TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Stadion Pakansari Siap Gelar Laga Timnas Indonesia Vs Curacao

Pakansari berbenah sambut laga internasional

Pakansari Stadium is the stadium of pride in the city of Bogor (Dreamstime.com/Ali Ali)

Jakarta, IDN Times - Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan, mengungkapkan Stadion Pakansari sudah siap untuk jadi venue FIFA Matchday, yang mempertemukan Timnas Indonesia lawan Curacao. Rencananya, laga ini akan dihelat pada 27 September 2022.

"Kami juga siap mengerahkan masyarakat Kabupaten Bogor, untuk memenuhi Stadion Pakansari yang kapasitasnya 32 ribu penonton, untuk menyaksikan FIFA Matchday," ujar Iwan di Bogor, Senin (12/9/2022), dilansir ANTARA.

Baca Juga: PSSI: JIS Layak Dipakai Timnas Indonesia Lima Tahun Lagi

1. Pakansari berbenah sambut laga internasional

Foto aerial Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

Iwan mengungkapkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor akan berbenah dalam menyambut laga FIFA Matchday di Pakansari. Mereka bakal mempersiapkan sarana dan prasarana, jika kelak ditunjuk sebagai venue laga.

Pakansari sudah menerima beberapa syarat yang diminta PSSI dan FIFA, mengenai kelengkapan untuk jadi tuan rumah laga internasional. Pemkab Bogor pun siap untuk memenuhi semua syarat-syarat tersebut.

"Kami siap menyempurnakan dan memenuhi persyaratan tersebut, termasuk sarana hotel, lapangan latihan, sampai parkir. Kami pernah menyelenggarakan event internasional dan nasional sebelumnya, artinya Pakansari sudah teruji," ujar Iwan.

2. Awalnya akan digelar di JIS

Penampakan Jakarta International Stadium yang dipakai untuk IYC 2021. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Awalnya, laga FIFA Matchday lawan Curacao pada 27 September 2022 akan dihelat di Jakarta International Stadium (JIS). Namun, PSSI urung menggelar laga itu di JIS karena beberapa pertimbangan.

Melansir laman PSSI, berdasarkan hasil inspeksi tim Infrastructure Safety and Security PSSI, Stadion JIS belum memenuhi kelayakan 100 persen infrastruktur.

Sederet kekurangan masih ditemukan termasuk soal perimeter tribune perlu pengkajian ulang, pagar perimeter di bawah concourse barat tidak kokoh dan sarana prasarana pendukung yang dianggap belum sesuai standar.

"Sehingga untuk menggelar sebuah pertandingan FIFA Matchday yang mengundang animo penonton sangat banyak maka perlu dilakukan simulasi terkait jumlah penonton mulai dari 25, 50, 75, dan 100 persen, dari perhitungan maximum safety capacity," kata Yunus.

Yunus juga berujar, untuk ukuran JIS yang memiliki daya tampung 80 ribu kursi, tetapi baru bisa menampung parkir sekitar 800 unit kendaraan roda empat itu sangat riskan. Padahal, diperkirakan animo masyarakat untuk menonton langsung akan sangat tinggi.

''Di samping itu, terkait dengan plafon yang rendah, bisa jadi bus tim tamu dan tim tuan rumah berhentinya di area publik, tidak di kawasan sebagaimana mestinya yang sudah diatur. Nah, kalau kami paksakan pasti akan menjadi catatan FIFA,’’ kata Yunus.

Kendala lain yang juga jadi pertimbangan PSSI adalah terkait biaya sewa stadion yang tinggi. Tim sekelas Persija Jakarta pun lebih disebut memilih stadion di Bekasi.

Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia 2023

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya