Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Yogyakarta, IDN Times - Pesta sepak bola dunia di Qatar, Piala Dunia 2022, sudah menyelesaikan fase penyisihan grup yang bermula pada laga pembukaan antara Qatar vs Ekuador (20/11/2022), hingga partai pamungkas Kamerun vs Brasil (03/12/2022).
Semua penggemar pasti akan mengenang hasil mengejutkan ketika Arab Saudi membungkam Argentina, atau momen dramatis saat Korea Selatan lolos dari fase grup. Piala Dunia kali ini memang gak bisa ditebak!
Bagaimana dari sudut pandang angka dan statistik?
Baca Juga: Xavi Simons, Remaja Keempat yang Tampil bagi Belanda di Piala Dunia
1. Fase grup menampilkan 48 pertandingan, 120 gol tercipta
Ritsu Doan selebrasi usai cetak gol ke gawang Jerman. (instagram.com/fifaworldcup) Kita mulai dari yang sederhana dulu, jumlah pertandingan dan gol. Selama 48 pertandingan fase grup, tercatat 120 gol tercipta. Jika dirinci, sembilan di antaranya dicetak melalui tendangan penalti (P), sementara dua lainnya dicetak oleh pemain ke gawangnya sendiri atau own-goal (OG).
2. Babak pertama boring? Mungkin ada benarnya...
Kalau kamu berpendapat Piala Dunia sejauh ini membosankan di awal tapi menegangkan di akhir, maka gak salah. Dari 120 gol di penyisihan grup, hanya 43 biji yang tercipta dia babak pertama. Sedangkan 77 sisanya terjadi di babak kedua. Dengan kata lain, sebagian besar (64 persen) gol terjadi setelah turun minum.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Gol di babak pertama sangat langka, sampai cuma ada 10 yang tercipta sebelum memasuki menit 20, dua di antaranya pun penalti, yakni gol Messi (vs Arab Saudi) dan Valencia (vs Qatar).
Lain halnya di babak kedua. Gol seakan-akan bisa terjadi hampir di setiap menit, dari 45 ke 90, bahkan hingga ke masa injury time. Meski begitu, pemain paling sering cetak gol pada menit ke-48. Sedikitnya, lima gol terjadi hanya tiga menit setelah jeda.
Delapan menit jendela waktu antara menit ke-60 hingga ke-68 menjadi periode paling seru bagi penonton karena berjibun gol (lebih tepatnya 17) terjadi di sini.
Panjangnya waktu tambahan pada turnamen kali ini dimanfaatkan oleh tim untuk membobol gawang lawan, dilihat dari 12 gol yang tercipta setelah menit ke-90.
3. Ini dua tim yang paling subur
Selebrasi Marcus Rashford ketika membobol gawang Wales, Rabu dini hari WIB (30/11/2022). (Twitter/@FIFAWorldCup) Inggris dan Spanyol menjadi tim paling produktif dalam urusan menjebol gawang lawan, masing-masing mencetak sembilan gol selama penyisihan grup. Sementara gawang Kosta Rika menjadi yang paling "ramah gol" karena kemasukan sebanyak 11 kali.
Baca Juga: Deretan Pencetak Assist Terbanyak Sementara Piala Dunia 2022
