TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Setelah Juara dengan Klub Lain, 5 Pemain Ini Kembali ke Parma

Dari Crespo hingga Buffon

Gianluigi Buffon (twitter.com/deadlinedaylive)

Berdiri pada Desember 1913, Parma sempat menjadi klub papan atas Serie A pada dekade 1990-an hingga awal 2000-an. Kala itu, mereka memenangkan total delapan piala dalam rentang tahun 1992 hingga 2002. Sayangnya, satu yang belum dicapai, yakni juara liga.

Karena itu, tidak sedikit pemain Parma yang memutuskan hengkang guna mengejar trofi liga. Ada yang sukses, walau tidak sedikit yang gagal. Yang unik, setelah meraih titel liga, beberapa kemudian memutuskan kembali ke Parma dan pensiun. Siapa saja para pemain itu?

1. Roberto Mussi

Roberto Mussi (calciopedia.com.br)

Fans Parma pasti familier dengan pemain ini. Yup, Roberto Mussi pernah memperkuat Parma pada 1984. Bertahan tiga tahun, ia berlabuh ke AC Milan dan langsung merebut gelar Serie A 1987/1988, disusul Piala Eropa (sekarang Liga Champions) semusim kemudian.

Sempat berseragam Torino, Mussi akhirnya kembali lagi ke Parma pada tahun 1994. Di periode keduanya ini, ia dua kali memenangkan UEFA Cup dan sekali Coppa Italia. Berkat penampilan apiknya, Mussi akhirnya dipanggil ke timnas Italia dan mencatatkan 11 caps.

Baca Juga: Buffon Sang Superman Akhirnya Pulang ke Parma

2. Roberto Sensini

Roberto Sensini (calciopedia.com.br)

Perjalanan karier Roberto Nestor Sensini sedikit unik. Ia bergabung dengan Parma pada 1993 dan sempat memberikan gelar Coppa Italia, dua kali UEFA Cup, dan Piala Super Eropa. Namun, pada awal musim 1999/2000, bek asal Argentina ini memutuskan hijrah ke Lazio.

Di klub asal ibukota Italia, ia ternyata sukses meraih gelar juara Serie A, disandingkan dengan Coppa Italia, Supercoppa Italiana, dan UEFA Super Cup. Cuma bertahan setahun, Sensini balik lagi ke Parma dan masih punya andil memberikan trofi Coppa Italia 2001/2002.

3. Fernando Couto

Fernando Couto (goal.com)

Bek asal Portugal ini mungkin lebih dikenal sebagai pemain Barcelona dan Lazio. Pasalnya, di dua klub tenar tersebut, Fernando Couto memang panen gelar, termasuk titel La Liga Spanyol musim 1997/1998 bareng Barca dan Serie A musim 1999/2000 bersama Le Aquile.

Tidak banyak yang tahu, ternyata Couto sempat memperkuat Parma pada tahun 1994 hingga 1996. Setelah mengembara bersama Barcelona dan Lazio, ia akhirnya kembali lagi ke tim berjuluk I Crociati pada tahun 2005 dan gantung sepatu di sana pada tahun 2008.

4. Hernan Crespo

Hernan Crespo (twitter.com/90sfootball)

Salah satu striker terbaik yang sempat dimiliki Parma. Bergabung pada 1996, Hernan Crespo menyumbangkan Coppa Italia, Supercoppa Italiana, dan UEFA Cup. Sayangnya, belum sempat meraih gelar liga, Crespo kemudian dilego ke Lazio pada tahun 2000.

Penyerang Argentina ini kemudian sempat membela beberapa klub besar, seperti Chelsea dan Inter Milan. Di dua tim itu, ia akhirnya merasakah titel liga, sekali bersama Chelsea dan tiga kali bareng Inter Milan. Lalu, pada Januari 2010, Crespo pulang ke Parma dan pensiun di sana.

Baca Juga: 10 Pemain Top yang Membela Parma di Era 1990-an, Deretan Bintang!

Verified Writer

Binar

Penggemar Radiohead dan kopi

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya