3 Alumnus La Masia yang Pernah Berseragam Everton per 3 Agustus 2025
- Mikel Arteta, lulusan La Masia, bermain solid di lini tengah Everton dan menjadi pemain terbaik tim selama 2 musim.
- Gerard Deulofeu, yang juga berasal dari La Masia, gagal menunjukkan performa terbaiknya saat berseragam Everton.
- Adam Aznou, bek kiri asal Maroko lulusan La Masia yang didatangkan oleh Everton pada musim panas 2025.
Everton resmi mendatangkan Adam Aznou dari Bayern Munich pada bursa transfers musim panas 2025. Aznou diproyeksikan untuk menempati posisi bek kiri. Pemain berusia 19 tahun tersebut diikat oleh Everton dengan kontrak selama 4 musim hingga 2029.
Meski didatangkan dari Bayern Munich, Aznou merupakan lulusan La Masia, akademi sepak bola milik Barcelona. Ia hengkang ke Bayern Munich pada 2024. Sayang, Aznou gagal menembus skuad utama dua raksasa Eropa tersebut.
Kedatangan Aznou membuat Everton kian lekat dengan lulusan La Masia. Sebelum Aznou, sudah ada dua alumnus La Masia yang berkarier di Everton. Mereka bergabung dengan Everton karena tak mampu menembus tim inti Barcelona. Termasuk Aznou, berikut tiga alumnus La Masia yang pernah berseragam Everton.
1. Mikel Arteta tampil solid di lini tengah Everton
Mikel Arteta merupakan lulusan La Masia yang tak pernah membela tim senior Barcelona. Ia sempat dipinjamkan kepada Paris Saint-Germain (PSG) sebelum dilepas permanen ke Rangers pada 2002. Arteta kemudian sempat kembali ke Spanyol untuk membela Real Sociedad.
Pada Januari 2005, Real Sociedad meminjamkan Arteta kepada Everton. Pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut kemudian dipermanenkan Everton pada musim panas 2005. Ia dianggap cocok sebagai pengganti Thomas Gravesen yang hengkang ke Real Madrid.
Performa Arteta dalam mengawal lini tengah Everton terbilang apik. Ia bahkan terpilih sebagai pemain terbaik tim selama 2 musim beruntun pada 2005/2006 dan 2006/2007. Kebersamaan Arteta dan Everton berakhir pada 2011 setelah sang pemain memilih bergabung dengan Arsenal. Arteta memainkan total 209 pertandingan dengan koleksi 35 gol di semua kompetisi bersama Everton.
2. Gerard Deulofeu gagal menunjukkan sinarnya bersama Everton
Gerard Deulofeu sempat digadang-gadang sebagai pemain muda potensial setelah lulus dari La Masia. Sayang, Deulofeu yang debut bersama tim senior Barcelona tak pernah menembus skuad utama. Ia hanya dimainkan sebanyak enam kali di semua kompetisi.
Deulofeu sempat dipinjamkan selama semusim kepada Everton pada 2013. Ia yang saat itu masih berusia 19 tahun lebih sering dimainkan dari bangku cadangan. Deulofeu memainkan total 29 pertandingan dengan koleksi 4 gol di semua kompetisi.
Deulofeu kembali ke Everton pada 2015. Kali itu, The Toffees mendatangkannya secara permanen. Sayang, performa Deulofeu tak sesuai harapan. Ia sempat dipinjamkan kepada AC Milan sebelum akhirnya dipulangkan ke Barcelona pada 2017.
3. Adam Aznou didatangkan pada musim panas 2025
Adam Aznou merupakan hasil didikan La Masia. Ia menimba ilmu selama 3 tahun di salah satu akademi sepak bola terbaik di dunia tersebut. Pada 2024, Aznou yang saat itu masih berusia 18 tahun memilih hengkang ke Bayern Munich.
Aznou yang masih cukup muda tak banyak mendapat menit bermain. Ia bahkan lebih sering bermain untuk Bayern Munich II yang berkompetisi di Regionalliga Bayern. Bek kiri asal Maroko tersebut juga sempat dipinjamkan kepada Real Valladolid selama setengah musim.
Pada musim panas 2025, Aznou memilih untuk bergabung dengan Everton. Keputusan tersebut dirasa tepat untuk perkembangan karier Aznou. Ia bisa mendapat lebih banyak menit bermain di bawah arahan manajer senior, David Moyes.
Everton ternyata cukup sering mendatangkan pemain lulusan La Masia. Mikel Arteta terbukti menjadi pemain yang solid, sementara Gerard Deulofeu gagal menunjukkan performa terbaiknya. Lantas, apakah Adam Aznou bisa bersinar bersama Everton? Menarik untuk disaksikan.
