TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pemain Piala Eropa 2020 yang Tampil Apik di Posisi yang Tidak Biasa

Dari Thorgan Hazard hingga Marcos Llorente

Kieran Trippier. (bt.com)

Piala Eropa 2020 memang berbeda dari edisi-edisi sebelumnya. Kali ini ajang tersebut harus berjalan dalam situasi pandemi COVID-19 yang membuat stadion sebagian besar hanya diisi oleh 20 hingga 25 persen. Walau begitu, hal tersebut tidak berpengaruh besar terhadap jalannya pertandingan.

Untuk menghadapi turnamen ini, para pelatih memanggil pemain terbaik. Namun, terbatasnya kuota pemain membuat pelatih tidak bisa memanggil semua nama top untuk masuk ke dalam skuad. Alhasil, ada beberapa nama yang harus rela bermain di posisi yang tidak pernah mereka tempati sebelumnya. Meski demikian, Ada juga pemain yang mampu tampil apik walau tidak bermain di posisi aslinya. Siapa saja para pemain tersebut? Check this out!

1. Thorgan Hazard

Thorgan Hazard. (foxesofleicester.com)

Pada pertandingan perdana melawan Rusia, pelatih Belgia, Roberto Martinez, memercayai Thorgan Hazard untuk tampil sebagai bek sayap kiri. Padahal, pemain milik Borussia Dortmund itu sepanjang kariernya dikenal selalu bermain sebagai gelandang serang. Bahkan, ia terkadang juga sempat dipasang sebagai penyerang tengah dalam beberapa kesempatan.

Walau begitu, Hazard mampu tampil cukup baik di posisi bek sayap kiri. Ia juga mampu membawa negaranya mencatatkan clean sheet. Dalam laga melawan Rusia itu, Hazard bermain penuh selama 90 menit.

Baca Juga: Tampil Apik, 7 Pemain Leeds United Ini Dibawa ke Piala Eropa 2020

2. Kalvin Phillips

Klavin Phillips. (eurosport.com)

Kalvin Phillips mampu tampil sangat baik ketika Inggris berhasil mengalahkan Kroasia 1-0 di pertandingan pertama. Bahkan, pemain milik Leeds United itu berhasil meraih penghargaan Man of the Match di akhir laga. Hebatnya, jika di klub ia difokuskan sebagai gelandang perusak permainan lawan, di timnas ia malah diplot untuk mengatur serangan.

Terbukti Phillips berhasil menciptakan assist dalam laga tersebut. Ia juga dapat menyesuaikan tempo permainan dengan sangat bagus. Inggris awalnya bermain dengan skema 4-3-3, tapi strategi tersebut juga bisa berubah menjadi 4-1-4-1 sesuai situasi dan kondisi.

3. David Alaba

David Alaba. (90min.com)

David Alaba dikenal sebagai pesepak bola yang multifungsi dan bisa bermain di berbagai posisi. Di level klub, ia kerap kali tampil sebagai bek tengah, bek kiri, dan gelandang bertahan. Namun, tugas berbeda diemban sang pemain ketika membela negaranya.

Pemain berusia 28 tahun tersebut dimainkan oleh pelatihnya di posisi libero atau sweeper dalam skema 3-5-2. Walau harus kebobolan 1 gol, setidaknya Alaba dan Austria berhasil menang dengan skor 3-1 atas Makedonia Utara di pertandingan pertama.

4. Kieran Trippier

Kieran Trippier. (bt.com)

Keputusan mengejutkan dibuat oleh pelatih Inggris, Gareth Southgate, ketika pertandingan pembuka melawan Kroasia. Pria berusia 50 tahun itu secara tidak terduga memainkan Kieran Trippier di posisi bek sayap kiri. Padahal, The Three Lions memiliki dua pemain top di posisi tersebut, yaitu Luke Shaw dan Ben Chilwell.

Walau langkahnya sempat dipertanyakan banyak pihak, Southgate berhasil membuktikan bahwa keputusannya tersebut tidak salah. Trippier berhasil menunjukkan performa terbaiknya meski bermain di posisi bek sayap kiri.

Baca Juga: 9 Potret Marcos Llorente, Bintang Atletico Madrid yang Gagah Menawan

Verified Writer

Auliyau Rohman

Orang biasa yang lagi butuh tidur.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya