7 Pemain Sepak Bola Top Eropa yang Lahir di Bulan Agustus
Tak terasa Juli telah usai, dan kini kita tiba di bulan Agustus. Bagi pencinta sepak bola, Agustus sangat spesial karena liga-liga top Eropa akan mulai bergulir di bulan ini. Bulan Agustus menjadi momen istimewa bagi sejumlah pesepak bola top dunia yang merayakan hari ulang tahunnya. Deretan nama besar seperti Thierry Henry, Pepe Reina, hingga Nemanja Matic lahir di bulan kedelapan ini, mempertegas Agustus sebagai bulan kelahiran bagi para pemain yang punya pengaruh besar di level klub maupun tim nasional. Tak hanya dikenal lewat prestasi di atas lapangan, mereka juga memiliki kisah menarik dalam perjalanan karier dan kontribusinya terhadap dunia sepak bola.
Dari striker tajam hingga penjaga gawang legendaris, para pemain yang lahir di bulan Agustus telah mencatatkan sejarah gemilang di kompetisi elite Eropa. Momen ulang tahun mereka kerap menjadi ajang kilas balik pencapaian yang membanggakan, termasuk trofi bergengsi seperti Liga Champions, Piala Dunia, atau gelar liga domestik. Kehadiran mereka di daftar pemain kelahiran Agustus tak hanya menambah warna dalam kalender sepak bola, tetapi juga menjadi pengingat akan talenta dan dedikasi luar biasa mereka sepanjang karier. Bulan Agustus pun akan sangat spesial bagi beberapa pemain top Eropa ini, karena bertepatan dengan hari ulang tahun mereka. Siapa sajakah? Check this out.
1. Nemanja Matic ( 1 Agustus 1988)
Nemanja Matić merupakan salah satu pemain sepak bola top Eropa yang lahir di bulan Agustus. Ia lahir pada 1 Agustus 1988 di Sabac, Serbia. Dengan tinggi badan 1,94 meter dan postur atletis, Matić dikenal sebagai gelandang bertahan yang kokoh dan disiplin. Karier profesionalnya menanjak saat ia membela klub-klub besar seperti Chelsea, Manchester United, dan AS Roma, sebelum akhirnya bergabung dengan Olympique Lyonnais di Ligue 1 Prancis.
Sebagai pemain yang lahir di bulan Agustus, Matić telah menunjukkan dedikasi dan konsistensi tinggi sepanjang kariernya. Ia dikenal karena kemampuannya membaca permainan, tekel bersih, serta menjadi jenderal lapangan tengah yang tenang. Di usianya yang kini menginjak 36 tahun, ia masih aktif bermain di level top Eropa dan menjadi sosok penting di skuad Lyon. Ulang tahunnya di awal bulan Agustus menjadi momen reflektif atas perjalanan panjang seorang pemain yang sempat memenangkan dua gelar Premier League dan ratusan caps di kompetisi papan atas.
2. Robin Van Persie ( 6 Agustus 1983)
Robin van Persie adalah salah satu legenda sepak bola Eropa yang lahir pada bulan Agustus, tepatnya 6 Agustus 1983 di Rotterdam, Belanda. Ia termasuk dalam daftar pemain top Eropa yang lahir di bulan Agustus dan memberikan pengaruh besar di kancah sepak bola internasional melalui gaya main elegan dan ketajamannya dalam mencetak gol.
Sebagai striker ulung, van Persie mengawali karier profesionalnya bersama Feyenoord sebelum meraih kesuksesan di Arsenal dan kemudian Manchester United, tempat ia memenangkan Premier League musim 2012/13 dan menjadi pencetak gol terbanyak Liga Primer Inggris atas dua musim berturut-turut. Ia juga menyandang rekor sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa timnas Belanda dengan 50 gol dari 102 penampilan.
Ulang tahunnya yang jatuh pada awal Agustus seringkali menjadi momen reflektif bagi fans dan media untuk melihat perjalanan kariernya. Dari awal sebagai talenta muda hingga menjadi pelatih di klub masa kecilnya, Feyenoord, van Persie menunjukkan konsistensi dan kebesaran mental sebagai sosok yang menginspirasi generasi baru pemain Belanda
3. Massimiliano Allegri ( 11 Agustus 1967)
Massimiliano Allegri lahir pada 11 Agustus 1967 di Livorno, Italia, menjadikannya salah satu tokoh sepak bola top Eropa yang berulang tahun di bulan Agustus. Ia dikenal sebagai pelatih yang cerdas secara taktik dan memiliki pendekatan pragmatis dalam bermain. Allegri mulai dikenal secara luas saat membawa AC Milan menjuarai Serie A musim 2010/11, mengakhiri dominasi Inter Milan saat itu. Kesuksesan tersebut membawanya ke Juventus, di mana ia menjadi pelatih tersukses dalam sejarah modern klub.
Selama menangani Juventus (2014–2019 dan 2021–2024), Allegri mempersembahkan 5 gelar Serie A berturut-turut, 4 Coppa Italia, serta dua kali membawa tim ke final Liga Champions (2015 dan 2017). Setelah berpisah dari Juventus, ia secara mengejutkan kembali ke AC Milan pada Mei 2025, 11 tahun setelah kepergian pertamanya. Allegri menandatangani kontrak hingga Juni 2027 dengan gaji sekitar 5 juta euro per musim atau sekitar Rp90 miliar (belum termasuk bonus hingga 2 juta euro/Rp36 miliar), menjadikannya salah satu pelatih dengan bayaran tertinggi di Serie A saat ini.
4. Mario Balotelli (12 Agustus 1990)
Mario Balotelli Barwuah lahir pada 12 Agustus 1990 di Palermo, Italia. Karier profesionalnya dimulai di Inter Milan, lalu menembus puncak performa saat memperkuat Manchester City, di mana ia memenangkan Premier League dan mencetak gol dramatis yang mengantar gelar era Pep Guardiola. Ia juga pernah membela klub besar seperti Liverpool, AC Milan, Nice, dan Marseille, serta mencatat 36 caps bersama timnas Italia dengan 14 gol internasional.
Pada akhir Oktober 2024, Balotelli kembali ke Serie A dengan menandatangani kontrak pendek bersama Genoa, yang berlaku hingga akhir Juni 2025. Gajinya dilaporkan mencapai sekitar €400.000, setara dengan Rp7,2 miliar dengan kurs Rp18.000 per euro, termasuk bonus konsertif dan performa. Setelah hanya mencatat enam penampilan, kontraknya berakhir, dan saat ini ia menjadi agen bebas sembari menjajaki peluang pindah ke klub di MLS atau Liga MX.
5. Alex Oxlade-Chamberlain ( 15 Agustus 1993)
Alex Oxlade‑Chamberlain lahir pada 15 Agustus 1993 di Portsmouth, Inggris. Ia memulai karier profesional di klub Southampton, lalu bersinar saat bergabung dengan Arsenal pada 2011. Selama 6 musim membela The Gunners, ia tampil lebih dari 130 kali dan memenangkan tiga trofi FA Cup. Kariernya berlanjut ke Liverpool pada 2017 dengan nilai transfer sekitar 35 juta euro (sekitar Rp840 miliar), di mana ia berperan penting dalam skuad juara Liga Champions 2019 dan Premier League 2020.
Setelah kontraknya habis di Liverpool, Chamberlain bergabung dengan klub Turki, Besiktas JK, pada 12 Agustus 2023 dengan status bebas transfer. Ia menandatangani kontrak berdurasi tiga tahun (hingga Juni 2026) dan menerima bonus tanda tangan sebesar 1,5 juta euro atau sekitar Rp27 miliar. Gajinya di Besiktas dilaporkan mencapai 2,5 juta euro per musim, setara dengan Rp45 miliar, dengan tambahan bonus performa sebesar Rp180 juta (sekitar 10.000 euro) untuk setiap pertandingan yang ia mainkan.
Pada Juli 2025, kontrak Oxlade-Chamberlain diputus lebih awal oleh pihak klub melalui kesepakatan bersama (mutual termination). Besiktas membayar kompensasi sebesar Rp22 miliar (sekitar 1,2 juta euro) untuk membebaskannya dari sisa kontrak hingga 2026. Selama dua musim di Turki, ia mencatat sekitar 50 penampilan, mencetak 5 gol dan 1 assist, serta turut membantu Besiktas meraih Turkish Cup dan Turkish Super Cup.
6. Thierry Henry (17 Agustus 1977)
Thierry Henry adalah salah satu ikon sepak bola dunia yang lahir pada 17 Agustus 1977 di Les Ulis, Prancis. Dengan tanggal lahir yang berada di bulan Agustus, Henry kini sering masuk dalam daftar legenda sepak bola top Eropa yang berulang tahun di bulan tersebut. Selain itu, momen Agustus sering dijadikan ajang refleksi terhadap perjalanan kariernya yang gemilang—dari debut muda di AS Monaco hingga menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Arsenal.
Terlepas dari status aktor lapangan yang telah pensiun, ulang tahunnya setiap tanggal Agustus menjadi momen tepat untuk mengenang kontribusi besar Henry: mencetak 228 gol untuk Arsenal, memimpin Prancis meraih Piala Dunia 1998 dan Euro 2000, serta mendulang sukses bersama Barcelona dengan treble bersejarah pada musim 2008–09. Kini sebagai pelatih timnas U‑21 Prancis dan pundit ternama, momen kelahirannya tetap menjadi sorotan dalam kalender sepak bola global.
7. Pepe Reina ( 31 Agustus 1982)
Pepe Reina yang juga termasuk sosok sepak bola Eropa terkenal yang lahir di bulan Agustus, tepatnya 31 Agustus 1982 di Madrid, Spanyol. Sebagai seorang penjaga gawang, Reina dikenal akan ketenangannya, refleks cepat, dan kemampuan bermain dengan bola di kakinya yang mengantarkannya menjadi bagian penting di sejumlah klub elit seperti Liverpool, Napoli, Bayern Munich, Lazio, hingga Como menjelang masa pensiunnya. Ia memulai debut profesional bersama Barcelona, lalu bersinar bersama Liverpool dengan hampir 400 penampilan, memenangkan berbagai trofi termasuk FA Cup dan Golden Glove tiga musim berturut-turut (2006–2008).
Pepe Reina mengakhiri karier profesionalnya setelah memainkan musim 2024-25 bersama klub Como di Serie A, dan secara resmi mengumumkan pensiun pada 23 Mei 2025, tepat sebelum ulang tahunnya yang ke-43. Desember 2024 adalah musim terakhir kariernya sebagai pemain aktif yang eksis di liga tertinggi Eropa pada rentang usia senja, menandai perjalanan panjang yang penuh prestasi dan dedikasi sepanjang tiga dekade. Itulah daftar 7 pemain sepak bola top Eropa yang lahir di bulan Agustus.
