English Premier League 2021/2022 resmi berakhir. Manchester City keluar sebagai juara. Mereka unggul tipis satu poin atas Liverpool. Namun, Liverpool patut berbangga karena Mohamed Salah kembali menjadi top skor musim ini.
Tak hanya jadi yang paling tajam di depan gawang, pemain berkebangsaan Mesir tersebut juga merupakan penyumbang assist terbanyak di Premier League. Salah pun mengikuti jejak para legenda yang pernah menorehkan pencapaian serupa.
Sebelum meraih berbagai kesuksesan bersama Manchester United, Andy Cole lebih dahulu menunjukkan ketajamannya ketika berseragam Newcastle United. Hal itu ia tunjukkan pada 1993/1994, ketika sukses mengemas 34 gol.
Torehan tersebut masih menjadi yang tertinggi dalam sejarah Premier League hingga saat ini. Penyerang berkebangsaan Inggris tersebut bahkan turut membuat tiga belas assist. Hal ini membuat Cole menjadi pemain pertama yang memuncaki daftar top skor dan assist pada musim yang sama.
Jimmy Floyd Hasselbaink sukses menancapkan taringnya di Liga Inggris ketika memutuskan bergabung dengan Leeds United. Tak butuh waktu lama, pada musim keduanya pada 1998/1999, Hasselbaink sukses menjadi top skor dengan gelontoran delapan belas gol.
Saat itu, pemain asal Belanda tersebut harus berbagi gelar dengan Michael Owen dan Dwight Yorke. Hasselbaink juga punya torehan assist terbanyak musim itu dengan tiga belas assist.
Ia merupakan 1 dari 3 pemain yang mampu menjadi top skor Premier League dengan dua tim berbeda. Sebab, Hasselbaink kembali menjadi yang tertajam pada 2000/2001 dengan koleksi 23 gol. Namun, kali itu, ia bermain untuk Chelsea.
Banyak orang menyebut bahwa Thierry Henry merupakan pemain terbaik pada era Premier League. Bersama Arsenal, Henry sukses membawa The Gunners 2 kali mengangkat trofi Premier League serta 4 kali menjadi top skor.
Tak hanya jadi predator haus gol di depan gawang lawan, Henry juga mampu menjadi penyuplai bagi rekan-rekannya. Hal itu ia buktikan pada 2002/2003, ketika mendulang dua puluh assist. Catatan itu hanya bisa disamai Kevin de Bruyne.
Didier Drogba merupakan penyerang paling sukses yang pernah membela Chelsea pada era Roman Abramovich. Drogba menjadi pendulang assist terbanyak pada 2005/2006 dengan catatan sebelas assist.
Semusim berselang, pemain berkebangsaan Pantai Gading tersebut menjadi pemain Afrika pertama yang merajai daftar top skor dengan dua puluh gol. Drogba kembali menjadi top skor dengan 29 gol pada 2009/2010.
Robin van Persie sukses mengikuti kompatriotnya asal Belanda, Jimmy Floyd Hasselbaink, sebagai pemain yang pernah menjadi top skor Premier League dengan dua tim berbeda. Pertama, ia buat bersama Arsenal pada 2011/2012 dengan tiga puluh gol.
Semusim berselang, pemain yang kerap disapa RVP tersebut membuat keputusan kontroversial dengan bergabung ke Manchester United. Namun, ia mampu mempertahankan gelar top skornya dengan 26 gol. RVP juga pernah merajai daftar assist pada 2008/2009 dengan sepuluh assist.
Harry Kane tampil luar biasa pada 2020/2021, ketika mampu menjadi yang terbaik di daftar top skor dan assist. Kane sukses mengemas 23 gol dan 14 assist bersama Tottenham Hotspur.
Torehan tersebut membuatnya meraih gelar top skor ketiganya sepanjang kariernya. Sebelumnya, kapten Timnas Inggris itu juga pernah meraih Golden Boot dua kali beruntun pada 2015/2016 dan 2016/2017.
Mohamed Salah menjadi pemain ketujuh yang pernah menjadi yang terbaik dalam hal mencetak gol dan assist di Premier League. Hal itu terjadi setelah penyerang asal Mesir tersebut mencetak tiga belas assist pada 2021/2022.
Salah juga membuat 23 gol yang membuatnya meraih gelar Golden Boot ketiganya. Salah sempat menjadi top skor pada 2017/2018 dan 2019/2020.
Ketujuh pemain tersebut tak hanya tajam ketika berhadapan dengan kiper lawan. Namun, mereka juga mampu menjadi kreator serangan dengan mencatatkan banyak assist.