Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bahagia di Inter, Alexis Sanchez: Rasanya Seperti Jatuh Cinta Lagi

manchestereveningnews.co.uk/sport
manchestereveningnews.co.uk/sport

Usai jalani masa-masa sulit bersama Man United, Alexis Sanchez tampaknya mulai kembali menemukan bentuk permainannya. Bukan di Inggris, melainkan di klub terbarunya saat ini, Inter Milan.

Sang winger saat ini dalam masa peminjaman selama satu musim di Giuseppe Meazza. Di bawah asuhan pelatih Antonio Conte, pemain asal Chili tersebut merasakan kembali gairah bermain sepak bola. Kenapa? Berikut ulasannya.

1. Rasakan gairah baru dan ingin meraih gelar bersama Inter Milan

manchestereveningnews.co.uk/sport
manchestereveningnews.co.uk/sport

Sejak pindah ke Old Trafford dari Arsenal, performa Alexis Sanchez menurun drastis. Ia hanya menorehkan tiga gol dari 32 penampilannya di Liga Inggris bersama Man United di musim lalu. Catatan itu tentunya sangatlah buruk bagi pemain sekelas Alexis Sanchez, padahal ia berstatus pemain dengan gaji termahal di MU saat itu.

Namun, musim ini tampaknya awan hitam akan segera menghilang setelah sang pemain gabung Inter Milan. Laga perdananya sebagai starter bersama Inter pun berakhir manis dengan kemenangan 3-1 atas Sampdoria. Sanchez bahkan sukses cetak satu gol, meskipun akhirnya mendapatkan kartu merah.

“Ini rasanya seperti jatuh cinta lagi dengan sepakbola. Saya sudah kenal pelatih dan beberapa pemain, dan saya pikir klub ini menyiapkan sesuatu yang bagus untuk masa depan."

“Saya percaya pelatih juga ingin memenangkan segalanya. Anda bisa melihat itu dari bagaimana kami berlatih dan bagaimana kami bermain. Dia menyalurkan gairahnya itu kepada para pemain dan itu positif untuk klub dan tim secara umum," ungkap Sanchez kepada UEFA.

2. Antonio Conte jadi kunci keberhasilan Inter Milan

thenational.ae
thenational.ae

Sejak ditangani Antonio Conte di awal musim ini, Inter MIlan mulai berbenah. Manajemen klub berhasil mendatangkan deretan pemain yang diharapkan sang pelatih mengisi timnya seperti Romelu Lukaku, Alexis Sanchez, Nicolo Barella dan Stefano Sensi.

Tak hanya itu, Conte pun berhasil memecahkan masalah ketidaksiplinan para pemain musim lalu seperti Radja Nainggolan, Ivan Perisic dan Mauro Icardi dengan 'membuang' mereka ke klub lain. Strategi Conte terbukti sangat berhasil dengan raihan tujuh kemenangan beruntun di awal musim Liga Italia.

Efek Conte pun menular kepada Alexis Sanchez dan Romelu Lukaku yang notabene terbuang dari skuat Manchester United. Lukaku telah mencetak tiga gol dari enam laga, sedangkan Sanchez mulai menemukan kembali permainannya.

Ujian Inter Milan sebenarnya akan segera di mulai di pekan ini saat bertandang ke Barcelona di Liga Champions dan menjamu Juventus di pekan ke-8.

3. Bakal hadapi mantan klubnya di matchday kedua UCL

barcablaugranes.com
barcablaugranes.com

Kamis dinihari (3/10) Inter Milan akan bertamu ke Camp Nou dalam laga kedua fase grup Liga Champions. Musim lalu, keduanya pun sempat bertemu dua kali di fase grup. Barcelona unggul 2-0 di kandang dan hanya bermain 1-1 di Giuseppe Meazza.

Inter Milan yang sekarang tentunya hadir dengan wajah baru. Inter memiliki kartu As dalam diri Alexis Sanchez yang pernah bermain di Barcelona. Sang pemain pun memberikan saran kepada klubnya agar bisa mengalahkan mantan timnya itu.

Bermain efektif dan tidak menyia-nyiakan peluang adalah kunci untuk mengalahkan Barca. Menang di Camp Nou sendiri bukanlah hal mustahil, apalagi Lionel Messi belum tentu bermain sejak awal akibat kondisi yang belum fit.

Tidak hanya itu, Barca pun telah mengalami dua kekalahan di musim ini. Sedangkan Inter Milan belum terkalahkan. Secara psikologi, hal ini bisa saja menjadi pembeda. Lalu, mampukah Alexis Sanchez semakin bersinar di Inter Milan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ganjar Firmansyah
EditorGanjar Firmansyah
Follow Us