Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Rumor terbaru mengatakan bahwa Manchester United tengah mengincar pemain Tottenham Hotspur, yakni Harry Kane. Namun, jalannya transfer terhambat dan Setan Merah dilaporkan mundur dari pemburuan akibat harga jualnya dianggap terlalu mahal di tengah pandemi corona. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
1. Manchester United gencar incar pemain baru
Di tengah-tengah merebaknya wabah corona, Manchester United adalah salah satu klub Liga Inggris yang sedang gencar mencari pemain anyar. Selain nama Jadon Sancho, kini Setan Merah sedang tertarik merayu Tottenham untuk bisa mendatangkan Harry Kane ke Old Trafford.
Baca Juga: Setelah Manchester United, Kini Manchester City Menginginkan Kane
2. Solskjaer akan depak beberapa pemain
Beberapa waktu lalu beredar rumor yang mengatakan bahwa Solskjaer akan mendepak beberapa pemain. Nama-nama yang disebutkan ialah Jesse Lingard, Phil Jones, Andreas Pereira, bahkan Alexis Sanchez juga masuk dalam daftar jual.
Alasannya tentu sangat jelas, selain ingin merombak tim, Manchester United juga tengah mengumpulkan dana yang cukup untuk bisa merekrut pemain baru.
3. Harry Kane masuk daftar incaran Solskjaer
Dilansir dari laman The Guardian, Harry Kane memang masuk ke dalam daftar incaran
Solskjaer selaku pelatih dan manajer Manchester United. Kualitas apik striker Tottenham itu membuat Solskjaer terlena ingin meminangnya ke Old Trafford.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Laman yang sama mengatakan bahwa Kane sudah menegaskan dirinya ingin hengkang dari Spurs, hal tersebut yang membuat The Red Devils mempertimbangkan untuk merekrutnya di musim panas saat jendela transfer dibuka.
4. Harga Kane dianggap terlalu mahal
Masih dilansir dari The Guardian, harga jual Harry Kane dianggap terlalu mahal oleh pihak Manchester United. Pasalnya dalam krisis corona seperti saat ini, harga yang dikeluarkan Spurs menjadi tidak realistis.
Kontrak Harry Kane baru akan habis pada 2024 mendatang, sehingga harga jualnya menjadi mahal, yakni sekitar 150 juta pound. Dan harga sebesar itu di tengah krisis akibat corona dianggap terlalu mahal dan tidak realistis bagi Ed Woodward selaku petinggi klub.
Baca Juga: Mencari Sosok Pengganti Higuain, Juventus Inginkan Harry Kane