Emosional Sikapi Kritik Suporter, Borneo FC Pecat sang Pelatih

Iwan Setiawan memang dikenal sebagai pelatih kontroversial

Kabar datang dari manajemen Borneo FC, namun bukan yang baik. Pada hari Selasa (27/3/2018) pagi, sang pelatih kepala yaitu Iwan Setiawan resmi dipecat dari posisinya. Keputusan ini datang hanya dua hari setelah pertandingan mereka kontra Sriwijaya FC, di mana laga tersebut berakhir dengan skor kacamata.

"Manajemen Borneo FC bersepakat dan memutuskan untuk tidak lagi menggunakan jasa Iwan Setiawan sebagai kepala di GO-JEK Liga 1. Terima kasih!" bunyi sebuah pengumuman yang disampaikan manajemen Borneo FC melalui akun Instagram resmi mereka, @borneofc.id.

1. Selepas laga kontra Sriwijaya FC pada Minggu (25/3/2018), Iwan Setiawan Berbaju putih) melakukan gestur tak terpuji di hadapan suporter Borneo FC

Emosional Sikapi Kritik Suporter, Borneo FC Pecat sang PelatihInstagram.com/sriwijayafc.id

Hasil kurang mulus di laga pertama diduga menjadi faktor pemecatan Iwan. Faktor lainnya adalah sikap emosionalnya selepas laga usai.

Dilansir oleh Liga-Indonesia.id, penonton di tribun tertutup menyoraki Iwan sebab tidak puas atas penampilan tim kesayangannya. Dirinya membalas dengan melayangkan gestur jempol ke bawah di hadapan suporter.

Pelatih berumur 50 tahun itu memang dikenal sebagai sosok yang kontroversial. Saat menangani Persebaya di Liga 2 musim lalu, dirinya sempat bertikai dengan kelompok suporter Bonek yang memintanya untuk lengser usai serangkaian hasil negatif. Iwan membalas sorakan penonton dengan mengacungkan jari tengahnya.

2. Iwan Setiawan juga dipecat oleh manajemen Persebaya musim lalu akibat masalah serupa

Emosional Sikapi Kritik Suporter, Borneo FC Pecat sang PelatihInstagram.com/officialpersebaya

Akibat aksi kurang terpujinya itu, desakan mundur yang dilayangkan kepada mantan pemain Pelita Jaya era 1980-an ini semakin besar. Beberapa hari kemudian, Iwan meminta maaf kepada Bonek. Meski sempat hanya mendapat hukuman denda dan skorsing, manajemen Persebaya rupanya memilih untuk memecatnya.

Nabil Husein Said Amin selaku Presiden Klub Borneo FC pun mengakui keputusan memecat Iwan adalah hal yang berat.

"Sejujur nya ini berat buat saya, karena kedekatan saya dengan Coach Iwan sangat luar biasa. Tapi di sisi lain saya tidak bisa juga kehilangan pendukung dan masyarakat. Karena saat ini saya sedang berjuang agar masyarakat bisa mencintai klub ini dengan tulus. Sehingga keputusan yang sangat berat harus saya ambil, demi Borneo FC ke depannya," ujarnya seperti dilansir oleh situs resmi BorneoFC.id.

3. Padahal Iwan Setiawan adalah sosok penting di balik kesuksesan Borneo FC meraih gelar juara Divisi Utama pada tahun 2014 lalu

Emosional Sikapi Kritik Suporter, Borneo FC Pecat sang PelatihGoal Indonesia

Pelatih yang memegang lisensi A AFC itu tercatat sudah dua kali menangani Borneo FC yaitu pada 2014-2015 (masih bernama Pusamania Borneo FC) dan sejak Agustus 2017. Dirinya menjabat sebagai Direktur Teknik Pusamania Borneo FC pada tahun 2016.

Bersama klub asal Samarinda itu, dirinya mempersembahkan gelar juara Divisi Utama (Liga 2) tahun 2014 dan Piala Gubernur Kaltim edisi pertama tahun 2016.

Posisi yang kosong, untuk sementara waktu diisi oleh asisten pelatih Ahmad Amiruddin. Hingga kini belum diketahui siapa yang bakal mengganti tugas Iwan di bangku pelatih kepala Borneo FC.

Achmad Hidayat Alsair Photo Verified Writer Achmad Hidayat Alsair

Separuh penulis, separuh orang-orangan sawah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya