Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ballon d’Or kerap kali anggap sebagai penghargaan individu paling prestisius dalam dunia sepak bola. Hanya pemain-pemain tertentu yang dapat memenanginya di setiap tahunnya.
Namun di tahun 2022 ini, ada beberapa pemain sepak bola non-unggulan yang diprediksi bisa meraih penghargaan tersebut. Siapa saja para kuda hitam itu? Check this out!
1. Pedri
Tahun 2021 merupakan tahun yang luar biasa untuk gelandang muda Barcelona, Pedri. Meski umurnya baru 19 tahun, tapi ia sudah membuktikan dirinya sebagai salah satu gelandang terbaik di kompetisi LaLiga. Tidak hanya tampil menawan di level klub, Pedri juga berprestasi di level internasional. Bersama Timnas Spanyol, ia berhasil dinobatkan sebagai pemain terbaik Piala Eropa 2020.
Dengan kualitas yang dimiliki itu, Pedri mulai disejajarkan dengan legenda Barca, Xavi Hernandez dan Andres Iniesta. Bukan tidak mungkin Pedri akan tampil jauh lebih baik lagi di tahun ini, apalagi ada turnamen Piala Dunia 2022. Pemain kelahiran Tegueste, Spanyol itu juga berhasil meraih penghargaan Golden Boy Award pada tahun 2021.
Baca Juga: 5 Pemain Portugal yang Membela Klub Serie A 2021/2022, Nani Terbaru
2. Neymar
Neymar memang tampil tidak terlalu istimewa di awal musim ini. Itu semua tidak terlepas dari cedera pergelangan kaki yang dialami sang pemain. Dari 14 laga yang telah dilalui sejauh ini, ia baru mencetak 3 gol serta 3 assist. Bagi pemain sekelas Neymar, torehan tersebut tentu cukup rendah.
Kendati begitu, Neymar masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki performanya. Apalagi Paris Saint-Germain saat ini menjadi salah satu kandidat kuat untuk memenangi trofi Liga Champions di musim ini. Selain itu, pemain asal Brasil tersebut juga berpotensi mengantarkan tim meraih gelar Ligue 1.
3. Dusan Vlahovic
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Dusan Vlahovic (skysports.com) Tim nasional Serbia membuat kejutan besar di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022. Tim asuhan Dragan Stojkovic itu tidak disangka lolos sebagai juara grup dan mengirim Portugal ke babak playoff. Kesuksesan Serbia itu tentu tidak terlepas dari andil besar sang penyerang, Dusan Vlahovic.
Tidak hanya tampil apik di tim nasional, Vlahovic juga tidak terbendung bersama Fiorentina di musim ini. Dari 20 pertandingan di Serie A, ia sudah membukukan 16 gol dan 3 assist. Terbaru, ia berhasil menyamai rekor CR7 untuk gol terbanyak yang dicetak di kasta tertinggi Italia dalam satu tahun kalender (33 gol). Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Vlahovic menjadi incaran tim-tim besar Eropa saat ini.
4. Thomas Muller
Thomas Muller melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Barcelona. (twitter.com/Squawka) Secara usia, Thomas Muller tidak lagi muda, yakni 32 tahun. Tapi performanya sejauh ini belum terlihat menurun. Buktinya ia berhasil menciptakan 8 gol serta 20 assist dari 28 pertandingan bersama Bayern Munchen musim ini. Catatan itu membuat Muller menjadi pemberi assist terbanyak di kompetisi elite Eropa.
Performa impresif Muller itu membuat Bayern Munchen kembali dijagokan untuk bisa memenangi trofi Liga Champions. Apabila mampu mempertahankan performanya itu, bukan tidak mungkin Muller bakal masuk nominasi Ballon d’Or dan berhasil memenangkannya.
Baca Juga: 5 Gelandang Tim Medioker Liga Inggris yang Tampil Menjanjikan
