TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Minim Gol, 5 Striker Amerika Selatan yang Tumpul Saat Membela Chelsea

Ada yang gagal mencetak satu gol pun

Radamel Falcao (skysports.com)

Sudah menjadi rahasia umum bahwa dalam beberapa tahun terakhir, Chelsea kerap bermasalah dalam hal striker. Dengan kekuatan dana berlimpah, Chelsea memang bisa mendatangkan penyerang kelas dunia dengan harga mahal. Anehnya, banyak dari mereka yang gagal tampil tajam bersama The Blues.

Itu termasuk sejumlah striker asal Amerika Selatan, yang biasanya terkenal punya kualitas mumpuni. Nyatanya mereka juga gagal mencetak banyak gol bersama Chelsea, bahkan ada yang tak berhasil mencetak satu gol pun.

1. Gonzalo Higuain

Gonzalo Higuain berseragam Chelsea (premierleague.com)

Gonzalo Higuain adalah striker asal Argentina yang ketajamannya tak perlu diragukan lagi. Sinar Higuain terutama terlihat saat membela Real Madrid, Napoli, dan Juventus. Higuain mencetak total lebih dari 270 gol bersama ketiga klub tersebut, sehingga diharapkan bisa menampilkan ketajaman serupa saat dipinjam Chelsea pada 2019.

Sayangnya, harapan itu tak terwujud. Higuain hanya mencetak 5 gol dalam 18 laga bersama Chelsea, sehingga periode peminjamannya tak diperpanjang. Sudah berusia 34 tahun, Higuain kini masih aktif bermain di MLS bersama Inter Miami, dan sejauh ini sudah mencetak 13 gol bersama klub tersebut.

Baca Juga: 7 Striker yang Pernah Membela Liverpool dan Chelsea 

2. Radamel Falcao

Radamel Falcao berseragam Chelsea (instagram.com/falcao)

Striker yang satu ini juga bereputasi sebagai penyerang haus gol dan bisa diandalkan. Radamel Falcao punya catatan gol yang luar biasa saat membela FC Porto, Atletico Madrid, dan AS Monaco. Sayangnya, ketajaman striker asal Kolombia ini seolah hilang entah ke mana saat membela Chelsea.

Falcao membela Chelsea sebagai pinjaman dari AS Monaco pada 2015/2016. Ia jarang tampil karena sering cedera pada musim tersebut. Saat bermain pun ketajamannya tak tampak. Falcao akhirnya hanya mencetak 1 gol dalam 12 laga bersama Chelsea dan gagal membawa Chelsea meraih trofi.

3. Claudio Pizzaro

Claudio Pizzaro berseragam Chelsea (uefa.com)

Ada pula striker asal Peru yang gagal bersinar di Chelsea. Claudio Pizzaro menghabiskan sebagian besar kariernya di Bundesliga. Ia sukses tampil tajam di Jerman. Pizzaro mencetak total 125 gol bersama Bayern Munchen dan 153 gol dengan Werder Bremen, sebuah bukti bahwa ia sebenarnya punya ketajaman mumpuni.

Pizzaro membela Chelsea pada 2007/2008. Ia gagal tampil maksimal dengan catatan hanya 2 gol dalam 32 penampilan di semua ajang. Chelsea sendiri akhirnya puasa gelar pada musim tersebut, termasuk menjadi runner-up di tiga ajang berbeda.

4. Alexandre Pato

Alexandre Pato berseragam Chelsea (instagram.com/pato)

Berikutnya ada Alexandre Pato, penyerang asal Brasil yang namanya pernah mencuat kala membela AC Milan. Pato berseragam Milan pada 2007—2013. Ia mencetak total 63 gol dalam 150 laga di semua ajang. Sayangnya, karier Pato meredup karena cedera menahun yang dialaminya, sehingga terpaksa pulang ke Brasil dan membela Corinthians.

Pato kemudian dipinjamkan Corinthians ke Chelsea selama setengah musim pada 2016. Ia sempat mencetak gol pada laga debutnya bersama The Blues, tetapi pada akhirnya hanya tampil dua kali bagi Chelsea. Sudah berusia 32 tahun, Pato saat ini masih aktif bermain bersama Orlando City di MLS.

Baca Juga: Striker Tumpul Barcelona Jadi Pemain Terkaya Dunia

Verified Writer

Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya