TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dibeli Murah, 5 Pemain Ini Berhasil Dijual Porto dengan Harga Selangit

Hasilkan keuntungan berkali-kali lipat!

Eder Militao (twitter.com/edermilitao)

Porto bukanlah tim sembarangan. Klub berjuluk The Dragon tersebut merupakan salah satu penguasa Liga Portugal. Hegemoni Porto sulit terbendung. Kehebatannya dalam melahirkan para pemain jempolan ikut terlibat.

Porto juga selalu konsisten dan cerdas dalam kebijakan transfer. Hal ini ditandai dengan keberhasilan mereka menjual mahal pemainnya ke klub lain. Mereka memperoleh keuntungan besar dari sana. Seperti saat menjual pemain-pemain di bawah ini.

1. James Rodriguez

James Rodriguez (twitter.com/Squawka)

Porto hanya mengeluarkan biaya 7,35 juta euro atau sekitar Rp114 miliar untuk memboyong James Rodriguez ke Portugal. Transfer ini sukses terealisasi pada 2011 lalu.

Di satu sisi, pindah ke Porto merupakan pengalaman perdana Rodriguez merumput di daratan Eropa. Meski baru bergabung, ia mampu bersinar.

James Rodriguez menjadi kreator lini serang The Dragon selama 3 musim. Kreativitasnya juga berbuah 32 gol dan 42 assist.

Performanya ketika di Porto memastikan nama pemain Kolombia itu menjadi komoditas panas pada jendela transfer. AS Monaco beruntung karena berhasil merekrutnya usai merogoh kocek 45 juta euro atau sekitar Rp695 miliar pada 2014.

Baca Juga: 6 Pemain FC Porto yang Bersinar pada 2021/2022, Ada Pemain Asia

2. Eliaquim Mangala

Eliaquim Mangala (planetfootball.com)

Porto ternyata tak main-main dalam bursa transfer. Contohnya dalam perekrutan Eliaquim Mangala pada 2009 silam.

Saat itu, The Dragon menebusnya dengan banderol cuma 6,75 juta euro atau setara Rp104 miliar. Meskipun cukup murah, Porto mampu memaksimalkan potensi Mangala hingga sukses dijual mahal.

Pemain berpaspor Prancis itu sendiri menghabiskan waktu 3 musim bersama Porto. Ia dipercaya menjadi sosok sentral di jantung pertahanan dengan tampil 95 kali.

Kariernya yang bersinar di Porto dilirik Manchester City. Tak tanggung-tanggung, The Cityzens rela menebusnya seharga 45 juta euro atau sekitar Rp695 miliar.

3. Radamel Falcao

Radamel Falcao (twitter.com/Squawka)

Predikat striker ganas sudah disandang Radamel Falcao sedari lama. Salah satu klub yang beruntung pernah disinggahinya adalah Porto.

Falcao diboyong The Dragon dengan biaya 5,43 juta euro atau sekitar Rp84 miliar pada 2009. Kebersamaan keduanya hanya terjalin selama 2 musim, tetapi performa Falcao begitu apik.

Torehan 72 gol dan 17 assist berhasil dilesakkannya selama membela The Dragon. Tak heran bila Falcao diburu sejumlah klub papan atas Eropa.

Pada akhirnya, ia memilih untuk pindah ke Atletico Madrid. Proses kepindahannya itu memakan biaya hingga 40 juta euro atau setara Rp618 miliar.

4. Eder Militao

Eder Militao (twitter.com/edermilitao)

Cerita berkesan diukir Eder Militao bersama Porto. Bagaimana tidak, ia sejatinya hanya membela The Dragon selama semusim, tepatnya pada 2018/2019. Kedatangannya juga tak terlalu diperhitungkan.

Militao hanya dibeli seharga 7 juta euro atau sekitar Rp108 miliar. Namun, ia sukses menunjukkan kelasnya.

Mengisi lini belakang Porto, pemain berusia 24 tahun itu tampil solid sepanjang musim. Ia mencatatkan 47 penampilan beserta raihan 5 gol dan 4 assist.

Klub sekaliber Real Madrid lantas kepincut kepadanya. Militao akhirnya hijrah ke Madrid dengan banderol 50 juta euro atau sekitar Rp773 miliar.

Baca Juga: 10 Potret Mehdi Taremi, Pesepak Bola Iran yang Jadi Mesin Gol FC Porto

Verified Writer

Alvin Pratama

@alvnprtm21

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya