Fakta Unik, Lukaku dan Inter Milan Buka Puasa Bareng 11 Tahun
Lukaku adalah pemain tersubur Inter Milan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Romelu Lukaku berhasil membuktikan kepindahannya ke Inter Milan adalah keputusan tepat. Usai menjalani musim perdana dengan cukup baik pada 2019/20 silam, kini pemain asal Belgia itu mampu mengakhiri puasa gelar selama satu dekade lebih.
Dia mengantarkan Inter menjadi kampiun pada Serie A 2020/21. Kepastian gelar diraih I Nerazzurri usai pesaingnya, Atalanta, ditahan imbang Sassuolo dengan skor 1-1 di giornata ke-34, Minggu (2/5/2021). Walhasil, Atalanta hanya bisa mengumpulkan 69 poin saja.
Hasil itu membuat perolehan poin Inter tak mungkin terkejar walau kompetisi menyisakan empat laga lagi. Mengantongi 82 poin, mereka tak mungkin dibalap Atalanta, Juventus, dan AC Milan yang menguntit di belakangnya dengan perolehan poin sama.
Ini merupakan gelar ke-19 Inter di Serie A yang diraih dengan susah payah. Mereka mesti melewati puasa gelar satu dekade demi bisa menyamai prestasi yang dipersembahkan Jose Mourinho itu.
Baca Juga: Emosi Lukaku Pecah Usai Bawa Inter Milan Scudetto Serie A
1. Romelu Lukaku terakhir meraih gelar bersama Anderlecht
Lukaku sangat senang bisa merasakan nikmatnya mengangkat trofi lagi. Maklum, terakhir kali hal itu dilakukannya pada 2009/10 silam. Kala itu ia mengantarkan Anderlecht jadi juara Belgia Pro League.
Setelahnya, Romelu Lukaku tak pernah lagi merasakan itu. Mencoba peruntungan di Chelsea, Everton, hingga Manchester United. Tak ada satupun gelar bergengsi mampu dirasakannya. Artinya, Lukaku dan Inter buka puasa gelar bareng.
"Terima kasih kepada rekan-rekan, tim pelatih, seluruh staf, dan direksi klub. Tapi, lebih penting, terima kasih kepada penggemar. Kalian merupakan kekuatan tim hingga berkembang. Kalian sangat berarti dan membuat mimpi kita semua terwujud," kata Lukaku dalam unggahan di Instagram pribadinya.
Baca Juga: Antonio Conte, Dari Musuh Publik Inter Milan Kini Jadi Pahlawan