Tira-Persikabo, Kembali ke Bogor untuk Menembus Lima Besar Liga 1 2019
Dua musim beruntun, Tira gagal menembus 10 besar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PS Tira menyongsong musim baru Liga 1 2019 dengan gebrakan kecil. Merger dengan klub peserta Liga 3, Persikabo Kabupaten Bogor, PS Tira resmi berganti nama menjadi Tira-Persikabo dan 'pulang' kembali ke Bogor menuju Stadion Pakansari.
Seperti diketahui, musim lalu Manahati Lestusen dan kolega menghabiskan semusim penuh menjadi tim musafir di Stadion Sultan Agung, Bantul. Sialnya, performa mereka di Bantul terjun bebas dengan finis di peringkat 15, lebih buruk dari musim 2017 ketika mereka finis di posisi 12.
Lalu, bagaimana peruntungan The Army pada edisi 2019 ini?
Baca Juga: [WAWANCARA] Rahmad Darmawan Targetkan PS Tira Persikabo Masuk 10 Besar
1. Kehadiran sosok ikonik pada diri Rahmad Darmawan
Prestasi yang kurang baik di musim 2018 membuat Nil Maizar lengser dan digantikan salah satu pelatih terbaik Indonesia, Rahmad Darmawan. Coach RD, sapaan akrabnya, langsung menunjukkan magis yang krusial di pagelaran Piala Presiden 2019.
Tergabung di grup berat bersama Persebaya dan Persib, secara luar biasa, RD mampu membawa anak asuhnya menembus babak gugur walau akhirnya gagal melaju lebih jauh lagi. Kehadiran RD sendiri disebut yang bersangkutan diharapkan membawa sesuatu yang baru.
"Senang rasanya kembali ke barak dan bertemu kawan-kawan lain yang serasa seperti reuni. Semoga bisa membawa semangat baru," ujar RD pada Januari lalu ketika diperkenalkan sebagai pelatih baru Tira-Persikabo.
Baca Juga: Tira-Persikabo vs Badak Lampung: Duel Dua Eks Kebanggaan Papua