Stres Berat Bayangi Para Bintang Dunia Usai Piala Dunia 2022
Jadwal padat dan kurang waktu istirahat jadi alasan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Piala Dunia 2022 akan bergulir mulai 20 November 2022 mendatang. Para pemain dari tiap tim nasional yang lolos akan bersaing untuk merengkuh gelar juara dunia.
Namun, ada sisi buruk di balik pesta sepak bola terbesar dunia tersebut. Semua dikarenakan jadwal Piala Dunia yang ada di tengah-tengah kompetisi.
Ya, Piala Dunia tahun ini adalah yang pertama kalinya dimainkan di musim dingin. Dengan kalender macam ini, para pemain yang berlaga di kompetisi top Eropa, tak memiliki waktu cukup buat beristirahat. Banyak ancaman yang muncul dengan kondisi tersebut, apa saja?
Baca Juga: Gegara Ditekel Rekan Setimnya, Nkunku Batal Main di Piala Dunia 2022
1. Risiko cedera dan tekanan mental
Asosiasi Pemain Profesional Dunia, FIFPro, baru saja merilis sebuah laporan yang bertajuk “FIFA World Cup 2022: The Player Workload Journey". Dalam laporan tersebut, FIFPro menggarisbawahi sedikitnya waktu istirahat yang dimiliki para pemain di antara kompetisi domestik dan internasional, dalam hal ini Piala Dunia.
"Setelah paruh pertama musim kompetisi yang padat, rata-rata waktu persiapan dan pemulihan untuk pemain adalah tujuh hingga delapan hari, empat kali lebih sedikit dari biasanya. Ini akan meningkatkan risiko cedera otot dan tekanan mental," tulis FIFPro dalam laporannya.
Baca Juga: Badai Cedera Prancis Makin Parah Usai Nkunku Tumbang