Kartu Merah Bodoh Teror Kiper Vietnam Jelang Lawan Indonesia

Nguyen Manh buat Vietnam gagal ke final

Jakarta, IDN Times - Kiper Vietnam, Tran Nguyen Manh, punya urusan yang belum selesai dengan Indonesia. Dia bertekad untuk menebus kesalahan yang dibuatnya saat Vietnam disingkirkan Indonesia di semifinal Piala AFF 2016.

Laga yang dilakoni dalam dua leg itu dimenangkan oleh Indonesia dengan agregat 4-3. Manh memang jadi biang keladi dalam kekalahan Vietnam dari Indonesia di 2016 lalu.

Pada semifinal leg 2 di My Dinh Stadium, Manh tampil begitu buruk. Pada menit 75, dia melakukan blunder yang begitu fatal.

Dia melakukan pelanggaran yang membuatnya harus diusir wasit. Ironisnya, kala itu Vietnam sudah melakukan tiga pergantian.

Alhasil, bek sekaligus kapten Vietnam, Que Ngoc Hai, harus menjadi kiper dadakan. Vietnam gagal menang karena di leg 2 cuma imbang, 2-2.

1. Sempat ditendang, lalu dipercaya lagi

Kartu Merah Bodoh Teror Kiper Vietnam Jelang Lawan IndonesiaTran Nguyen Manh. (vnexpress.net)

Karena catatan tersebut, Manh mengalami masa tersulit dalam kariernya di Timnas Vietnam. Dia tak kunjung dipanggil Timnas Vietnam lebih dari empat tahun.

Baru pada Piala AFF 2020, dia kembali dipercaya buat mengawal gawang Vietnam lagi. Manh tak akan menyia-nyiakan kesempatan itu.

"Saya sangat senang telah diberikan kesempatan oleh pelatih Park Hang Seo. Dia telah memberikan kepercayaannya lagi. Saya bertekad untuk membuktikan diri dengan performa terbaik. Selain itu, saya juga bertekad untuk mendapatkan kembali kepercayaan para pendukung," kata Manh dilansir Vietnam News.

Baca Juga: Piala AFF: Timnas Indonesia Tidak Takut Ancaman Vietnam

2. Tak bisa dilupakan

Kartu Merah Bodoh Teror Kiper Vietnam Jelang Lawan IndonesiaTran Nguyen Manh mendapat kartu merah. (baogiaothong.vn)

Manh mengaku menyesali insiden di 2016. Kartu merah yang diterima kala itu, diakuinya sebagai aib terbesar sepanjang karier profesionalnya.

Meski cuma jadi kiper pengganti setelah Dang Van Lam dan Nguyen Van Toan cedera, Manh mengaku begitu bersyukur bisa mendapat panggilan lagi.

"Kini, saya tak mau membuat orang-orang kecewa dan hendak menebus kesalahan," ujar Manh.

3. Tampil impresif

Kartu Merah Bodoh Teror Kiper Vietnam Jelang Lawan IndonesiaTran Nguyen Manh. (vietnamplus.vn)

Manh sebenarnya merasa cukup gugup ketika kembali dipanggil ke Timnas Vietnam. Apa yang terjadi di Piala AFF 2016 lalu, masih membuatnya merasa khawatir munculnya sambutan kurang enak dari fans Vietnam.

Kenyataannya, itu tak terjadi. Bahkan, Manh mampu tampil impresif di bawah mistar gawang Vietnam. Dia menjaga gawangnya tetap perawan dalam dua laga, melawan Laos dan Malaysia.

"Saya sangat gugup saat menerima panggilan untuk membela tim nasional di Piala AFF. Namun, setelah menjalani latihan, saya merasa lebih percaya diri. Sekarang, saya sangat ingin menegaskan diri ada di sini," tegas Manh.

Baca Juga: Klasemen Piala AFF: Timnas Indonesia Rajai Grup B

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya