8 Pencetak Gol Terbanyak ke Gawang Klub Liga Inggris di Ajang UCL

Edinson Cavani musim ini memang berkostum untuk salah satu tim Premier League, Manchester United. Namun, sebelum itu ia merupakan salah satu momok bagi pertahanan klub-klub asal tanah Ratu Elizabeth tersebut. Hingga kini ia sukses menceploskan 8 gol.

Gol pertama striker asal Uruguay ini ke gawang tim Liga Inggris dibuat kala ia masih berseragam Napoli pada tahun 2011 melawan Manchester City. Chelsea dan City menjadi klub yang paling sering dibobolnya dengan masing-masing 3 gol.

Sama seperti Cavani, Karim Benzema juga telah mencetak 8 gol ke gawang tim asal Liga Inggris. Salah satu yang tak terlupakan tentunya kala ia mencetak gol ke gawang Liverpool pada final Liga Champions 2018 memanfaatkan blunder Loris Karius.

Striker asal Prancis ini memang terkenal tajam ketika berlaga di ajang Liga Champions dengan total sudah mengemas 75 gol. Bersama Lionel Messi ia menjadi pesepak bola yang selalu mencetak gol dalam 17 musim terakhir di Liga Champions.

Samuel Eto'o merupakan penyerang tajam yang pernah dimiliki Barcelona dan Inter Milan. Bahkan, bersama keduanya striker asal Kamerun ini 3 kali mengangkat trofi si kuping besar. Ketika membela Barcelona, ia sukses mencetak gol ke gawang Arsenal dan Manchester United di laga final tahun 2006 dan 2009.

Gol terakhirnya ke gawang klub Liga Inggris dibuatnya ketika ia mencetak 3 gol melawan Tottenham Hotspur di fase grup Liga Champions tahun 2010/2011. Eto'o juga sempat merasakan bermain di Liga Inggris ketika ia menerima tawaran dari Chelsea.

Satu lagi penyerang yang mampu menyarangkan 8 gol ke gawang tim Premier League adalah Rivaldo. Rivaldo memang dikenal sebagai salaha satu striker paling berbahaya di akhir dekade '90-an ketika masih berseragam Barcelona.

Salah satu momen terbaiknya adalah ketika ia mencetak 2 gol ke gawang Manchester United pada musim 1998/1999. Peraih Ballon d'Or tahun 1999 ini juga pernah mencetak gol ke gawang Arsenal, Chelsea, Leeds United, dan Liverpool.

Thomas Muller merupakan pemain andalan yang juga menjadi kunci sukses dominasi Bayern Munchen di ajang Bundesliga dan Liga Champions. Berkat lesakan golnya, Die Roten sukses dua kali menjuarai Liga Champions. Ia juga menjadi momok menakutkan bagi tim asal Inggris dengan torehan 10 gol.

Salah satu golnya yang cukup diingat adalah pada laga final di tahun 2012 melawan Chelsea. Saat itu ia mencetak satu gol meski timnya harus kalah lewat babak adu penalti. Tim yang paling sering ia bobol adalah Arsenal karena ia mencetak 5 dari 10 golnya ke gawang The Gunners.

Rekan satu tim Thomas Muller, Robert Lewandowski, saat ini sering disebut-sebut sebagai penyerang terbaik di dunia. Bahkan, ia sudah mencetak 81 gol di Liga Champions hanya dari 100 penampilan. Termasuk 10 gol di antaranya ia catatkan ketika melawan klub Premier League.

Sebanyak 5 dari 10 gol tersebut ia ciptakan pada musim 2019/2020 ketika Bayern sukses menjadi juara Liga Champions. Dua gol ia cetak ke gawang Tottenham kala timnya menang besar 7-2. Sementara 3 gol lainnya bersarang ke gawang Chelsea pada babak 16 besar ketika Munchen menang dengan agregat 7-1.

Gol pertama Cristiano Ronaldo ke gawang tim asal Inggris di ajang Liga Champions ia cetak kala masih berseragam Manchester United. Tepatnya pada final tahun 2008 ke gawang Chelsea saat pada akhirnya Setan Merah sukses mengangkat trofi si kuping besar.

Semusim berselang ia juga mencetak 2 gol kala timnya bersua Arsenal di babak semifinal. Selanjutnya ia masih tampil tajam ketika bersua tim Inggris ketika berseragam Real Madrid. Total Ronaldo telah menjebol gawang tim Premier League sebanyak 12 kali.

Lionel Messi benar-benar menjadi sosok predator tajam ketika bertemu tim asal Inggris karena ia sudah melesakkan total 27 gol. Gol-gol itu termasuk golnya di final Liga Champions 2009 dan 2011 saat Barcelona menekuk Manchester United.

Striker asal Argentina ini juga pernah mencetak 4 gol saat Barcelona berjumpa Arsenal di babak perempat final musim 2010. The Gunners sendiri menjadi yang terbanyak dibobol Messi dengan total 10 gol, diikuti Manchester City dengan 7 gol.

Tampaknya para tim Liga Inggris cukup kesulitan ketika berhadapan dengan kedelapan striker tajam tersebut. Terbukti mereka selalu bisa mencari celah untuk membobol gawang tim Premier League yang dikenal sebagai liga terbaik di dunia.