Arsenal kembali bermain di kompetisi Eropa pada 2022/2023 setelah absen musim lalu. Kali ini The Gunners tampil di kasta kedua Eropa, yakni Liga Europa.
Di antara tim-tim papan atas yang bermain di Liga Europa, Arsenal menjadi salah satu klub yang diprediksi memiliki peluang besar untuk menjuarai Liga Europa. Ini alasan yang membuat Arsenal kandidat terkuat juara Liga Europa 2022/2023.
Arsenal tergabung ke dalam Grup A di Liga Europa 2022/2023. Tim asuhan Mikel Arteta itu akan menghadapi perlawanan dari PSV Eindhoven, FK Bodo/Glimt, dan FC Zurich. Di atas kertas, Arsenal seharusnya akan melaju ke babak berikutnya dengan mudah.
Pada fase gugur, Arsenal bakal menghadapi runner-up dari grup lain. Klub asal London Utara ini sepertinya tidak akan mengalami masalah berarti pada momen itu.
Arsenal kemungkinan bakal melawan tim yang cukup berat pada babak perempat final atau semifinal. Apabila mampu tampil konsisten pada laga-laga itu, bukan tidak mungkin Arsenal melaju ke partai final dan mampu meraih trofi Liga Europa.
Skuad Arsenal untuk mengarungi 2022/2023 bisa dibilang sangat mumpuni. Perekrutan pemain yang tepat pada jendela bursa transfer musim panas menjadi dasar pernyataan ini.
The Gunners tercatat mendatangkan lima pemain baru ke Stadion Emirates, yakni Matt Turner, Marquinhos, Fabio Vieira, Gabriel Jesus, dan Oleksandr Zinchenko. Selain merekrut pemain baru, Arsenal juga mengambil beberapa keputusan penting pada musim ini.
Salah satu keputusannya adalah mempertahankan bek muda, William Saliba, di skuad utama. Sejauh ini, pemain berusia 21 tahun itu tampil sangat kokoh di lini pertahanan Arsenal.
Arsenal menjadi satu-satunya tim yang mampu meraih poin sempurna di English Premier League (EPL) 2022/2023 sejauh ini. Bukayo Saka dan kolega berhasil mengumpulkan 12 poin dari 4 laga yang telah dilalui.
Arsenal menyapu bersih semua pertandingan setelah mengalahkan tim-tim semenjana, seperti Crystal Palace, Leicester City, Bournemouth, dan Fulham. Terlepas dari kualitas tim yang dihadapi, Arsenal telah membuktikan bahwa mereka sedang berada di jalur yang benar.
Arsenal hanya perlu melakukan beberapa perbaikan lagi agar hasil terbaik bisa diraih tiap pertandingannya. Mampukah mereka melakukannya?
Performa impresif Arsenal sejauh ini tidak lepas dari kreasi sang pelatih, Mikel Arteta. Sebagai orang yang pernah menjadi asisten Pep Guardiola, Arteta secara perlahan membawa filosofi Manchester City ke Arsenal.
Dengan kehadiran sejumlah pemain baru, serangan The Gunners kini menjadi lebih seimbang dan mencakup semua area. Aliran bola ke lini depan juga bakal bervariasi. Hal tersebut membuat lawan makin sulit menebak pola permainan Arsenal.
Walau menjadi kandidat terkuat untuk menjuarai Liga Europa 2022/2023, perjalanan Arsenal diyakini tidak akan mudah. Klub asal London Utara ini masih memiliki sejumlah penantang serius, seperti Manchester United, AS Roma, Lazio, hingga AS Monaco. Belum lagi tim-tim kuda hitam yang siap memberikan kejutan kepada mereka.
Arsenal sendiri belum pernah memenangi trofi Eropa sejak Piala Winners UEFA 1993/1994. Apakah mereka mampu mengakhiri puasa gelar pada 2022/2023 ini?
Liga Europa akan dimulai pada 8 September 2022. Pada pertandingan pertama, Arsenal mesti menghadapi tim asal Swiss, FC Zuerich, di Stadion Letzigrund.