TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Aturan Lengkap Pemain Premier League Buka Puasa saat Main

Para pemain muslim Premier League tak usah khawatir

Kalidou Koulibaly. (sportbible.com)

Jakarta, IDN Times - Para petinggi di Premier League mengusulkan gagasan menarik sepanjang bulan ramadan. Mereka meminta agar setiap laga di malam hari diberikan waktu jeda untuk mengizinkan para pemain muslim berbuka puasa.

Ada beberapa alasan mengapa wasit Premier League mengusulkan wacana ini. Selain faktor kesehatan, toleransi antar umat beragama jadi dasar lain.

Baca Juga: Rumah Mohamed Salah Kemalingan, Tabung Gas Gagal Digondol

1. Sudah disetujui seluruh pihak

Anthony Taylor (thefa.com)

Wacana ini, dilansir Sky Sports, juga disetujui oleh wasit dan klub peserta Premier League. Mereka juga butuh hal tersebut agar para pemainnya yang berpuasa bisa tampil dalam performa terbaik.

Hal yang wajar, karena jumlah pemain muslim di Premier League cukup besar. Apalagi, peran mereka belakangan terbilang sentral.

Baca Juga: Bulan Ramadan, Chelsea akan Gelar Buka Bersama di Stamford Bridge 

2. Aturannya seperti ini

potret Mohamed Elyounoussi (premierleague.com)

Jeda yang diberikan juga harus melalui prosedur. Itu baru bisa terjadi ketika "bola mati" karena keluar lapangan, offside, pelanggaran, hingga gol tercipta. Pun, tim harus memintanya ketika technical meeting dilangsungkan H-1 sebelum pertandingan.

Musim lalu, sebenarnya hal ini sudah terjadi. Yakni, ketika Burnley jumpa Southampton pada 21 April 2022 silam.

Ketika itu, jeda muncul pada menit 41, demi memberikan kesempatan kepada Mohamed Elyounoussi dan Yan Valery berbuka puasa.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya