Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Satu dekade terakhir Everton dianggap sebagai salah kuda hitam di Premier League. Namun, dalam beberapa tahun terakhir performa mereka justru inkonsisten. Manajemen klub pun bergerak dengan mendatangkan pelatih-pelatih top, salah satunya Carlo Ancelotti.
Sayangnya, pelatih berpengalaman seperti Don Carlo pun belum mampu mendongkrak performa klub. Kursi kepelatihan kemudian berganti ke Rafael Benitez.
Ironisnya, belum genap satu tahun ia sudah dipecat. Pelatih asal Spanyol itu bukan yang pertama. Dalam satu dekade terakhir sudah banyak yang menjadi korban pemecatan Everton, dan berikut lima di antaranya.
1. Roberto Martinez
Roberto Martinez (football-espana.net) Roberto Martinez bertugas melatih Everton pada 2013 untuk menggantikan David Moyes yang hengkang ke Manchester United. Ia sejatinya tampil baik bersama The Toffies. Pada musim perdananya ia berhasil membawa klub finis di peringkat ke-5. Namun, performa klub pada musim 2015/2016 menurun drastis.
Martinez pun dipecat pada Mei 2016 setelah hanya meraih satu kemenangan dalam 10 laga terakhirnya. Menariknya, ia justru diangkat menjadi pelatih Timnas Belgia tiga bulan kemudian, dan terbukti berhasil. Di bawah kepelatihannya, Belgia menjadi salah satu negara elit di sepak bola dunia.
Baca Juga: Norwich Curi Poin Penuh Atas Everton
2. Ronald Koeman
Ronald Koeman ditunjuk sebagai manajer klub untuk menggantikan Roberto Martinez. Musim pertamanya terbilang cukup sukses usai membawa klub finis di peringkat ke-7. Namun, musim keduanya berjalan tidak mulus.
Ia kehilangan Romelu Lukaku yang hijrah ke MU dan gagal mendapatkan pengganti yang sepadan. Performa tim pun timpang dan terpuruk di papan bawah. Koeman hanya bertahan 16 bulan. Dia dipecat pasca kalah telak 5-2 dari Arsenal.
Dia menjalani 58 laga untuk Everton dengan catatan 24 kemenangan, 14 kali imbang dan menderita 20 kekalahan. Sekarang sang pelatih sedang berstatus tanpa klub usai dipecat Barcelona pada musim ini.
3. Sam Allardyce
Sam Allardyce (twitter.com/Everton) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Usai memecat Ronald Koeman di tengah musim, Everton menunjuk Sam Allardyce sebagai pengganti jangka pendek. Ia pun berhasil mengangkat performa klub dan membawa mereka finis ke-8 di akhir musim 2017/2018.
Ironisnya, ia justru dipecat setelahnya padahal masih memiliki satu tahun kontrak. Fans dan manajemen kabarnya tidak terkesan dengan gaya bermain sang pelatih. Ia hanya bertahan selama 7 bulan dengan menjalani 26 pertandingan.
Rinciannya 10 kemenangan, 9 kalah dan 7 kali imbang. Saat ini ia berstatus tanpa klub setelah mengundurkan diri sebagai pelatih West Bromwich Albion karena terdegradasi musim lalu.
4. Marco Silva
Marco Silva (twitter.com/premierleague) Pada kompetisi 2018/19, Everton menunjuk Marco Silva sebagai manajer klub. Awal kehadirannya cukup menjanjikan dengan finis di peringkat 8.
Namun, lagi-lagi musim kedua jadi mimpi buruk bagi setiap pelatih Everton. Pada pekan ke-15 musim 2019/2020 mereka dibantai tim sekota Liverpool dengan skor 5-2.
Kekalahan ini membuat Silva dipecat manajemen karena klub juga kemudian terdampar di zona degradasi. Silva menjalani 60 laga bersama The Toffies dengan rekor 24 kemenangan, 25 kalah, dan imbang 11 kali. Saat ini, Silva berstatus sebagai pelatih Fulham di divisi Championship sejak 2021 lalu.
Baca Juga: Everton Sudah Pecat Rafael Benitez
