TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Usai Menang, Tira-Persikabo Buka-bukaan tentang Kelemahan Persib

Hasil ini bawa Tira-Persikabo berada di posisi 2 Grup A

IDN Times/Galih Persiana

Bandung, IDN Times – Di atas kertas Persib Bandung boleh diunggulkan atas Tira-Persikabo dalam laga perdana Piala Presiden 2019, di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (2/3). Tapi, buktinya Tira-Persikabo bisa mengungguli Persib dengan skor 2-1.

Sebenarnya apa kelemahan Persib hingga bisa dikalahkan oleh Tira-Persikabo yang dipandang sebagai tim anyar? Asisten pelatih Tira-Persikabo, Miftakhudin Muhson, buka-bukaan tentang kelemahan Persib.

Baca Juga: [FOTO] Melihat Aksi Bobotoh Persib di Laga Perdana Piala Presiden 2019

1. Indra Mustafa adalah kelemahan Persib

IDN Times/Galih Persiana

Di mata Mifakh, sapaan akrab Miftakhudin, bek tengah Persib, Indra Mustafa, bukanlah orang asing. Mereka pernah bersama-sama memperkuat timnas selama satu tahun lamanya.

“Saya tahu persis kualitas Indra, hampir satu tahun sama saya di timnas. Saya beri tahu pemain saya, di situ kami punya celah yang bisa dimanfaatkan,” tuturnya kepada awak pers pascalaga, Sabtu (2/3).

2. Diuntungkan gol cepat Osas Saha

IDN Times/Debbie Sutrisno

Menurut Miftakh lagi, Tira-Persikabo berada di atas angin setelah mereka bisa mencetak gol di menit 28 lewat sepakan Osas Saha, penyerang naturalisasi mereka. Unggul lebih dulu dengan skor 0-1, membuat Tira-Persikabo semakin percaya diri menjaga permainan.

“Setelah gol cepat Osas, motivasi pemain menjadi berlebih sehingga perkembangan taktikal yang kami buat semakin bagus seiring berjalannya laga,” ujar dia.

3. Kuatnya pertahanan Tira-Persikabo

IDN Times/Galih Persiana

Miftakh juga merasa sanksi dapat memenangi pertandingan seandainya lini belakang mereka tak bermain sesuai arahannya. Ia merasa puas melihat sulitnya tim tuan rumah menembus pertahanan mereka.

“Babak pertama berjalan luar biasa, sehingga tendangan pojok (untuk Persib) saja bisa saya hitung ada puluhan. Artinya, itu sudah kami buat skema bagaimana seharusnya kami melakukan serangan balik,” tuturnya.

4. Sebelumnya, Tira-Persikabo hanya targetkan hasil imbang

IDN Times/Debbie Sutrisno

Sebelumnya, Miftakh tak menyangka bisa mengalahkan Persib. Di mata Miftakh, Persib tentu bukan tim yang pantas diremehkan. “Mereka adalah legenda, cikal-bakal dari terbentuknya sepakbola Indonesia. Kami justru belajar banyak agar bisa menjadi tim sebesar Persib,” tuturnya, Jumat (1/3)

“Kalau bisa menang, ya bagus. Tapi target kami, minimal imbang,” ujarnya. Di sisi lain, ia pun mengaku telah menyaksikan beberapa rekaman video pertandingan untuk menganalisis kelemahan dan kelebihan Persib.

Baca Juga: [FOTO] Handball Manahati Lestusen Tertangkap Kamera, Persib Meradang

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya