Stadion Madya, "Adik Kandung" dari Gelora Bung Karno yang Menawan
Renovasi jelang Asian Games 2018 membuat Madya menawan!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Stadion Madya, yang berada di sebelah barat Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), mendadak jadi idola baru. Bertempat di komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Stadion Madya kini resmi dihuni oleh salah satu tim peserta Shopee Liga 1 2019, Bhayangkara FC.
Tim jawara Liga 1 2017 ini resmi memakai Stadion Madya untuk laga kandang pada derby aparat menjamu TIRA-Persikabo, pada (4/7) lalu. Di laga yang berkesudahan dengan skor sama kuat, 1-1, Stadion Madya akhirnya menjalani debutnya di pentas tertinggi sepakbola Indonesia, Liga 1.
Baca Juga: Sempatkan Jalan-Jalan, Pemain Vanuatu Tak Sabar Jajal SUGBK
1. Awalnya adalah stadion untuk atletik
Awalnya, stadion ini memang diperuntukkan untuk cabor atletik. Di dalamnya, ada lintasan lari untuk pertandingan atletik nomor trek dan lapangan. Bahkan sebelumnya, PB PASI (Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia), juga bermarkas di Stadion Madya dan menggunakan stadion sekunder di komplek GBK ini sebagai tempat pemusatan latihan para atletnya.
Namun, pagelaran multievent dengan tajuk Asian Games 2018, mengubah peruntungan Madya. Dan tepat di situlah, nasib baik menyapa stadion yang bisa dibilang adalah adik kandung dari SUGBK ini.