Arti Selebrasi Gol Kadek Agung ke Gawang TIRA Persikabo

Jakarta, IDN Times - Pemain muda Kadek Agung berhasil membukukan sebiji gol untuk mengantarkan skuat Garuda menang 2-0 atas TIRA Persikabo. Dia pun mengungkapkan arti dari selebrasi yang dilakukan usai mencetak gol.
Satu gol kemenangan Timnas U-22 lainnya dihasilkan melalui sundulan M. Rafli dalam duel yang digelar di Stadion Madya, Jakarta, Jumat (5/3/2021) malam.
“Selebrasi tadi [usai mencetak gol ke gawang TIRA Persikabo] adalah cara saya bersyukur di agama saya saja,” kata Kadek usai laga.
1. Kadek Agung tak masalah selebrasi gol dibatasi

kadek pun tak memungkiri, merasa sedikit canggung pascamencetak gol. Maklum, ia tak bisa merayakan gol bersama teman-temannya di lapangan, seperti berpelukan. Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) melarang pemain melakukan itu karena menjalankan protokol kesehatan di atas lapangan.
Namun demikian, ia tak mempermasalahkan hal itu. Ia paham kondisi pandemik COVID-19 membuat dirinya harus beradaptasi dengan regulasi anyar di atas lapangan.
“Selebrasi tentunya enggak sesuai dengan kemarin saat pertandingan di waktu normal, tapi kami harus ikuti protokol supaya liga bisa berjalan lancar, ujar pemain Bali United itu.
2. PSSI membatasi selebrasi dalam pertandingan di tengah pandemik

PSSI sebelumnya mengeluarkan aturan melarang para pemain Timnas U-22 melakukan selebrasi saat uji coba dengan TIRA Persikabo. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menyebut jika itu merupakan regulasi yang coba diterapkan saat pertandingan digelar di masa pandemik COVID-19.
“Polisi melarang penonton di stadion. Walaupun di dalam stadion sudah clear, kita atur itu [selebrasi], karena protokol kesehatan di dalam pertandingan harus tetap dijalankan. Kita lihat nanti bakal seperti apa,” kata pria yang kerap disapa Iwan Bule itu dalam konferensi pers virtual, Jumat (5/3/2021).
3. Ketum PSSI sebut regulasi bisa dievaluasi

Iriawan menilai, selebrasi pelukan sebetulnya bukan masalah. Bisa jadi mereka [pemain] diizinkan melakukan itu, terlebih prosedur seperti swab test sudah dijalankan sebelum laga. Hanya saja, PSSI tak mau mengambil risiko besar, karena mendapat izin pertandingan uji coba saja sudah sulit.
Ia tak menutup kemungkinan bakal melakukan perubahan lagi usai melakukan evaluasi dalam satu pertandingan. Duel Timnas U-22 melawan TIRA Persikabo ini akan jadi pembelajaran untuk membuat regulasi berjalan baik.
“Jika setelah laga ini ada regulasi yang gak perlu-perlu banget, nanti bisa kami revisi dan kami ubah, termasuk soal pemain cadangan pakai masker,” bebernya.