Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Profil Jose Mourinho sebagai salah satu pelatih kelas atas jelas tak perlu diragukan lagi. Karier manajerialnya sudah malang-melintang di berbagai klub ternama, seperti Porto, Real Madrid, dan kini bersama AS Roma. Tak hanya ketiga klub itu, masih banyak klub elite lain yang pernah ditanganinya.
Tottenham Hotspur merupakan satu dari tiga tim Premier League yang pernah dilatih oleh Mourinho. Kebersamaan keduanya hanya berjalan singkat, terhitung dari November 2019 hingga April 2021. Banyak pemain yang sudah ia datangkan ke Spurs dan berikut ini 5 pembelian perdana Jose Mourinho saat melatih The Lilywhites. Check this out!
1. Steven Bergwijn
Steven Bergwijn (twitter.com/FabrizioRomano) Steven Bergwijn menjadi pemain pertama yang didatangkan Jose Mourinho saat melatih Tottenham. Transfer ini berlangsung pada awal 2020 lalu. Saat itu, Bergwijn ditebus seharga 30 juta euro atau sekitar Rp468 miliar. Perekrutan Bergwijn diharapkan mampu mendongkrak kreatifitas di lini depan The Lilywhites.
Selama ditangani Mourinho, pemain berpaspor Belanda itu menjadi salah tumpuan di lini serang. Bergwijn telah mengoleksi 83 penampilan sejauh ini. Namun, keberadaannya di skuad Spurs mulai dalam ancaman akibat kedatangan pemain lain, seperti Dejan Kulusevski dan pergantian pelatih ke tangan Antonio Conte.
Baca Juga: 7 Pemain Tottenham Hotspur yang Berpotensi Dilepas Antonio Conte
2. Pierre-Emile Hojbjerg
Pierre-Emile Højbjerg (twitter.com/Squawka) Pierre-Emile Højbjerg menjelma jadi salah satu pilar kunci Tottenham sejak bergabung pada musim panas 2020. Ia direkrut dari Southampton dengan banderol 16,6 juta euro atau setara Rp259 miliar. Højbjerg mampu menjadi pengatur permainan The Lilywhites yang nyaris tak tersentuh oleh pemain Spurs lainnya.
Secara keseluruhan, mantan pemain Bayern Munchen itu sudah mencatatkan 101 penampilan bersama The Lilywhites. Kepercayaan Spurs yang besar baginya memang beralasaan dengan aksi yang begitu impresif. Højbjerg memiliki persentase umpan akurat menyentuh angka 88,6%, menurut WhoScored.
3. Joe Rodon
Joe Rodon (twitter.com/thespursweb) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Regenerasi lini belakang Tottenham akhirnya dimulai. Usai ditinggal Jan Vertonghen dan Toby Alderweireld, The Lilywhites dengan segera menemukan sosok yang lebih muda. Pencarian itu membuahkan satu nama pada musim panas 2020 lalu, yaitu Joe Rodon. Spurs terpikat aksinya saat membela Swansea City.
Untuk menebusnya, Spurs hanya mengeluarkan dana 12,1 juta euro atau sekitar Rp189 miliar. Namun, Rodon malah kesulitan mengembangkan kariernya bersama The Lilywhites. Ia tak tampil reguler dan kalah bersaing dengan bek Spurs lainnya. Tercatat, Rodon cuma dipercaya turun sebanyak 24 kali sejauh ini.
4. Matt Doherty
Matt Doherty (twitter.com/OfficialFPL) Tak puas dengan penampilan Serge Aurier, Jose Mourinho memutuskan untuk merekrut bek kanan baru pada musim panas 2020. Bek milik Wolverhampton Wanderers, Matt Doherty, adalah bek yang menjadi rekrutan anyar Spurs tersebut. Doherty diboyong seharga 16,8 juta euro atau sekitar Rp262 miliar.
Kehadiran pemain berpaspor Irlandia itu mampu menghadirkan persaingan yang ketat di sisi kanan pertahanan. Doherty bahkan sudah dipercaya tampil 55 kali di semua ajang. Hanya saja, selepas Aurier pergi, hadir bek kanan baru yang menjadi ancaman baginya. Hal ini dipastikan usai Spurs merekrut Emerson Royal.
Baca Juga: 5 Bek Kiri Terbaik Spanyol Saat Ini, dari Jose Gaya hingga Reguilon!
