknya prestasi yang ia torehkan bersama Chelsea. Pemain yang kini berusia 42 tahun ini telah mengakhiri kariernya pada tahun 2018.

Jose Mourinho memang dikenal sebagai pelatih dengan strategi yang khas yang disebut "parkir bus". Namun, nyatanya, ia mampu meraih banyak gelar yang tentu saja akan selalu diingat.