TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Enzo Fernandez, Pemain Muda Minim Pengalaman yang Bersinar

Debutan menarik perhatian di Piala Dunia 2022

Enzo Fernandez (instagram.com/enzojfernandez)

Menjadi pemain debutan di tim nasional bukan perkara mudah. Sebagian besar dari mereka akan menghabiskan waktu lebih banyak di bangku cadangan ketimbang diturunkan.

Ekspektasi ini mungkin yang banyak diprediksi orang akan dialami Enzo Fernandez. Sebagai pemain dengan minim pengalaman, orang percaya ia hanya akan jadi pelapis di Timnas Argentina di Piala Dunia 2022.

Ternyata semua salah. Pemain muda tersebut justru menunjukkan kelasnya saat diturunkan pada laga kontra Meksiko (26/11/2022). Fernandez berhasil mencetak gol kemenangan Argentina pada laga tersebut.

Bila mau bicara soal kemampuannya lebih lanjut, ada baiknya kita menilik pula latar belakangnya. Seperti inilah kisah Enzo Fernandez, pemain muda minim pengalaman yang bersinar.

1. Linimasa kariernya cukup cepat

Enzo Fernandez (instagram.com/enzojfernandez)

Melansir Marca, Fernandez merupakan anak terakhir dari lima bersaudara yang dilahirkan dari keluarga sederhana di San Martin, Buenos Aires, pada 17 Januari 2001. Kariernya dimulai sebagai siswa akademi milik klub River Plate saat masih remaja. 

Pada 2018, ia naik kasta ke tim kedua River Plate. Kemudian, dipinjamkan ke klub papan bawah Defensa y Justicia selama 2020/2021. Sekembalinya ke River Plate pada musim panas 2021, ia langsung dipromosikan ke tim utama. 

Lagi-lagi, hanya semusim debut di Argentine Primera Division (liga utama Argentina) bersama River Plate, ia langsung dapat tawaran kontrak dari Benfica. Ia pun meninggalkan negaranya.

Baca Juga: Enzo Fernandez, Pesona Baru dari Benfica

2. Andalan River Plate meski hanya semusim

Enzo Fernandez (instagram.com/enzojfernandez)

Sebagai murid akademi River Plate, Enzo Fernandez harus bersaing dengan siswa-siswa lain untuk dapat tempat di tim utama. Ia tidak mendapatkan itu dan harus rela dipinjamkan ke Defensa selama semusim. Bersama Defensa, ia sempat merebut Copa Sudamericana.

Pelatih Marcelo Gallardo kepincut melihat aksinya ketika di Defensa. Ia pun dipromosikan ke tim utama River Plate. 

Fernandez yang kala itu masih berusia 20 tahun, dijadikan tumpuan utama River Plate. Untuk mereka, ia sudah menyumbang 10 gol dari 28 pertandingan di kompetisi domestik Argentina dan Copa Libertadores. Ia juga sempat mencicip juara Argentina pada musim debutnya.

3. Mendarat di Benfica pada 2022

Enzo Fernandez (instagram.com/enzojfernandez)

Talentanya yang mencolok memotivasi klub Portugal, Benfica, meliriknya untuk mengisi posisi pemain yang meninggalkan mereka. Salah satunya Darwin Nunez. 

Musim 2022/2023, Fernandez resmi berseragam Benfica. Ia dibeli dengan harga 12 juta euro atau setara Rp194,7 miliar dari River Plate. Pembelian itu termasuk investasi jitu Benfica usai menjual mahal beberapa pemain andalannya musim lalu. 

Setengah musim membela Benfica, ia langsung dipercaya pelatih Roger Schmidt untuk mengisi lini tengah skuadnya. Fernandez tak pernah absen membela As Aguias di liga domestik dan UEFA Champions League (UCL), termasuk berkontribusi mengantarkan timnya lolos ke 16 besar UCL.

Baca Juga: 10 Potret Enzo Fernandez, Gelandang Masa Depan Argentina

Verified Writer

Dwi Ayu Silawati

Pembaca, netizen, penulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya