Balikan sama Mantan Tak Selalu Indah, 5 Pemain dan Klub Ini Buktinya 

Siapa yang tak kaget dengan kepindahan Cristiano Ronaldo awal musim ini? Sempat diisukan akan mengakhiri karier di kampung halaman, sang mega bintang ini malah berlabuh ke mantan klubnya, Manchester United. Kenangan manis bersama Setan Merah menjadi salah satu alasan utama kedatangan Ronaldo. 

Bersama MU, Ronaldo memang meraih setidaknya 10 trofi. Selain tiga juara Premier League, dua Piala Liga, dua kali Community Shield, satu Piala FA, satu Liga Champions, serta Piala Dunia Antarklub.

Sayang, kepindahan Ronaldo tak berbuah manis. Di liga domestik, MU tercecer di posisi 4 dengan jarak 19 poin dari puncak klasemen, Manchester City. Sementara di Piala Liga, mereka sudah tersingkir saat kalah dari West Ham United. Adapun di Piala FA, mereka juga sudah tersisih setelah kalah dari Middlesbrough. 

Hal ini terjadi bisa jadi karena mantan pelatih mereka, Sir Alex Fergusson memilih menyudahi karier kepelatihannya.

Satu-satunya harapan juara yang masih mungkin mereka raih adalah Liga Champions. Meski begitu, penampilan mereka juga tak memuaskan di babak 16 besar. Pada leg pertama MU ditahan Atletico Madrid 1-1. Masih adakah sisa trofi bagi Ronaldo musim ini?

Selain Ronaldo, kisah CLBK musim ini yang paling disorot adalah kepindahan Romelu Lukaku ke Chelsea. Pemain 28 tahun ini kembali ke Stamford Bridge setelah terakhir kali bermain di sana pada musim 2014.

Kepindahannya pun penuh drama. Ia dianggap kabur dari Inter Milan musim lalu saat tim sedang membutuhkannya. Fans Inter Milan pun marah besar. 

Sayangnya kepindahannya ke Chelsea juga tak diiringi dengan performa yang baik. Di Liga Inggris, ia baru mencetak 5 gol dari 17 musim. Ia bahkan lebih kerap diparkir oleh pelatih Thomas Thucel karena minim kontribusi meski Chelsea baru saja membawa pulang Piala Dunia antar klub. Di Premier League sendiri, Chelsea musim ini masih tertahan di posisi ketiga klasemen sementara Liga Inggris. 

Bukannya membuktikannya dengan penampilannya, Lukaku malah curhat dan ingin kembali ke Inter Milan karena jarang mendapat menit bermain. Curhatan itu pun membuat fans Chelsea marah besar. Sementara fans Inter sudah menyatakan emoh menampung striker jangkung itu jika ia kembali ke Italia. Malang benar nasibmu Lukaku.

Di Spanyol, Antoine Grizmann juga mencoba peruntungannya dengan kembali ke klub lamanya, Atletico Madrid. Bersama tim ibu kota itu, Grizmann memborong berbagai gelar, seperti piala Super Spanyol, juara Liga Europa, hingga piala Super Eropa. Ia pun berharap bisa kembali mengulanginya musim ini.

Sayang, kembalinya Grizmann Atletico belum banyak membuahkan hasil. Di La Liga, ia baru mencetak 3 gol dari. Atletico bahkan terancam tak lolos ke Liga Champions musim depan lantaran mereka saat ini masih berada di posisi 5 klasemen sementara.

Sementara di Liga Champions, meski mampu mencetak 4 gol dari 6 pertandingan, namun kiprahnya terancam terhenti. Pada leg pertama 16 besar lalu, Atletico yang bertindak sebagai tuan rumah ditahan imbang MU 1-1. 

Barcelona musim ini nyaris gagal total setelah mereka terancam tak bisa mengangkat satu pun trofi. Tergusur dari Liga Champions, mereka juga tercecer di posisi 4 klasemen sementara La Liga. 

Berharap tuah dari para senior, manajemen pun mendatangkan kembali pemain gaek Dani Alves. Sayangnya, Alves belum banyak berkontribusi apapun. Ia malah baru main di tiga pertandingan La Liga.

Kedatangan Dani Alves juga didahului dengan rekan seangkatannya, Xavi Hernandez. Bedanya, jika Alves datang sebagai pemain, Xavi pulang dengan jabatan baru, yaitu pelatih. Ia dipanggil pulang menggantikan Ronald Koeman yang dianggap gagal total. 

Sayangnya, Xavi tak mampu berbuat banyak. Di tangannya, Barca malah terusir dari Liga Champions setelah tak lolos di fase grup. Sementara di La Liga Barcelona juga nyaris terlempar dari jalur perbutan juara. 

Itu tadi mantan pemain sepak bola yang mencoba balikan dengan klub tempatnya bernaung sebelumnya tapi malah gagal. Sudahlah, gak usah balikan!