Imbang Lawan Persipura, Persebaya Tetap Bersyukur

Diwarnai gol penuh rasa sesal dari Fandry Imbiri

Seperti yang diperkirakan banyak orang, laga antara Persebaya dan Persipura berlangsung amat sengit. Diadakan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada hari Selasa (29/5/2018) malam, laga tersebut harus berkesudahan sama kuat 1-1 meski kedua tim warisan kompetisi Ligina era 2000-an itu sama-sama menurunkan seluruh kekuatan terbaiknya.

Belum genap semenit usai sepak mula, tuan rumah berhasil mengancam lebih dulu melalui sepakan Ricky Kayame yang masih menyamping tipis dari sasaran. Menit ke-8, tendangan Ferinando Pahabol yang berawal dari serangan balik juga masih melenceng.

Gelombang serangan bertubi-tubi datang dari Persebaya, namun urung menjadi gol. Persipura sendiri bukannya tanpa peluang, mereka turut mengancam melalui sepakan keras Prisca Womsiwor dari luar kotak penalti. Namun bola masih bisa ditepis oleh Miswar Saputra. Tidak ada gol tercipta hingga kedua tim masuk masa turun minum.

1. Fandri Imbiri, yang mencetak gol penyama kedudukan untuk Persebaya, terlihat amat menyesal membobol gawang mantan timnya

Imbang Lawan Persipura, Persebaya Tetap BersyukurLiga-Indonesia.id

Masuk babak kedua, Persipura mengambil inisiatif mengganti pemain terlebih dahulu. Sang kapten Boaz Solossa harus ditarik dengan Marcel Sacramento sebagai gantinya demi menggencarkan serangan. Hasilnya langsung terlihat di menit ke-60. Berasal dari serangan dari sisi kanan, Prisca berhasil mengirim umpan mendatar. Bola pun tak disia-siakan oleh Hilton Moreira dan langsung dikonversi menjadi gol.

Namun keunggulan tim tamu tak bertahan lama. Lima menit kemudian, Bajul Ijo berhasil menyamakan kedudukan. Diawali kesalahan barisan belakang Persipura yang berhasil dimanfaatkan oleh Abu Rizal Maulana, bola berhasil dikirim ke kaki Irfan Jaya.

Alih-alih menendang, winger tersebut memilih mengoper bola ke Fandry Imbiri yang maju jauh meninggalkan posnya. Meski berhasil mencetak gol, Fandry tidak melakukan selebrasi sebagai bentuk penghormatan terhadap tempat pertamanya meniti karir tersebut.

Di sisa waktu, kiper Persipura Dede Sulaiman harus berjibaku menggagalkan berbagai peluang dari Persebaya. Rangkaian usaha kerasnya tersebut hampir saja sia-sia andai tendangan bebas Rendi Irwan di menit ke-86 tidak membentur mistar gawang. Saat peluit panjang dibunyikan oleh wasit Thoriq Alkatiri, skor imbang 1-1 tidak berubah.

2. Meski hanya berakhir imbang, pelatih Persebaya mengaku tetap bersyukur dengan hasil tersebut

Imbang Lawan Persipura, Persebaya Tetap BersyukurPersebaya.id/Satrio Wicaksono

Dalam jumpa pers usai pertandingan, sang arsitek Persebaya yakni Alfredo Vera tetap mengapresiasi perjuangan Rendi Irwan dan kawan-kawan terlepas dari hasil sebiji poin yang mereka terima. Ini pun jadi raihan imbang mereka yang kedua kalinya secara beruntun.

"Kami sudah berusaha maksimal untuk menang pada pertandingan ini. Kami sebenarnya memiliki banyak sekali peluang namun gagal pada pertandingan ini. Tapi, yang terpenting, anak-anak sudah bermain bagus hari ini," terangnya seperti dilansir oleh Persebaya.id.

Lebih lanjut, coach Alfredo mengaku bahwa absennya sang ujung tombak andalan yaitu David Da Silva berpengaruh banyak terhadap keseimbangan tim meski jika dilihat dari statistik, Persebaya terhitung amat tajam. Ada 13 tembakan yang bisa mereka lesakkan (Persipura hanya sanggup melakukan 8 tembakan), 6 diantaranya tepat sasaran. Namun Dewi Fortuna belumlah memihak Persebaya.

Di sisi lain, tim pelatih Persebaya sedang was-was dengan kemungkinan bertambahnya pemain yang harus menepi akibat cedera. Fandry Imbiri, sang pencetak gol penyama kedudukan, harus ditarik keluar pada menit ke-79 akibat mengalami cedera pada bagian kaki.

3. Pelatih Persipura menyebut jadwal berat pada pekan ini menyulitkan tim asuhannya

Imbang Lawan Persipura, Persebaya Tetap BersyukurInstagram.com/persipurapapua1963

Sementara itu Peter Butler, pelatih kepala Persipura, dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa Boaz Solossa beserta kolega sudah bermain apik dalam laga tersebut. Hal ini terbukti dari keberhasilan mereka memimpin terlebih dahulu, namun harus kecolongan akibat satu kesalahan di barisan belakang.

Dilansir oleh laman Liga-indonesia.id, coach Butler lebih lanjut berujar bahwa skuatnya kini tengah menghadapi jadwal padat yang berat serta masalah cedera yang menimpa beberapa pemain. Atmosfir Gelora Bung Tomo pun diakui sempat membuat nyali pasukannya ciut meski dengan cepat bisa pulih terutama di babak kedua.

Di pekan keduabelas, Persebaya akan menantang rival lamanya dari era Perserikatan yakni Persija Jakarta dalam laga yang berlangsung di Stadion Sultan Agung Bantul pada hari Minggu (3/6/2018) mendatang. Persipura sendiri kembali melakoni partai berat, kali ini mereka akan menjamu sesama tim papan atas PSM Makassar di hari Senin (4/6/2018).

Susunan pemain yang diturunkan oleh kedua tim dalam laga ini :

Persebaya (4-1-2-3)

(Kiper) Miswar Saputra; (Belakang) Abu Rizal Maulana, Mokhammad Syifuddin, Fandry Imbiri (Andri Muliadi, '79), Ruben Sanadi; (Tengah) Sidik Saimima, Rendi Irwan (C), Robertino Pugliara; (Depan) Ferinando Pahabol, Ricky Kayame (Oktafianus Ferinando, '61), Irfan Jaya (Osvaldo Haay, '76)

Persipura (4-3-3)

(Kiper) Dede Sulaiman; (Belakang) Yustinus Pae, Yohanis Tjoe, Ricardo Salampessy (Imanuel Wanggai, '32), Boas Atururi; (Tengah) Andri Ibo, Ian Louis Kabes, Muhammad Tahir; (Depan) Prisca Womsiwor (Elisa Basna, '90+3), Boaz Solossa (C) (Marcel Sacramento, '46), Hilthon Moreira.

Achmad Hidayat Alsair Photo Verified Writer Achmad Hidayat Alsair

Separuh penulis, separuh orang-orangan sawah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

Berita Terkini Lainnya