TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Guardiola Sindir Liverpool: Baru Juara Sekali Usai 30 Tahun

Guardiola soroti banyaknya dukungan ke Liverpool

Pep Guardiola (skysports.com)

Jakarta, IDN Times - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menyindir Liverpool. Usai memperlebar jarak dengan Liverpool, Guardiola merasa kalau perburuan gelar Premier League sudah usai.

ManCity berhasil menorehkan jarak tiga poin setelah menang besar atas Newcastle United, 5-0, di Etihad Stadium, Minggu (8/5/2022). Dengan hasil tersebut, bagi Guardiola, seharusnya media dan publik mulai mendukung ManCity buat juara Premier League.

"Semua orang di negara ini, termasuk media, mendukung Liverpool. Tentu saja, karena sejarah Liverpool di Eropa dan kompetisi lain, bukan Premier League, karena baru juara sekali dalam 30 tahun. Tapi, itu bukan masalah buat kami," ujar Guardiola dikutip beIN Sports.

Baca Juga: Manchester City Hampir Pasti Daratkan Erling Haaland

1. Jarak tiga poin tak cukup

Kevin De Bruyne (instagram.com/kevindebruyne)

Guardiola merasa posisi ManCity sampai sekarang belum aman. Menurutnya, ManCity harus menciptakan jarak enam sampai sembilan poin.

"Takdir ada di tangan kami, ini penting. Kami harus fokus pada diri sendiri. Hasil di dua laga, termasuk selisih gol, akan menentukan. Dengan satu atau tiga poin, tak ada yang berubah," kata Guardiola.

2. Ubah kekecewaan jadi ambisi

Pep Guardiola dan Gabriel Jesus (skysports.com)

ManCity sebenarnya masih diliputi kekecewaan mendalam akibat jadi korban comeback Real Madrid. Terlebih, Guardiola kembali harus menelan pil pahit akibat gagal untuk kesekian kalinya di Liga Champions.

Hal tersebut coba diubah Guardiola menjadi energi positif. Dia berharap ManCity bisa lebih fokus di Premier League pasca tersingkir dari Liga Champions.

"Kebanyakan dari mereka tak tahu tim ini. Berapa banyak mantan pemain yang mengecam kami kekurangan karakter dan kepribadian? Mereka sama sekali tak mengerti sepak bola, sebab ini salah satu tim terbaik yang pernah saya latih," ujar Guardiola.

Baca Juga: Manchester City Tersingkir, Kutukan Afrika Buat Guardiola?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya