Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pada era sepak bola modern, peran seorang bek sayap telah berkembang pesat. Mereka kini tidak hanya dituntut bertahan dengan baik, tetapi juga membantu serangan dengan efektif. Dengan tuntutan baru ini, seorang bek sayap pun diharuskan memiliki kecepatan, akurasi umpan mumpuni, dan visi bermain yang baik.
Beberapa musim terakhir, Premier League menjadi gudangnya bek kanan terbaik di Eropa. Nama-nama seperti Trent Alexander-Arnold, Kyle Walker, hingga Joao Cancelo menjadi yang terbaik saat ini. Namun, di luar Premier League pun banyak bek kanan yang tak kalah kualitasnya.
1. Achraf Hakimi (Paris Saint-Germain)
Achraf Hakimi telah menjadi salah satu bek kanan terbaik sejak dirinya berkostum Borussia Dortmund. Musim lalu, ia bahkan menjadi pemain kunci Inter Milan meraih scudetto sebelum dilepas ke Paris Saint-Germain dengan harga 60 juta euro atau sekitar Rp968 miliar. Di Paris, ia pun tidak kesulitan untuk beradaptasi.
Ia menjadi andalan Mauricio Pochettino dengan tampil dalam 17 laga Ligue 1. Ia tampil impresif dengan menorehkan 3 gol dan 2 assist. Catatan statistiknya mentereng dengan melakukan 35 tekel dan 12 intersepsi. Ini menggambarkan bagaimana kapasitas luar biasanya dalam bertahan dan membantu serangan.
Baca Juga: 5 Bek Kanan Terbaik di Kompetisi Premier League Musim Ini, Siapa Saja?
2. Kieran Trippier (Atletico Madird)
Kieran Trippier (footbal)l-espana.net Bek kanan Atletico Madrid ini tampil memukau di Euro 2020 di bawah asuhan Gareth Southgate. Ia tampil dalam lima laga dan sukses membawa Inggris ke final. Sedangkan, di LaLiga musim ini, ia sudah tampil sebanyak 12 kali. Sepanjang itu, ia telah melakukan 14 tekel dan memenangi 20 dari 28 percobaan duel udara.
Tripper adalah sosok pemain bertahan modern. Selain bek kanan, ia juga bisa bermain sebagai gelandang. Musim panas lalu, ia kerap dikaitkan dengan kepindahannya ke Manchester United. Kini ia dirumorkan jadi incaran utama Newcastle United. Ia sudah mencatatkan 85 laga bagi Atletico dengan menorehkan 11 assist.
3. Dani Carvajal (Real Madrid)
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Dani Carvajal (twitter.com/DaniCarvajal92) Pemain berusia 29 tahun itu telah menjadi pemain reguler di Real Madrid beberapa musim terakhir. Ia sudah tampil dalam 12 pertandingan LaLiga dengan torehan satu gol. Ia pun mencatatkan statistik impresif pada musim ini dengan 21 tekel dan 18 clearence dan memiliki akurasi umpan hingga 86,27 persen.
Carvajal sendiri merupakan lulusan akademi Real Madrid. Ia sempat bermain untuk Bayer Leverkusen sebelum kembali ke Real Madrid pada 2013. Sejak itu, ia telah mengoleksi 310 laga dengan torehan 51 assist dan 7 gol. Bersama Real Madrid, ia juga telah merasakan semua gelar bergengsi di level klub, termasuk 4 Liga Champions dan 2 trofi LaLiga.
4. Benjamin Pavard (Bayern Munchen)
Benjami Pavard (twitter.com/BenPavard28) Benjamin Pavard menarik perhatian di Piala Dunia 2018 lewat gol menakjubkannya melawan Argentina. Gol tersebut kemudian dinobatkan sebagai Goal of the Tournament dan dinominasikan untuk Puskas Award. Ia kemudian diboyong Bayern Munchen dari Stuttgart pada 2019 dengan harga 35 juta euro atau sekitar Rp565 miliar.
Berbeda dari pemain lainnya di daftar ini, Pavard adalah sosok bek kanan yang bertipe lebih bertahan daripada menyerang. Musim ini, ia sudah tampil dalam sembilan laga di Bundesliga. Pavard memiliki akurasi passing impresif di angka 87,09 persen. Selain itu, ia juga bagus dalam duel udara dengan tingkat keberhasilan 75 persen. Saat ini, nilai transfernya masih stabil di angka 35 juta euro.
Baca Juga: 5 Bek Kanan Muda Top yang Tampil Bagus di Premier League Sejauh Ini
