TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kisah Trofi Piala Dunia Julet Rimes yang Hilang Tanpa Jejak

Jules Rimet kini tak pernah ditemukan

Pele menunjukkan replika piala Jules Rimet. (besoccer.com)

Jakarta, IDN Times -  Ada kisah menarik dari trofi edisi pertama Piala Dunia yang dinamakan Jules Rimet. Trofi legendaris ini, ternyata sudah dua kali hilang.

Ya, trofi Jules Rimet sempat hilang pada 1966 dan 1983. Dalam insiden terakhir, trofi tersebut pada akhirnya tak bisa ditemukan lagi. Ada desas-desus yang menyebutkan, seseorang pernah melihat trofi Jules Rimet di pasar gelap dan diperdagangkan.

Namun, hingga kini klaim tersebut belum pernah terbukti. Lantas, bagaimana sih kisahnya? Yuk diulas.

Baca Juga: 11 Pemain dengan Caps Terbanyak di Piala Dunia

1. Hilang pertama kali di Inggris

insidethegames.biz

Trofi Jules Rimet pertama kali hilang pada 1966 silam. Kala itu, trofi ini sedang dipamerkan jelang Piala Dunia 1966, Inggris.

Insiden terjadi pada 20 Maret 1966 ketika trofi ini dipamerkan di Westminster Central Hall, London. Sepekan sebelum acara, panitia sudah sangat yakin trofi berada di tempat yang semestinya.

Namun, ketika trofi tersebut hendak dirawat, malah tak ditemukan. Kemudian, ada surat yang datang ke Presiden FA kala itu, Joe Mears.

Isinya adalah, "Jika saya tak mendengar kabar darimu hingga Kamis atau Jumat, ini akan masuk ke tong sampah."

Dalam surat tersebut, sang pencuri juga meminta uang tebusan sebesar 15 ribu poundsterling. Namun, polisi menyarankan kepada FA agar tak percaya begitu saja. Mereka langsung membantu FA untuk menemukan trofi yang hilang tersebut.

Baca Juga: 5 Catatan Menarik tentang Grup F Piala Dunia 2022 Qatar

2. Ditemukan oleh seekor anjing peliharaan

Namun, menariknya bukan polisi yang menemukan trofi tersebut. Melainkan, anjing peliharaan dari seorang warga London, David Corbett. Anjing bernama Pickles tersebut menemukan trofi Jules Rimet secara tak sengaja, pada 27 Maret 1966.

Kala itu, Corbett sedang berjalan ke arah telepon umum untuk menghubungi adiknya. Tapi, Pickles kemudian berubah arah dan mengendus sebuah paket yang dibungkus koran.

"Saya kala itu menyangka ada bom di dalamnya. Jadi, saya menaruhnya di bawah. Lalu, saya angkat, dan turunkan lagi," ujar Corbett dilansir situs resmi FIFA.

"Kemudian, saya penasaran. Saya coba raba, ada piringan polos di bawahnya. Lalu, saya lihat lagi, ada tulisan Brasil, Jerman, Uruguay. Saya berlari kembali ke rumah dan bilang ke istri: 'Saya temukan Piala Dunia!'" lanjutnya.

Setelah penemuan itu, Corbett bersama anjingnya mendapat hadiah. Jules Rimet masih eksis dalam waktu lama. Hingga akhirnya pada 1983, hilang lagi.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya