TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Witan dan Egy Tak Digaji FK Senica, Pilih Pulang ke Indonesia?

Witan dan Egy sudah tak masuk lineup pemin FK Senica

Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri tak bisa membantu FK Senica terhindar dari kekalahan telak 5-0 dari Slovan Bratislava dalam duel yang digelar di Tehelne Pole Stadium, Sabtu (13/2/2022). (Instagram/@fcfastavzlin_cz)

Jakarta, IDN Times - Kisah Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri di FK Senica disinyalir telah berakhir. Keduanya disebut memilih pulang ke Indonesia lantaran krisis keuangan yang menimpa klub.

Kabar perihal masa depan keduanya diungkapkan langsung media Slovakia, Esencia Hry. Kedua pemain disebut sudah frustrasi dengan tunggakan gaji yang tak kunjung selesai di FK Senica.

“Egy dan Witan sudah tidak di Slovakia. Informasi yang kami dapatkan mengungkapkan jika keduanya telah kembali ke negaranya. Beberapa pendukung sempat menyusul Egy sampai ke Qatar,” tulis laporan Esencia Hry.

Baca Juga: Akhirnya, FK Senica Bayar Utang Gaji ke Egy Maulana Vikri

1. Witan dan Egy mogok main di FK Senica

Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri tak bisa membantu FK Senica terhindar dari kekalahan telak 5-0 dari Slovan Bratislava dalam duel yang digelar di Tehelne Pole Stadium, Sabtu (13/2/2022). (Instagram/@fcfastavzlin_cz)

Keberadaan Witan dan Egy memang terus jadi pertanyaan pelbagai pihak usai keduanya tak lagi masuk dalam daftar susunan pemain (DSP) FK Senica. Teranyar, keduanya absen saat tim bersua Zemplin Michalovche pada lanjutan grup tujuh degradasi Liga Slovakia, Sabtu (23/4/2022).

Itu jadi kedua kalinya bagi Witan dan Egy kembali absen membela FK Senica. Pada laga sebelumnya, keduanya juga tak masuk dalam susunan pemain yang harusnya tampil membantu FK Senica dari ancaman degradasi.

Keduanya disebut, menolak bermain untuk klub sebelum hak-haknya dibayarkan FK Senica.

2. FK Senica tak kunjung memenuhi janjinya melunasi gaji pemain

Egy Maulana Vikri mampu menciptakan assist dalam debutnya bersama FK Senica di Liga Slovakia. (Instagram/@fk_senica).

FK Senica memang tengah mengalami krisis keuangan dalam beberapa tahun terakhir. Sumber yang sama mengatakan jika bom waktu sudah meledak dan memberikan dampak untuk klub. Sehingga, para pemain tak menerima gaji berbulan-bulan. 

Klub pun terus mengumbar janji kepada para pemain, termasuk Witan dan Egy untuk segera melunasi gajinya. Namun, hal itu tak kunjung terjadi. Sehingga, para pemain memilih mogok bertanding untuk menagih hak-haknya.

Presiden Asosiasi Pesepak Bola Slovakia (UFP), Jan Mucha Jr, mengungkapkan, rata-rata pemain FK Senica ditunggak gajinya mulai tiga sampai tujuh bulan.

Baca Juga: Cetak Gol Perdana untuk FK Senica, Witan: Waktunya untuk Fokus ke Liga

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya