7 Jebolan Akademi Werder Bremen yang Membela Klub Bundesliga Lain
- Johannes Eggestein bergabung dengan akademi Werder Bremen pada usia 17 tahun dan kini bermain untuk FC St. Pauli setelah sempat bermain di LASK (Austria) dan Royal Antwerp (Belgia).
- Marnon Busch, bek kanan berusia 29 tahun, kesulitan menembus tim utama Werder Bremen dan dipinjamkan ke 1860 Munich sebelum dijual ke FC Heidenheim.
- Fabio Chiarodia, bek tengah asal Italia yang lahir di Jerman, memperkuat Borussia Monchengladbach setelah tidak berkembang di Werder Bremen dan dijual pada Juli 2023.
Werder Bremen memiliki salah satu akademi sepak bola terbaik di Jerman. Mereka rutin melahirkan bakat-bakat baru tiap tahun. Namun, tak semua jebolan akademi masuk ke skuad utama Werder Bremen pada 2024/2025.
Ada beberapa eks akademi Werder Bremen yang bermain bersama klub Bundesliga Jerman lain. Berikut tujuh jebolan akademi Werder Bremen yang membela klub Bundesliga lain pada 2024/2025.
1. Johannes Eggestein telah bergabung dengan FC St Pauli sejak 2022
Johannes Eggestein bergabung dengan akademi Werder Bremen saat usianya masih 17 tahun. Penyerang bertinggi 183 sentimeter tersebut kemudian berhasil menembus skuad utama Werder Bremen pada 2016. Sempat bergabung dengan LASK (Austria) dan Royal Antwerp (Belgia), kini ia bermain untuk FC St Pauli setelah didatangkan pada Juli 2022.
2. Marnon Busch, bek kanan FC Heidenheim
Marnon Busch merupakan bek kanan berusia 29 tahun. Ia telah bermain di banyak tim kelompok usia Werder Bremen mulai pada 2007. Namun, setelah berada di level senior, ia kesulitan menembus tim utama Werder Bremen dan sempat dipinjamkan kepada 1860 Munich. Alhasil, Marnon Busch harus rela dijual Werder Bremen kepada FC Heidenheim pada musim panas 2017 dan masih setia bersama klub tersebut hingga sekarang.
3. Fabio Chiarodia memperkuat Borussia Moenchengladbach
Fabio Chiarodia adalah bek tengah asal Italia yang lahir di Jerman. Pada 2024/2025, pemain berusia 19 tahun tersebut memperkuat Borussia Moenchengladbach. Ia didatangkan Moenchengladbach dari Werder Bremen pada Juli 2023 dengan banderol 2 juta euro atau setara Rp34 miliar. Werder Bremen memilih untuk menjual Chiarodia mengingat ia tidak terlalu berkembang setelah dipromosikan dari tim akademi pada 2021.
4. Florian Grillitsch cukup setia mengenakan jersei TSG Hoffenheim
Gelandang Timnas Austria, Florian Grillitsch, bergabung dengan akademi Werder Bremen saat usianya sudah menginjak 19 tahun. Tak butuh waktu lama, ia sukses menembus tim utama Werder Bremen dan langsung menjadi andalan di lini tengah. Namun, pada Juli 2017, ia justru memutuskan pindah ke TSG Hoffenheim dan masih bermain di klub yang sama hingga sekarang.
5. Nick Woltemade baru bergabung dengan VfB Stuttgart
Nick Woltemade baru saja menandatangani kontrak dengan VfB Stuttgart pada musim panas 2024. Penyerang bayangan berusia 22 tahun itu dilepas Werder Bremen setelah tidak masuk skema Pelatih Ole Werner untuk 2024/2025. Padahal, sebelumnya, ia tampil dalam 30 laga dan mencetak 2 gol untuk Werder Bremen di Bundesliga 2023/2024. Nick Woltemade sendiri merupakan pemain jebolan akademi Werder Bremen yang dipromosikan ke tim utama pada 2020.
6. Eren Dinkci membela SC Freiburg setelah gagal bersaing di Werder Bremen
Eren Dinkçi tampil cukup apik saat bermain untuk tim akademi Werder Bremen. Ia bahkan dianggap sebagai winger potensial sebelum naik kelas ke tim utama Werder Bremen. Sayangnya, ia gagal memenuhi ekspektasi pelatih dan lebih banyak duduk di bangku cadangan saat Werder Bremen bermain. Catatan itu membuat Eren Dinkçi dijual kepada SC Freiburg pada musim panas 2024 setelah dipinjamkan kepada FC Heidenheim.
7. Maximilian Eggestein dijual kepada SC Freiburg setelah 6 musim di Werder Bremen
Maximilian Eggestein saat ini juga bermain di SC Freiburg. Namun, ia telah bergabung dengan SC Freiburg sejak 2021. Gelandang berusia 27 tahun ini dijual Werder Bremen kepada SC Freiburg setelah bermain selama 6 musim. Mantan pemain Jerman U-21 ini berhasil menembus tim utama Werder Bremen karena performanya yang apik ketika bermain bersama tim akademi.
Ketujuh pemain di atas pastinya akan bertemu Werder Bremen di Bundesliga 2024/2025. Bagi para pemain yang terdepak dari skuad Werder Bremen karena kurangnya menit bermain, ini bakal menjadi laga pembuktian kualitas mereka. Jika ingin membuat Werder Bremen menyesal, mereka harus bisa tampil apik bersama klub barunya.
