Arema FC Libas Bali United, Hanif Sjahbandi Sumbang Sepasang Gol
Meski tanpa dukungan para suporter, Arema FC membuktikan jika Stadion Kanjuruhan tetaplah angker. Bali United yang datang bertamu pada hari Sabtu (20/10) sore dilibas tanpa ampun dengan skor tiga berbalas satu.
Gelandang muda Hanif Sjahbandi jadi pemain yang paling mencolok. Sepasang golnya pada menit ke-12 dan 43 mengantar Singo Edan tak terkejar di paruh pertama pertandingan. Sepakan Irfan Bachdim (52') sempat tumbuhkan asa tim tamu. Namun, tendangan bebas Makan Konate saat laga berusia 62 menit memupus harapan kantongi poin di Malang.
Sayang, poin penuh Arema harus dibayar mahal. Hanif dan Rivaldi Bawuo musti absen lama akibat cedera yang diperoleh dalam partai tersebut. Nama pertama alias si pencetak brace bahkan dikonfirmasi alami patah tulang lengan bawah.
1. Milan Petrovic, pelatih kepala Arema FC: "Kami bermain nyaris sempurna."
Milan Petrovic, pelatih kubu tuan rumah, mengaku amat lega dengan capaian anak asuhnya. Hamka Hamzah cs disebut bermain dengan luar biasa. Kendati tanpa kehadiran puluhan ribu Aremania, marwah Kanjuruhan tetap terjaga.
"Kami bermain nyaris sempurna di sepanjang pertandingan, anak-anak tampak ingin terus mencetak gol, di awal babak kedua memang sempat kehilangan momen saat Bali United mencetak gol, tapi hal itu hanya beberapa menit saja, lalu kami cetak gol ketiga," pungkas coach Milan dalam sesi jumpa pers selepas pertandingan seperti dilansir Wearemania.net.
Tambahan tiga poin mengantar Singo Edan ke peringkat sepuluh berkat torehan 34 angka. Kini mereka menempel ketat Persipura serta dibayangi PSIS Semarang.
2. Cederanya Nick Van der Velden disebut berpengaruh pada keseimbangan tim Bali United
Sementara Widodo C. Putro, juru taktik Bali United, mengakui ada beberapa kesalahan yang terjadi antar pemain. Dirinya pun sudah mengantongi poin evaluasi sebagai bagian dari persiapan laga selanjutnya. Lebih lanjut, sosok 47 tahun tersebut menjabarkan jika cederanya Nick Van der Velden sebelum pertandingan berimbas pada keseimbangan tim.
"Kami sebenarnya sudah melakukan persiapan jelang pertandingan hari ini namun ada beberapa kendala yang terjadi seperti cederanya Nick Van Der Velden saat uji coba lapangan kemarin dan tidak fitnya Wawan Hendrawan. Memang tidak hadirnya mereka membuat kami agak goyah," tandas coach WCP dikutip dari BaliUtd.com.
Pulang dengan tangan hampa, M. Taufiq beserta kolega harus menahan ambisi mengerek posisi dari ranking lima sebab jumlah 40 poin belum bertambah.
3. Di pekan ke-27, Singo Edan lakoni laga tandang sulit ke markas Bhayangkara FC
Selanjutnya, Arema FC bertandang ke markas tim papan atas lain yakni Bhayangkara FC pada Rabu (24/10) mendatang. Tekad Bali United panaskan persaingan menuju tangga juara kembali dikobar kala menerima lawatan Borneo FC di hari Kamis (25/10).
Berikut susunan pemain kedua kesebelasan:
Arema FC (4-3-3)
Utam Rusdiana; Johan Alfarizie, Hamka Hamzah, Arthur Cunha, Alfin Tuasalamony; Hanif Sjahbandi (Muhammad Rafli, 73'), Jayus Hariono, Makan Konate; Dendi Santoso, Dedik Setiawan, Rivaldi Bawuo (Nasir, 5' (Ahmad Hardianto, 56'))
Bali United (4-2-3-1)
I Made Kadek Wardana; Andhika Wijaya, Agus Nova Wiantara, Ahmad Agung, Ricky Fajrin; Brwa Nouri (Yabes Roni Malaifani, 62'), M. Taufiq; Irfan Bachdim, Sutanto Tan (Fadhil Sausu, 82'), Melvin Platje; Ilija Spasojevic (Martinus Novianto, 90')
