Inter Milan sangat identik dengan pemain asing asal Argentina. Hal tersebut dapat dibuktikan berdasarkan situs transfermarkt, sudah ada 48 pemain Argentina yang bermain untuk Inter sejak klub tersebut berdiri.
Para pemain tersebut tidak hanya menumpang lewat, banyak pemain yang berkontribusi besar bahkan hingga menjadi legenda di klub Italia tersebut. Lantas, siapa saja pemain Argentina dengan penampilan terbanyak untuk Inter? Yuk, simak artikel berikut ini!
Javier Zanetti merupakan legenda hidup Inter Milan karena dirinya merupakan pemain dengan penampilan terbanyak bagi Inter dengan 858 pertandingan. Bahkan, ia merupakan pemain dengan penampilan terbanyak ketiga di Serie A bersama Francesco Totti dengan 618 pertandingan.
Kehadiran Zanetti di Inter Milan berpengaruh banyak. Berkat dirinya juga banyak pemain dari Argentina yang dapat bermain bagi Inter karena melihat kesuksesan Zanetti bersama Inter.
Selama berkostum Inter 19 musim, Zanetti berhasil meraih 1 Liga Champions, 5 Serie A, 4 Copa Italia, 4 Piala Super Italia, 1 Piala Dunia Antarklub, dan 1 Piala UEFA. Zanetti memutuskan gantung sepatu pada tahun 2014.
Esteban Cambiasso datang ke Giuseppe Meazza sebagai pemain yang terbuang dari Real Madrid pada musim 2004/2005. Cambiasso selalu bermain dengan determinasi tinggi bersama Inter dan dia merupakan salah satu gelandang yang paling ditakuti di Serie A pada saat itu.
Cambiasso bermain selama 10 musim dan berhasil mencatatkan 431 penampilan dengan kontribusi 51 gol dan 34 assist. Sumbangsih trofi dari Cambiasso untuk Inter pun bukan main-main karena dia mendapat 1 titel Liga Champions, 5 Serie A, 4 Copa Italia, 4 Piala Super Italia, dan 1 Piala Dunia Antarklub.
Walter Samuel datang ke Giuseppe Meazza berselang setahun setelah kedatangan Cambiasso. Dengan adanya Samuel, lini belakang Inter sangat sulit ditembus karena sangat kokoh. Sosoknya yang keras di lapangan memang membuatnya ditakuti lawan.
Total selama 9 musim dirinya berkostum Inter, Samuel mencatat 236 pertandingan dengan 17 gol dan 3 assist. Sayang, penampilan dari Samuel mungkin akan lebih banyak jika dirinya tidak sering cedera. Catatan trofi yang diraih Samuel saat berseragam biru-hitam adalah 1 Liga Champions, 5 Serie A, 3 Copa Italia, 4 Piala Super Italia, dan 1 Piala Dunia Antarklub.
Mauro Icardi merupakan salah satu penyerang tertajam yang pernah dimiliki oleh Inter. Namun sayang, karena permasalahan internal yang dihadapinya pada musim 2019/2020, Icardi memutuskan untuk hijrah ke raksasa Prancis, Paris Saint-Germain.
Padahal, selama 6 musim membela Inter, Icardi merupakan tulang punggung saat krisis. Total ia mencatat 219 pertandingan dengan torehan 124 gol dan 28 assist. Walaupun Icardi tak mampu mendatangkan trofi, dia berhasil membukukan prestasi individu dengan 2 gelar top skor Serie A dan 1 kali meraih Player of The Year pada tahun 2018.
Sebelum kedatangan Mauro Icardi, Diego Milito, dan Rodrigo Palacio, Inter pernah memiliki penyerang tajam asal Argentina dalam diri Julio Cruz. Datang pada musim 2003/2004, Julio Cruz sering menjadi pilihan utama saat itu. Sayangnya, saat Mourinho menjabat sebagai pelatih, dia mulai tersingkir.
Selama 6 musim membela Inter, Julio Cruz berhasil mencatatkan 197 pertandingan dengan torehan 75 gol dan 19 assist. Dia juga mampu membawa Inter membawa 4 titel Serie A, 2 Copa Italia, dan 4 Piala Super Italia.
Diego Milito merupakan pahlawan Inter Milan saat meraih treble winner pertama kalinya di bawah asuhan Jose Mourinho. Tak hanya bersinar di final Liga Champions, dirinya juga bersinar di laga-laga lain bersama Inter.
Walaupun hanya 5 musim berseragam Inter, Milito berhasil mencatatkan 171 pertandingan dengan catatan 75 gol dan 29 assist. Trofi yang pernah diraih Milito bersama Inter antara lain adalah 1 Liga Champions, 1 Serie A, 2 Copa Italia, dan 1 Piala Dunia Antarklub. Pada tahun yang sama Inter meraih treble winner juga, Milito berhasil meraih predikat Player of The Year.
Melihat keberhasilan penyerang asal Argentina membawa kesuksesan bagi Inter Milan, pada musim 2012/2013 Inter kembali memboyong penyerang asal Argentina, yaitu Rodrigo Palacio. Dia didatangkan dari Genoa, sama persis seperti kedatangan Diego Milito.
Palacio juga hanya bertahan selama 5 musim di Inter dan dia mencatatkan 169 pertandingan dengan torehan 58 gol dan 31 assist. Namun sayang, Palacio tidak berhasil meraih gelar apa pun selama berkostum Inter.
Itulah para pemain Argentina dengan penampilan terbanyak bersama Inter Milan. Banyak dari mereka yang meriah kesuksesan bersama Inter, bahkan ada yang menjadi legenda di sana. Siapa pemain favoritmu? Yuk, komen di bawah!