AFC Women's Futsal Championship 2018: Indonesia Ditahan Imbang Thailand

Tim Nasional Futsal Wanita Indonesia memulai laga perdana grup A AFC Women's Futsal Championship 2018 dengan hasil positif. Indonesia sukses meraih kemenangan menyakinkan dengan skor 2-0 di Stadion Indoor Huamark, Bangkok (2/5/2018).
Pada laga kedua timnas putri Indonesia bertemu dengan tuan rumah Thailand. Hasil positif pun berhasil diraih oleh anak asuh pelatih Kensuke Takahashi. Bagaiamanakah jalannya pertandingan antara Indonesia kontra Thailand? Simak yuk ulasannya berikut ini.
1. Indonesia ditahan imbang Thailand dengan skor 1-1

Pada pertandingan kedua, Timnas Futsal Wanita Indonesia bertemu dengan tuan rumah Thailand di grup A AFC Women's Futsal Championship 2018. Thailand sendiri sukses menahan Indonesia dengan skor 1-1 di Stadion Indoor Huamark, Bangkok (4/5/2018).
Sebenarnya pertandingan Indonesia kontra Thailand sangatlah sengit. Permainan atraktif dan saling serang ditunjukan oleh kedua negara. Namun, Indonesia berhasil unggul terlebih dahulu pada menit ke-24 setelah umpan pemain Indonesia Dinar yang mampu diselesaikan oleh Febriana. Alhasil Indonesia unggul 1-0 atas Thailand.
Tetapi, Thailand tidak mau malu dikandangnya sendiri. Satu menit setelah gol Febriana, Thailand tampil menekan. Hasilnya pemain Thailand, Nimrattanasing Jiraprapa mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Skor imbang tidak berubah sampai pertandingan selesai.
Hasil imbang ini tentu sangat baik bagi Indonesia. Saat ini Indonesia berada diperingkat kedua klasemen dengan raihan 4 poin dari 1 kali kemenangan dan 1 kali imbang serta berpeluang lolos ke babak perempat final. Ini merupakan hasil yang baik bagi Indonesia. Sementara Thailand sangat kecewa dengan hasil imbang ini.
“Pertandingan kami hari ini? Kami tidak dapat menerimanya. Kami tidak senang dengan penampilan kami hari ini. Meskipun pertandingan kami hari ini, kami tidak dapat mencapai target kami. Itu berarti bahwa pemain kami tidak dapat memahami rencana dan taktik saya. Kami harus memperbaiki dan memperbaiki kesalahan kami sebelum pertandingan berikutnya.” ujar Udom Taveesuk Pelatih Kepala Thailand, dilansir Afc.com.
2. Indonesia bertemu Macau di laga terakhir

Pada laga terakhir, Indonesia akan bertemu dengan Macau. Macau sendiri dalam dua pertandingan sangatlah buruk. Kalah 15-0 kontra Thailand dipertandingan pertama dan kalah 7-0 melawan Hongkong dipertandingan kedua. Hal ini bisa dikatakan Macau merupakan tim lemah yang menghuni dasar klasemen Grup A.
Bertemu dengan Macau pada hari Minggu (5/5/2018) di Stadion Indoor Huamark, Bangkok. Indonesia sangat yakin akan mampu meraih kemenangan besar. Kepercayaan yang tinggi setelah menang atas Hongkong dan ditahan imbang Thailand. Pada laga terakhir ini pelatih Takahashi akan memaksimalkan pertandingan untuk mencetak gol lebih banyak.
Apabila Indonesia berhasil menang atas Macau. Maka tiket otomatis ke babak perempat final sudah menjadi jaminan bagi Indonesia.
3. Thailand kontra Hongkong di laga terakhir, jadi laga hidup dan mati

Thailand dalam laga kedua hampir saja kalah saat berjumpa Indonesia. Dengan hasil imbang kontra Indonesia membuat jalan Thailand ke babak perempat final harus ditentukan di laga terakhir. Pasalnya Thailand akan bertemu dengan negara Hongkong.
Hongkong yang saat ini mengoleksi 3 poin dan diperingkat ketiga sangat berpeluang besar lolos. Mereka meskipun berjumpa dengan tim kuat Thailand. Hongkong sangat yakin akan tampil maksimal dan habis-habisan demi meraih kemenangan. Pasalnya hanyalah kemenangan yang mampu membuat Hongkong lolos.
Thailand sendiri saat ini berada diperingkat 1 dengan raihan 4 poin sama dengan Indonesia karena unggul selisih gol. Apabila Thailand kalah atas Hongkong, maka Thailand tidak lolos ke babak perempat final. Hal ini mengingat Hongkong akan mengoleksi 6 poin. Sementara Indonesia di laga terakhir bertemu lawan lemah.