TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Pemain yang Pernah Menjadi Top Skor EPL Bersama 2 Klub

Ada yang melakukannya secara beruntun

Robin van Persie (premierleague.com)

Menjadi top skor di English Premier League (EPL) adalah prestasi yang luar biasa bagi seorang pemain. Apalagi jika sang pemain sanggup melakukannya bersama dua klub berbeda. Pasalnya, mempertahankan ketajaman setelah berpindah klub jelas tidak mudah.

Sejak era Premier League dimulai pada 1992/1993, sudah ada 25 pemain yang pernah merebut gelar top skor. Namun, hanya 3 di antaranya yang berhasil jadi pemain tertajam bersama 2 klub. Inilah ketiga pemain tersebut.

Baca Juga: 5 Pemain yang Meraih Trofi EPL Perdana di Manchester City 2022/2023

1. Alan Shearer

Alan Shearer (nufc.co.uk)

Pemain pertama yang sukses jadi top skor EPL bersama dua klub adalah Alan Shearer. Ia pertama kali merebut gelar top skor EPL pada 1994/1995 bersama Blackburn Rovers. Berkat 34 gol Shearer, Blackburn pun merebut trofi EPL pertama sekaligus satu-satunya hingga kini.

Pada musim berikutnya, Shearer kembali jadi top skor bersama Blackburn Rovers. Namun, mereka gagal mempertahankan gelar juara. Shearer kemudian hengkang dan membela Newcastle United pada 1996/1997. Lagi-lagi, ia sukses keluar jadi top skor EPL.

Dengan demikian, Shearer menjadi pemain pertama yang merebut gelar top skor EPL 3 musim beruntun. Hingga kini, rekor itu baru bisa disamai oleh Thierry Henry. Namun, Henry melakukannya bersama satu klub saja, Arsenal.

Shearer juga punya rekor lain yang masih bertahan hingga kini. Ia adalah pencetak gol terbanyak dalam sejarah EPL dengan total 260 gol. Pemain aktif yang paling berpeluang memecahkan rekornya adalah Harry Kane, pengoleksi 211 gol di EPL sejauh ini.

2. Jimmy Floyd Hasselbaink

Jimmy Floyd Hasselbaink (premierleague.com)

Jimmy Floyd Hasselbaink juga pernah menjadi top skor EPL bersama dua klub, yaitu Leeds United dan Chelsea. Hasselbaink menjadi top skor EPL bersama Leeds pada 1998/1999. Ia mencetak 18 gol yang turut membuat Leeds finis di empat besar EPL musim tersebut.

Setelah itu, Hasselbaink sempat membela Atletico Madrid selama semusim. Ia kemudian kembali ke EPL dan bergabung dengan Chelsea. Hebatnya, musim pertamanya bersama The Blues langsung berbuah gelar top skor EPL 2000/2001 dengan 23 gol.

Hasselbaink terus berkarier di EPL hingga 2007. Secara keseluruhan, striker asal Belanda ini mengoleksi 127 gol di EPL. Sayangnya, Hasselbaink tak sempat meraih trofi juara. Saat Chelsea juara EPL 2004/2005, ia sudah keburu hengkang.

Baca Juga: 4 Klub yang Pernah Mengawinkan Trofi EPL dan Piala FA

Verified Writer

Peter Eduard

Be weird, because being normal is so boring

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya