Xavi Simons, Remaja Keempat yang Tampil bagi Belanda di Piala Dunia

Pernah memenangi empat kali penghargaan Youth Ballon d'Or

Timnas Belanda berhasil meraih kemenangan pada babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar. Menghadapi Amerika Serikat di Khalifa International Stadium, Sabtu (3/12/2022) malam WIB, anak asuh Louis van Gaal tersebut mampu menang dengan skor 3-1.

Tiga gol Tim Oranje dihasilkan oleh Memphis Depay, Daley Blind, dan Denzel Dumfries. Sementara itu, gol hiburan Amerika Serikat diciptakan oleh Haji Wright. Kemenangan ini membuat Belanda menjadi tim pertama yang lolos ke babak perempat final Piala Dunia 2022.

Selain deretan nama pencetak gol tersebut, ada satu pemain lagi yang mencuri perhatian dalam pertandingan Belanda kontra Amerika Serikat. Dia adalah Xavi Simons yang akhirnya menjalani debut bersama Timnas Belanda senior. Meski hanya tampil selama tujuh menit di atas lapangan, remaja berusia 19 tahun itu tetap berhasil mencatatkan rekor pribadi.

Bikin debut bersama Timnas Belanda senior di pentas sebesar Piala Dunia, siapa sebenarnya Xavi Simons? Yuk, simak ulasan profil mantan jebolan akademi Barcelona berikut ini!

1. Lahir dari keluarga sepak bola 

Xavi Simons, Remaja Keempat yang Tampil bagi Belanda di Piala DuniaXavi Simons (instagram.com/xavisimons)

Xavier Quentin Shay Simons, begitu nama lengkapnya, lahir di Amsterdam, Belanda, pada 21 April 2003. Sejak kecil, Simons sudah diarahkan untuk menjadi pemain sepak bola profesional oleh sang ayah, Regillio Simons. Regillio sendiri merupakan mantan striker yang pernah bermain untuk Fortuna Sittard, NAC Breda, dan Den Haag. Ayah Simons adalah penggemar berat legenda Barcelona, Xavi Hernandez. Itulah sebabnya dia memberikan nama Xavi untuk sang putra.

Walau lahir di Belanda, Simons justru menimba ilmu sepak bola di Spanyol. Dia bergabung dengan CD Thader Rojales saat umurnya masih 5 tahun. Penampilannya yang apik di klub itu ternyata menarik perhatian pencari bakat Barcelona. Simons kemudian bergabung dengan akademi Barcelona, La Masia, sejak Juli 2010. Menariknya, sang pemain langsung ditunjuk sebagai kapten ketika masuk tim U-14 Barcelona.

2. Pernah memenangi empat kali penghargaan Youth Ballon d'Or 

Xavi Simons, Remaja Keempat yang Tampil bagi Belanda di Piala DuniaXavi Simons (instagram.com/xavisimons)

Bakat Xavi Simons yang luar biasa di tim muda Barcelona membuat sejumlah klub elite kepincut. Chelsea dan Real Madrid dilaporkan sempat berminat untuk mendatangkan sang pemain. Namun, kedua klub itu pada akhirnya gagal merekrut Simons karena sang ayah tidak ingin anaknya pergi dari Camp Nou.

Dilansir The Sun, Simons rupanya pernah memenangkan empat kali penghargaan Youth Ballon d'Or selama membela Barcelona. Berkat prestasinya itu, dia pun dijuluki 'Ikal Emas'. Tidak berhenti sampai di situ, Simons juga langsung dikontrak oleh salah satu brand olahraga ternama, Nike, ketika umurnya masih di bawah 17 tahun.  

Baca Juga: Cody Gakpo, Mesin Gol Timnas Belanda di Piala Dunia 2022 Qatar

3. Pindah ke Paris Saint-Germain karena tidak menemui kesepakatan kontrak di Barcelona 

Xavi Simons, Remaja Keempat yang Tampil bagi Belanda di Piala DuniaXavi Simons (instagram.com/xavisimons)

Kemampuan individu yang mumpuni serta prestasi yang mentereng membuat Xavi Simons kembali dikaitkan dengan sejumlah tim papan atas Eropa. Singkat cerita, sang pemain memutuskan pindah ke Paris Saint-Germain pada 2019 karena tidak menemui kesepakatan kontrak di Barcelona. Untuk membawanya ke Prancis, PSG kala itu menawari Simons yang masih berusia 16 tahun dengan kontrak yang cukup fantastis, yakni 1 juta euro per tahun (Rp16 miliar).

Simons terlebih dahulu memperkuat PSG U-19. Ketajaman sang pemain mulai terlihat pada pergelaran UEFA Youth League 2021/2022 dengan mencetak 4 gol serta 6 assist dari 7 penampilan. Berkat penampilannya itu, dia dipercaya beberapa kali main di tim senior PSG.

4. Melejit bersama PSV Eindhoven 

Xavi Simons, Remaja Keempat yang Tampil bagi Belanda di Piala DuniaXavi Simons (instagram.com/xavisimons)

Bertahan tiga tahun di Paris, Xavi Simons lalu memutuskan pulang kampung ke Belanda untuk bergabung bersama PSV Eindhoven. Kariernya pun berkembang sangat signifikan di klub itu. Dia kerap dipilih jadi tim utama pada musim 2022/2023. Bahkan, pelatih PSV, Ruud van Nistelrooy, tak segan memasangnya ketika mentas di kompetisi Liga Europa.

Sejauh ini, Simons telah membukukan 10 gol dan 4 assist dari 22 pertandingan di semua kompetisi. Melihat kehebatannya itu, PSV langsung mengikatnya dengan durasi kontrak panjang. Diketahui, Simons meneken kontrak dengan PSV hingga Juni 2027.

5. Jadi remaja keempat yang tampil bareng Belanda di pentas Piala Dunia 

Xavi Simons, Remaja Keempat yang Tampil bagi Belanda di Piala DuniaXavi Simons (twitter.com/OnsOranje)

Performa impresif Xavi Simons bersama PSV ternyata sampai ke telinga Louis van Gaal. Alhasil, sang pemain diikutsertakan ke Piala Dunia 2022.

Hanya jadi pemanis bangku cadangan dalam fase grup, Simons akhirnya mendapatkan debut saat Belanda melawan Amerika Serikat pada babak 16 besar. Dia masuk pada menit ke-83 menggantikan Memphis Depay.

Meski hanya tampil selama tujuh menit, Simons tetap berhasil menorehkan rekor pribadi. Dia menjadi pemain termuda yang pernah tampil untuk Belanda di fase knockout Piala Dunia pada usia 19 tahun 226 hari. Di samping itu, Simons juga jadi remaja keempat yang tampil bareng Belanda di pentas empat tahunan itu setelah Bertus de Harder (1938), Frans van der Veen (1938), dan Ryan Babel (2006).

Baca Juga: 3 Fakta Menarik Usai Belanda Hajar Amerika Serikat

Auliyau Rohman Photo Verified Writer Auliyau Rohman

Orang biasa yang lagi butuh tidur.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya